| No | Kata/frase | Arti |
|---|---|---|
| 1 | -nda | lihat 2-anda |
| 2 | -ni | lihat 1-i |
| 3 | -nya | [bentuk terikat] yg merupakan varian pronomina persona ia/dia dan pronomina benda yg menyatakan milik, pelaku, atau penerima: rumahnya; mengambilnya; memperolehnya |
| 4 | N | [n] huruf ke-14 abjad Indonesia |
| 5 | na | ? nah |
| 6 | naam | na.am [Ar p] ya; begitulah |
| 7 | naas | na.as [Lihat {nahas}] |
| 8 | nabatah | na.ba.tah [n] dunia tumbuh-tumbuhan; alam tumbuh-tumbuhan; flora |
| 9 | nabati | na.ba.ti [a] mengenai (berasal dr) tumbuh-tumbuhan: lemak --; minyak --; protein --; sakar -- |
| 10 | nabi | na.bi [n] orang yg menjadi pilihan Allah untuk menerima wahyu-Nya: Muhammad saw. ialah -- dan rasul terakhir |
| 11 | nabu | na.bu [Mk n] biji buah (durian, nangka, cempedak) dan daging buah |
| 12 | nada | na.da [n] (1) tinggi rendahnya bunyi (dl lagu, musik, dsb): peserta bernomor undian dua akan menyanyikan lagu wajib dng -- dasar A; (2) ki ungkapan keadaan jiwa atau suasana hati; makna yg tersembunyi dl ucapan dsb; sikap: ia berkata dng -- mengejek; pernyataan yg -- nya keras |
| 13 | nada dasar | nada pertama dl suatu tangga nada |
| 14 | nada minor | [ki] suara sumbang |
| 15 | nada-nadanya | na.da-na.da.nya [n] keadaan berdasarkan perilaku (ucapan, dsb); keadaan (tanda-tanda) yg dapat dilihat; tampaknya (dng melihat gejala luarnya); gelagatnya: ~ kurang baik, dp ribut lebih baik kita mengalah saja |
| 16 | nadar | na.dar [Lihat {nazar}] |
| 17 | nadi | na.di [n] (1) pembuluh darah di pergelangan tangan (terasa berdenyut kalau ditekan); urat nadi: dokter memegang -- si sakit untuk mengetahui apakah masih berdenyut atau tidak; (2) pembuluh darah besar; aorta; batang nadi |
| 18 | nadi arteri | nadi yg mengalirkan darah dr jantung ke seluruh bagian badan |
| 19 | nadi silvi | nadi arteri |
| 20 | nadim | na.dim [n] orang yg dipercaya; sahabat karib: dilihatnya raja itu turun dr mahligai diiringkan oleh empat orang -- nya |
| 21 | nadir | na.dir [a] jarang ada; jarang didapat; luar biasa [n] titik yg paling rendah dr bulatan cakrawala (bola langit) yg terletak tepat di bawah kaki pengamat; titik kaki [n] perahu (di Malaka) [ark n] pengawas; inspektur |
| 22 | nadirat | na.di.rat ? 1nadir |
| 23 | naf | [n El ] pusat roda yg berbentuk silinder, berlubang, dilalui poros dan dipasangi jari-jari roda |
| 24 | nafar | na.far [v] meninggalkan Mina menuju Mekah pd waktu melaksanakan ibadah haji |
| 25 | nafar awal | na.far awal [Isl] keberangkatan jamaah haji dr Mina ke Mekah pd tanggal 12 Zulhijah |
| 26 | nafar sani | na.far sani Isl keberangkatan jamaah haji dr Mina ke Mekah pd tanggal 13 Zulhijah |
| 27 | nafas | na.fas [Lihat {napas}] |
| 28 | nafi | na.fi [n] penolakan; penampikan; pengingkaran; (2) a sifat negatif; (3) v tidak mau; tidak menurut |
| 29 | nafiri | na.fi.ri [n] trompet panjang: spt suara -- menyambut kedatangan raja |
| 30 | nafkah | naf.kah [n] (1) belanja untuk hidup; (uang) pendapatan: suami wajib memberi -- kpd istrinya; (2) bekal hidup sehari-hari; rezeki: terasa sulit mencari -- di negeri yg tandus itu; mencari -- di rantau |
| 31 | nafkah batin | nafkah untuk memenuhi kebutuhan batin |
| 32 | nafkah cerai | tunjangan yg diberikan seorang pria kpd bekas istrinya berdasarkan putusan pengadilan yg menyelesaikan perceraian mereka |
