Web Analytics Made Easy -
StatCounter
"Kamus Arti Kata dan Arti Nama Rebanas"

arti kata/frase "tinggal kelopak salak" Menurut KBBI Edisi III

Kamus ini menjelaskan arti kata/frase tinggal kelopak salak menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata tinggal kelopak salak.

definisi tinggal kelopak salak

tinggal kelopak salak= [pb] sangat papa; sangat miskin

Lebih lanjut mengenai tinggal kelopak salak
Contoh kalimat untuk "tinggal kelopak salak"

Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "tinggal kelopak salak" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata tinggal kelopak salak untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.

Lebih lanjut mengenai tinggal kelopak salak

tinggal kelopak salak terdiri dari 3 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:

miskin

mis.kin [a] tidak berharta; serba kekurangan (berpenghasilan sangat rendah): para mahasiswa melakukan kegiatan sosial untuk membantu orang-orang --

salak

sa.lak [n] (1) tanaman termasuk suku Arecacea, batangnya tertutup rapat oleh pelepah daun, berduri pd pelepah dan tangkai daunnya, buahnya berdaging putih, berbiji keras berwarna cokelat kehitam-hitaman, kulit buah berwarna cokelat bersisik agak tajam; Salacca edulis; (2) buah salak [n] bunyi gonggongan anjing: kadang-kadang terdengar -- anjing pd malam hari

tinggal

ting.gal [v] (1) masih tetap di tempatnya dsb; masih selalu ada (sedang yg lain sudah hilang, pergi, dsb): saya disuruh -- di rumah; selamat --; (2) sisanya ialah ...; bersisa ...; tersisa ...; yg masih ada hanyalah ...: delapan dikurangi dua -- enam; uangnya -- dua puluh rupiah; tubuhnya kurus kering -- kulit pembalut tulang; ia disuruh menyelesaikan pekerjaannya yg --; (3) ada di belakang; terbelakang: pelajaran apa yg -- dr sekolah lain; (4) tidak naik kelas (tt murid sekolah): di kelas kami yg -- dua orang; (5) sudah lewat (lalu; lampau): masa yg gilang-gemilang itu sudah --; (6) diam (di): berapa tahun Saudara -- di Medan; saya -- di kampung; (7) selalu; tetap (demikian halnya): saudara -- saudara, uang -- uang; kita tidak -- diam, tetapi terus berusaha menolongmu; (8) melupakan: jangan -- adat; tidak -- memberi nasihat; (9) tidak usah berbuat apa-apa selain dr ...: semuanya sudah beres -- berangkat saja; kita -- menentukan betul atau salah; (10) bergantung kpd; terserah kpd; terpulang kpd: baik buruknya -- pd tuan; perkara ini -- tuan berhak memutuskannya; (11) (sbg keterangan pd kata majemuk berarti) (a) yg didiami: rumah --; tempat --; (b) yg ditinggalkan (dikosongkan dsb): ladang --; tanah --

kelopak

ke.lo.pak [n] (1) sesuatu yg tipis yg menjadi penutup atau pembalut; (2) Bio bagian bunga yg berada pd lingkaran terluar, terdiri atas bagian yg umumnya berwarna hijau dan bentuknya menyerupai daun yg lazim disebut sepal, bagian ini melindungi bagian bunga lainnya yg ada pd lingkaran sebelah dalam pd waktu bunga belum mekar

sangat

sa.ngat [adv] (1) terlebih-lebih (halnya, keadaannya, dsb); amat; terlalu: rumahnya -- jauh dr sini; (2) payah (tt penyakit); teruk: penyakitnya bertambah --; (3) sungguh-sungguh: Bapak diminta dng -- supaya datang di kantor hari ini

miskin papa

sangat miskin

tinggal bersiul-siul

tinggal bersenang-senang

tinggal kelopak salak

[pb] sangat papa; sangat miskin

tinggal sehelai sepinggang

tinggal se.he.lai sepinggang [pb] tinggal pakaian yg melekat pd tubuhnya; menjadi miskin

kelopak salak

kulit buah salak
Simpan Informasi Agar Tidak Hilang

Jika informasi mengenai "tinggal kelopak salak" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.

DISCLAIMER
Jika Terdapat Kesalahan Penerjemahan Kata atau Nama dalam Kamus Rebanas ini, Anda dapat membandingkan dengan kamus yang anda miliki. Terima Kasih
Index KBBI Edisi III
Tentang KBBI Edisi III

Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring

Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.

Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).