| 33 | nafsi | naf.si [n] (1) diri sendiri; orang-seorang; (2) sifat mementingkan diri sendiri [Jk n] kemarahan; panas hati; nafsu: sambil berkacak pinggang, mukanya merah penuh -- |
| 34 | nafsu | naf.su [n] (1) keinginan (kecenderungan, dorongan) hati yg kuat: krn kecewa, -- nya untuk belajar mulai berkurang; (2) dorongan hati yg kuat untuk berbuat kurang baik; hawa nafsu: tidak mungkin hal baik itu dilakukan tanpa melawan -- pribadi; (3) selera; gairah atau keinginan (makan): ikan asin dan sayur asam menambah -- makan; (4) panas hati; marah; meradang: -- nya meluap ketika melihat saingannya itu |
| 35 | nafsu amarah | dorongan batin untuk berbuat yg kurang baik, terutama marah; (2) kemarahan; panas hati |
| 36 | nafsu iblis | dorongan batin untuk melakukan tindakan yg mengarah pd kemaksiatan atau kejahatan |
| 37 | nafsu lawamah | dorongan batin untuk mengikuti jalan kebaikan dan kebenaran |
| 38 | nafsu mutmainah | dorongan batin untuk mempertahankan diri dr segala kejahatan krn selalu ingat kpd Allah |
| 39 | nafsu nafsi | [pb] berbuat sekehendak hati sendiri |
| 40 | nafsu radiah | dorongan batin yg diridai Allah Swt. |
| 41 | nafsu setan | nafsu iblis |
| 42 | nafsu tabiat | [ark] naluri; insting |
| 43 | nafta | naf.ta [n] sulingan minyak bumi yg mempunyai titik didih rendah sehingga mudah menguap, digunakan sbg pelarut dan bahan bakar |
| 44 | nafta petroleum | fraksi petroleum dl selang gasolin |
| 45 | naftalena | naf.ta.le.na [n Kim] hidrokarbon diperoleh dr ter batu bara, berupa zat padat kristal putih dng bau menusuk, digunakan dl pembuatan zat celup organik; obat pemusnah ngengat; C10H8 |
| 46 | naftena | naf.te.na [n Kim] senyawa hidrokarbon jenuh yg molekulnya paling sedikit memiliki satu struktur cincin; sikloparafin |
| 47 | naftol | naf.tol [n Kim] zat kristal antiseptik C10H7OH dr ter batu bara, terdapat dl dua bentuk, alfa dan beta |
| 48 | naga | na.ga [n] (1) ular yg besar (dl cerita dan dl beberapa kata majemuk), spt -- berapi, -- bura, -- gentala, -- umbang; (2) kl ular besar (menurut kepercayaan) penunggu mata angin (ada yg berpindah tiap hari, ada yg tiap tahun, spt -- hari, -- tahun) [n] bekas hitam pd bagian tubuh sejak lahir dan mempunyai pengaruh thd jalan hidup seseorang |
| 49 | naga bura | naga yg menyemburkan bisa dan api |
| 50 | naga gentala | [Sen] ukiran berbentuk naga pd roda kereta |
| 51 | naga hari | [kl] naga penunggu mata angin yg tiap hari berpindah tempat |
| 52 | naga kecil | [ki] negara industri baru yg dianggap bernegeri leluhur Daratan Cina, yakni Singapura, Hongkong, Korea Selatan, dan Taiwan |
| 53 | naga sekuik | [Sen] lukisan pd kain batik yg berupa naga berenang dipakai oleh perempuan sbg jimat untuk menaklukkan hati suaminya |
| 54 | naga tahun | [kl] naga penunggu mata angin yg setiap tahun berpindah tempat |
| 55 | naga-naga | na.ga-na.ga [n] (1) (gambar, lukisan) tiruan naga; (2) patung kepala naga yg dipasang di haluan perahu; (3) kl tempat yg tinggi di balai penghadapan |
| 56 | naga-naganya | na.ga-na.ga.nya [Jk n] keadaan yg menjadi gelagat atau alamat baik atau buruk: kalau begini ~ , ia tidak akan berhasil dl perundingan itu |
| 57 | nagam | na.gam [n] karangan (untaian) mutiara keselarasan suara; keharmonisan suara |
| 58 | nagara | na.ga.ra [n] , -- bukit kl puncak bukit [Lihat {nakara}] |
| 59 | nagari | na.ga.ri [Mk n] wilayah atau sekumpulan kampung yg dipimpin (dikepalai) oleh seorang penghulu; distrik |
| 60 | nagasari | na.ga.sa.ri [n] (1) pohon yg tingginya mencapai 12 m, daun dan buahnya berbentuk lonjong berkulit keras, bijinya berwarna cokelat tua; Mesua ferrea; (2) buah nagasari [n] penganan terbuat dr tepung beras, santan, gula, dan pisang, dibungkus dng daun pisang dan dikukus |
| 61 | nah | [p] kata seru untuk menyudahi (menukas, menyimpulkan, dsb) perkataan atau jalan pikiran: -- , kalau begitu, siapa orangnya; -- , krn itulah, aku tidak mau berhenti bekerja |
| 62 | nahak | na.hak [ark v] ter.na.hak v bangkit (tt perasaan, selera, dsb) |
| 63 | nahas | na.has [a] sial; celaka; malang (terutama dihubungkan dng hari, bulan, dsb yg dianggap kurang baik menurut perhitungan):; -- saya hari ini, satu sen pun saya tidak mendapat untung |
| 64 | nahdiyin | nah.di.yin [n] warga Nahdatul Ulama: ulama itu masih kuat pengaruhnya di kalangan -- |
| 65 | nahi | na.hi [n Isl] yg dilarang; larangan |
| 66 | nahi Allah | larangan Allah |
| 67 | nahu | na.hu [n Ling] (1) tata bahasa (menyangkut tata kalimat dan tata bentuk); gramatika; (2) sintaksis |
| 68 | nahu bentuk | nahu yg mengkaji bentuk kata dan kata jadiannya; ilmu tt tata bentuk kata; morfologi |
| 69 | nahu saraf | gramatika |
| 70 | nahwu | [Lihat {nahu}] |
| 71 | naib | na.ib [n] (1) wakil; pengganti; (2) penghulu urusan agama Islam |
| 72 | naib ketua | wakil ketua |
| 73 | naib laksamana | [ark] laksamana muda |
| 74 | naif | na.if [a] (1) sangat bersahaja; tidak banyak tingkah; lugu (krn muda dan kurang pengalaman); sederhana: gambar-gambar -- penuh menghiasi dinding kamarnya; (2) celaka; bodoh; tidak masuk akal: -- nya, kerugian sebanyak itu hanya diganti sepertiga |
| 75 | naik | na.ik [v] (1) bergerak ke atas atau ke tempat yg lebih tinggi: anaknya segera -- ke tempat tidur; layang-layangku tidak dapat --; (2) timbul (tt matahari): matahari --; (3) mendaki; menanjak; memanjat: olahraga -- gunung; jalan ini -- terus; -- pohon jambu; (4) masuk rumah (melalui tangga); masuk ke kendaraan (angkutan, tumpangan, dsb): "silakan -- !", dng ramah sopir mempersilakan penumpangnya; (5) mengendarai; menunggang; menumpang (kapal, pesawat, dsb): ia tidak -- sepeda; -- unta; -- pesawat terbang; (6) bertambah tinggi (mahal, besar, banyak, dsb); meningkat: harga barang-barang terus --; gaji pegawai belum juga --; hasil padi tahun ini -- dibandingkan dng hasil tahun lalu; pangkatnya -- setingkat; (7) menjadi: tidak ada seorang pun yg mau -- saksi; (8) pergi ke: -- darat |
| 76 | naik (ke) darat | pergi ke darat (dr kapal, perahu, dsb): turun dr kapal langsung -- (ke) darat |
| 77 | naik apel | minta banding kpd pengadilan yg lebih tinggi (naik banding dr pengadilan negeri ke pengadilan tinggi) atas keputusan pengadilan yg lebih rendah |
| 78 | naik banding | naik apel |
| 79 | naik benang | mendapat angin; mendapat hati; mendapat kesempatan berkembang: ketika pamannya menjadi ketua, partainya -- benang |
| 80 | naik bertabal | mengumumkan penobatan raja; menobatkan |
| 81 | naik besar | mulai sudah menjadi besar (tt anak-anak) |
| 82 | naik cetak | mulai (akan) dicetak |
| 83 | naik darah | (menjadi) marah: -- darahnya krn pengharapannya tidak terpenuhi |
| 84 | naik daun | selalu menang atau selalu mendatangkan untung (dl permainan kartu, usaha, dsb): hasil laut yg kini lagi -- daun sbg komoditas ekspor ialah rumput laut; (2) mendapat nasib baik (terang bintang); menanjak: kemampuannya memainkan kecapi membawa namanya -- daun |
| 85 | naik derajat | menjadi lebih tinggi derajat atau kedudukannya |
| 86 | naik geram | bangkit marah; timbul marah |
| 87 | naik haji | menunaikan ibadah haji, merupakan rukun Islam yg kelima; menjalankan ibadah haji |
| 88 | naik hati | menjadi gembira (sombong dsb) |
| 89 | naik kelas | na.ik ke.las [v] berganti kelas dr kelas yg lebih rendah ke kelas yg lebih tinggi (sesuai dng urutan angka) setelah memenuhi persyaratan nilai yg ditentukan: kami senang krn adik -- kelas dng rapor yg bagus |
| 90 | naik kuda hijau | [ki] mabuk |
| 91 | naik marak | [ki] (1) mulai bercahaya; (2) sedang memuncak keelokannya (kecantikannya); (3) mulai mendapat nama baik (masyhur) |
| 92 | naik mempelai | menjadi pengantin; (2) tidur yg pertama kali dng istri atau suami |
| 93 | naik merek | [cak] bertambah tinggi kehormatan; bertambah tinggi martabat |
| 94 | naik mesin | mulai (akan) dicetak (dl persuratkabaran): sampai berita ini -- mesin malam tadi, masih terus dilakukan pencarian mayat yg tertimbun; (2) mulai dipasang (mesin): sekarang mobilnya sudah -- mesin |
| 95 | naik nobat | [Mk] (1) menjadi pengantin; kawin; (2) dinobatkan menjadi raja |
| 96 | naik palak | menjadi marah; kesal; (2) merasa tidak senang |
| 97 | naik pelamin(an) | [Mk] menjadi pengantin; menikah |
| 98 | naik pitam | (menjadi) marah sekali (panas hati); (2) menjadi pusing; menjadi pening |
| 99 | naik raja | [kl] menjadi raja |
| 100 | naik ranjang | kawin dng kakak bekas istri/suami |
| 101 | naik rezeki | semakin bertambah keuntungannya |
| 102 | naik saksi | menjadi saksi dl suatu perkara atau peristiwa |
| 103 | naik setom | [cak] menjadi marah (panas hati) |
| 104 | naik takhta | (dinobatkan) menjadi raja |
| 105 | naik tangan | beruntung |
| 106 | naik tidur | pergi (berjalan) untuk tidur; menuju ke suatu tempat untuk tidur |
| 107 | naik turun | na.ik tu.run, me.na.ik.tu.run.kan [v] menjadikan naik dan turun (harga, penumpang, dsb): petugas mengimbau sopir bus kota ~ penumpang di tempat yg telah ditentukan |
| 108 | naim | na.im [a] nikmat; nyaman; senang |
| 109 | najam | na.jam [n] bintang |
| 110 | najasah | na.ja.sah [n] kenajisan; kecemaran |
| 111 | najasat | na.ja.sat [Lihat {najasah}] |
| 112 | najis | na.jis [a Isl] kotor yg menjadi sebab terhalangnya seseorang untuk beribadah kpd Allah, spt terkena jilatan anjing: tempat yg --; makanan yg --; (2) n kotoran (tinja, air kencing); (3) a cak jijik: aku -- mendengar perkataan itu |
| 113 | najis berat | najis yg hukumnya diberatkan (spt anjing dan babi) |
| 114 | najis besar | tinja |
| 115 | najis kecil | air kencing |
| 116 | najis ringan | najis yg hukumnya diringankan, spt air kencing bayi laki-laki yg belum makan dan belum minum, selain air susu ibu (di bawah umur dua tahun) |
| 117 | nak | [Lihat {hendak}] [n kp] anak |
| 118 | naka | na.ka [v] , ber.na.ka-na.ka v (berpantun, bernyanyi) bersambut-sambutan |
| 119 | nakal | na.kal [a] (1) suka berbuat kurang baik (tidak menurut, mengganggu, dsb, terutama bagi anak-anak): sel tahanan anak-anak --; anak ini -- benar; (2) buruk kelakuan (lacur dsb): ia bercerita betapa -- suaminya; perempuan -- |
| 120 | nakal-nakalan | na.kal-na.kal.an [v] berbuat seolah-olah nakal; berbuat sbg orang nakal: main ~ |
| 121 | nakara | na.ka.ra [n] nekara |
| 122 | nakhoda | na.kho.da [n] (1) juragan (pemimpin) perahu (kapal); (2) perwira laut yg memegang komando tertinggi di atas kapal niaga; kapten kapal |
| 123 | nakoda | na.ko.da [Lihat {nakhoda}] |
| 124 | nal | [n] penyumbat lubang keluar mesiu pd meriam dsb supaya menimbulkan kekuatan yg hebat bila meletup |
| 125 | nala | na.la [Mk v] ber.na.la-na.la v berpikir-pikir; menimbang-nimbang |
| 126 | nalam | na.lam [n] gubahan sajak (syair, karangan) |
| 127 | nalar | na.lar [ark adv] selalu [n] (1) pertimbangan tt baik buruk dsb; akal budi: setiap keputusan harus didasarkan -- yg sehat; (2) aktivitas yg memungkinkan seseorang berpikir logis; jangkauan pikir; kekuatan pikir |
| 128 | nali | na.li [ark n] satuan ukuran isi (beras dsb) 16 gantang atau 1/50 koyan |
| 129 | nalih | na.lih [Lihat {nali}] |
| 130 | naluri | na.lu.ri [n] (1) dorongan hati atau nafsu yg dibawa sejak lahir; pembawaan alami yg tidak disadari mendorong untuk berbuat sesuatu; insting; (2) Psi perbuatan atau reaksi yg sangat majemuk dan tidak dipelajari yg dipakai untuk mempertahankan hidup, terdapat pd semua jenis makhluk hidup; (3) Bio serangkaian kegiatan refleks terkoordinasi, masing-masing terjadi apabila yg sebelumnya telah diselesaikan; reaksi yg tidak bergantung pd pengalaman |
| 131 | naluriah | na.lu.ri.ah [a] bersifat (berdasarkan) naluri: watak asli yg berada dl pribadinya tetap saja melekat secara -- |
| 132 | nama | na.ma [n] (1) kata untuk menyebut atau memanggil orang (tempat, barang, binatang, dsb): -- anjing itu Miki; (2) gelar; sebutan: dikaruniai -- Adipati; -- nya saja pegawai tinggi, tetapi kekuasaannya tidak ada; (3) kemasyhuran; kebaikan (keunggulan); kehormatan: ia beroleh (mendapat) -- |
| 133 | nama alternatif | dua nama untuk takson dan tingkat yg sama diterbitkan serentak oleh pengarang nama |
| 134 | nama berterima | nama ilmiah yg dipakai seorang pengarang sbg nama marga yg tepat untuk suatu takson |
| 135 | nama dagang | cap atau tanda untuk setiap barang produksi pabrik atau perusahaan yg bersangkutan dan digunakan dl dunia perdagangan |
| 136 | nama daging | nama yg sebenarnya, yakni nama yg diberikan oleh orang tua sejak lahir |
| 137 | nama diri | nama yg dipakai untuk menyebut diri seseorang, benda, tempat tertentu, dsb |
| 138 | nama jenis | nomina yg menunjukkan jenis umum benda atau konsep |
| 139 | nama julukan | nama yg ditambahkan pd nama asli; nama yg dipakai untuk mengganti nama asli (biasanya berkaitan dng ciri-ciri tubuh atau watak khas pemilik nama) |
| 140 | nama kapal | nama setiap kapal niaga yg terdaftar, terpajang pd kedua sisi |
| 141 | nama kecil | nama ketika masih kecil; nama depan (menurut cara Barat) |
| 142 | nama lengkap | nama orang yg dilengkapi dng semua identitas, spt gelar (akademik, keagamaan) |
| 143 | nama panggilan | nama yg digunakan dl penyapaan |
| 144 | nama panggilan radio | [Lay] nama yg terdiri atas empat huruf dr isyarat internasional yg diberikan kpd setiap kapal yg terdaftar oleh pemerintah atau negara yg memiliki kapal itu, sbg isyarat radio untuk keperluan komunikasi |
| 145 | nama pedengan | nama samaran |
| 146 | nama produk | [Kom] tanda pengenal produk yg membedakannya dr produk lain |
| 147 | nama samaran | nama untuk menggantikan nama yg sebenarnya |
| 148 | nama timangan | nama panggilan yg diberikan sbg ungkapan kata sayang; timang-timangan |
| 149 | nama tubuh | nama daging |
| 150 | namaskara | na.mas.ka.ra [n Ark] sikap tangan yg dipersatukan di depan dada, menggambarkan orang sedang memberi hormat |
| 151 | namatad | na.ma.tad [n] tumbuhan selokan |
| 152 | namatium | na.ma.ti.um [n] komunitas selokan |
| 153 | nambi | nam.bi [n] penyakit puru (terutama pd kaki) |
| 154 | namnam | nam.nam [n] (1) pohon yg batangnya berbenjol-benjol, mencapai tinggi 12 m, buahnya melekat pd pohon berbentuk spt ginjal, berlekuk-lekuk, berwarna hijau kecokelat-cokelatan, dagingnya putih kekuning-kuningan, dan rasanya masam; Cynometra cauliflora; (2) buah namnam; buah anjing-anjing |
| 155 | nampak | nam.pak [Lihat {tampak}] |
| 156 | nampal | nam.pal [Lihat {napal}] |
| 157 | nampan | nam.pan [n] tempat untuk menyajikan makanan atau minuman, terbuat dr kayu, logam, dsb, ada yg berkaki dan ada yg bertelinga; baki; talam; dulang |
| 158 | namun | na.mun [p] kata penghubung antarkalimat untuk menandai perlawanan; tetapi |
| 159 | nan | [p Sas] yang: kekasihku -- jauh di mata |
| 160 | nanah | na.nah [n] cairan berbau busuk yg keluar dr luka, kudis, bisul, dsb berwarna putih kehijauan |
| 161 | nanang | na.nang [a] memikirkan sesuatu dalam-dalam; merenung; tafakur |
| 162 | nanap | na.nap [v] (1) terbuka lebar-lebar (tt mata); melihat dng mata tidak berkedip; terbeliak: matanya sedang -- menatap ke depan; perempuan tua itu menatap anaknya yg pingsan dng -- dan bersimbah air mata; (2) Jk terkejut: dia -- dr tidurnya |
| 163 | nanaplankton | na.na.plank.ton [n] (1) tanaman mikroorganisme; (2) organisme kecil yg tidak terjaring dng jala yg tertinggal dl perairan |
| 164 | nanar | na.nar [a] (1) berasa pusing (krn mabuk, kena pukul, dsb): pertimbangan itu akhirnya sampai juga ke otakku yg telah --; (2)agak hilang akal (krn kekalahan dsb) bingung; tercengang-cengang; : -- memandang kegersangan alam di hadapannya; (3) marah sekali (mata gelap); garang |
| 165 | nanas | na.nas [n] (1) tanaman tropis dan subtropis, buahnya berbentuk bulat panjang, kira-kira sebesar kepala orang, kulit buahnya bersusun sisik, berbiji mata banyak, daunnya panjang, berserat, dan berduri pd kedua belah sisinya; Ananas comosus; (2) buah nanas |
| 166 | nanas belanda | nanas berbatang pendek, daun berdaging, berbentuk pita lanset, panjang 130-160 cm, berduri tajam pd ujung dan tepi, mengandung serat, berguna untuk industri tali, buah tidak berbentuk; Agave cantala |
| 167 | nanas hias | tanaman hias yg berhelai daun panjang meruncing, lurus atau bergelombang dng warna daun belang-belang kuning dan hijau muda atau berwarna daun merah berbelang putih; Cryptanthus bivittatus |
| 168 | nanas kerang | nanas berhelai daun rapat, berbentuk lanset, bagian bawah daun ungu, bagian atas hijau, bunga kecil-kecil; Rhoeo spathacea |
| 169 | nanas kista | nanas belanda |
| 170 | nanas seberang | nanas belanda |
| 171 | nanas tali | nanas belanda |
| 172 | nanda | nan.da [Lihat {ananda}] |
| 173 | nandu | nan.du [n] burung onta padang rumput di Amerika Selatan, tinggi 1,20-1,50 m; Rheidae |
| 174 | nandung | nan.dung [n] tupai yg besar, Sciurus bicolor [n] ikan laut, Dorosoma chacunda |
| 175 | nang | [kl p] nan; yang |
| 176 | nangka | nang.ka [n] (1) pohon yg mencapai tinggi 10-15 m, kayunya berwarna kuning dan berkulit hitam, daunnya kaku agak bundar sebesar tapak tangan orang dewasa dan berwarna hijau tua, kulit buahnya penuh duri yg tidak tajam dan bergetah, buah yg muda untuk sayur, sedangkan yg masak dimakan sbg buah; Artocarpus heterophyllus; (2) buah nangka; (3) daging buah nangka, berbiji, kalau masak berwarna kuning tua |
| 177 | nangka belanda | sirsak |
| 178 | nangkoda | nang.ko.da ? nakhoda |
| 179 | nangkring | nang.kring [v cak] (1) berjongkok; (2) berada di atas (di tempat yg tinggi) |
| 180 | nangui | na.ngui [n] babi yg kecil banyak anaknya; Sus barbatus |
| 181 | naning | na.ning [n] tabuhan yg berwarna kuning |
| 182 | nanofarad | na.no.fa.rad [n El] satu per satu miliar (1/1.000.000.000) |
| 183 | nanofosil | na.no.fo.sil [n] fosil renik kelautan yg pemeriksaannya memerlukan mikroskop elektron |
| 184 | nanogram | na.no.gram [n] satu per satu miliar gram (1/1.000.000.000 g) |
| 185 | nanometer | na.no.me.ter [n] satu per satu miliar meter (1/1.000.000.000 m), dilambangkan dng nm |
| 186 | nanti | nan.ti [n] waktu yg tidak lama dr sekarang; waktu kemudian; kelak: hal itu akan kita bicarakan --; -- saya akan menelepon Anda lagi; sampai bertemu lagi --; (2) adv kalau tidak begitu; kalau tidak: dengarkan nasihatku baik-baik, -- engkau menyesal; jangan kauganggu, -- ia marah; (3) adv akan: tidak -- menurut perintahmu [v] tunggu |
| 187 | nanti-nantian | nan.ti-nan.ti.an [v] ternanti-nanti; saling menanti |
| 188 | nantinya | nan.ti.nya [n] kelak: hasil pembangunan itu ~ harus memenuhi kebutuhan |
| 189 | napal | na.pal [n] (1) tanah liat merah yg dapat dimakan sbg obat; ampo; (2) Geo batuan yg terdiri atas lempung dan kalium-karbonat |
| 190 | napalm | na.palm [n] (1) bahan kimia (naftena dan palmitat) untuk membuat bensin kental; (2) bensin beku-kental untuk mengisi bom pembakar; bom bakar |
| 191 | napas | na.pas [n] udara yg diisap melalui hidung atau mulut dan dikeluarkan kembali dr paru-paru: -- nya sesak [a] kuning kemerah-merahan (tt warna bulu, terutama kuda) |
| 192 | napas tidak sampai ke hidung | [pb] sibuk sekali |
| 193 | napi | na.pi [Lihat {nafi}] |
| 194 | napsi | nap.si [Lihat {nafsi}] |
| 195 | napsu | nap.su [Lihat {nafsu}] |
| 196 | napuh | na.puh [n] binatang liar spt kancil, pemakan tanaman ; Tragulus napu |
| 197 | naqal | na.qal [n Isl] kutipan berdasarkan Alquran dan hadis |
| 198 | naqli | naq.li [a Isl] berdasarkan Alquran dan hadis; berdasarkan naqal |
| 199 | nara | na.ra [n] orang |
| 200 | narapati | na.ra.pa.ti [kl n] raja |
| 201 | narapidana | na.ra.pi.da.na [n] orang hukuman (orang yg sedang menjalani hukuman krn tindak pidana); terhukum |
| 202 | narapraja | na.ra.pra.ja [ark n] pegawai (pembesar kerajaan) |
| 203 | narasi | na.ra.si [n] (1) pengisahan suatu cerita atau kejadian; (2) Sas cerita atau deskripsi suatu kejadian atau peristiwa; kisahan; (3) tema suatu karya seni: -- menyajikan sebuah kejadian yg disusun berdasarkan urutan waktu |
| 204 | narasumber | na.ra.sum.ber [n] orang yg memberi (mengetahui secara jelas atau menjadi sumber) informasi; informan: penduduk asli pulau itu dapat menjadi -- dl penelitian bahasa daerah setempat |
| 205 | naratif | na.ra.tif [a] (1) bersifat narasi; bersifat menguraikan (menjelaskan dsb): karangan yg --; bahasa mereka ini bersifat --; (2) prosa yg subjeknya merupakan suatu rangkaian kejadian |
| 206 | narator | na.ra.tor [n] orang yg bercerita; pencerita: kesan sadis terasa ketika -- nya menggambarkan gadis yg dicekik itu matanya melotot dan lidahnya terjulur keluar |
| 207 | narawastu | na.ra.was.tu [Lihat {narwastu}] |
| 208 | narestu | na.res.tu [Lihat {narwastu}] |
| 209 | narkolepsi | nar.ko.lep.si [n] penyakit kronis yg ditandai dng serangan kantuk dan ingin tidur |
| 210 | narkomaniak | nar.ko.ma.ni.ak [n Dok] yg kecanduan pd bahan narkotik |
| 211 | narkose | nar.ko.se [n] (obat) pembius |
| 212 | narkosis | nar.ko.sis [n] keadaan mati rasa seluruh badan krn pengaruh obat bius (narkotik dsb) |
| 213 | narkotik | nar.ko.tik [n] obat untuk menenangkan saraf, menghilangkan rasa sakit, menimbulkan rasa mengantuk, atau merangsang (spt opium, ganja) |
| 214 | narkotika | nar.ko.ti.ka [Lihat {narkotik}] |
| 215 | narpati | nar.pa.ti [n] narapati |
| 216 | narsis | nar.sis [n] (1) tumbuhan berbunga putih, krem, atau kuning, terdapat di daerah subtropis; Amarylidaceae; (2) bunga narsis |
| 217 | narsisme | nar.sis.me [n] (1) hal (keadaan) mencintai diri sendiri secara berlebihan; (2) hal (keadaan) mempunyai kecenderungan (ke inginan) seksual dng diri sendiri |
| 218 | narwastu | nar.was.tu [n] (1) akar wangi; serai wangi; Andropogon zizanicides; (2) bau-bauan yg dibuat dr akar wangi |
| 219 | nas | [n] (1) perkataan atau kalimat dr Alquran atau hadis yg dipakai sbg alasan atau dasar untuk memutuskan suatu masalah (sbg pegangan dl hukum syarak): saya dapat mengubah pendirian ini kalau saya diberi -- yg sahih; (2) teks |
| 220 | nasab | na.sab [kl n] keturunan (terutama dr pihak bapak); pertalian keluarga: anak Raja Iskandar Zulkarnain termasuk -- Sulaiman |
| 221 | nasab sultani | keturunan sultan |
| 222 | nasabah | na.sa.bah [n] (1) orang yg biasa berhubungan dng atau menjadi pelanggan bank (dl hal keuangan); pelanggan: bank itu mengadakan malam perkenalan dng para -- nya; (2) orang yg menjadi tanggungan asuransi: petugas asuransi itu dituduh menggelapkan uang --; (3) perbandingan; pertalian |
| 223 | nasakh | na.sakh [ark] me.na.sakh.kan v menghapuskan; menghentikan |
| 224 | nasal | na.sal [a Ling] bersangkutan dng bunyi bahasa yg dihasilkan dng mengeluarkan udara melalui hidung, yaitu m, n, ng, dan ny |
| 225 | nasalisasi | na.sa.li.sa.si [n] pelepasan udara melalui hidung pd waktu menghasilkan bunyi bahasa; penasalan |
| 226 | nasar | na.sar [Ar n] elang |
| 227 | nasehat | na.se.hat /nasEhat/ ? nasihat |
| 228 | nasel | na.sel [n Tek] kerangka yg berisi mesin pesawat terbang |
| 229 | nasi | na.si [n] (1) beras yg sudah dimasak (dng cara ditanak atau dikukus): ia tidak mau makan --; (2) ki rezeki: mencari -- di negeri orang; mencari sesuap -- |
| 230 | nasi beriani | lihat beriani |
| 231 | nasi detus | nasi setengah masak (kalau dikunyah berbunyi "tus, tus") |
| 232 | nasi golong | nasi yg dikepal dan dibulat-bulatkan |
| 233 | nasi goreng | nasi yg diberi bumbu (biasanya agak pedas) dan digoreng |
| 234 | nasi gurih | nasi yg dimasak dng santan dan bumbu |
| 235 | nasi habis budi bersua | [pb] (1) sahabat yg pd akhirnya kelihatan pekertinya yg buruk; (2) sesudah mendapat kesusahan, barulah ingat akan sahabatnya |
| 236 | nasi jaha | nasi santan yg dimasak dng tabung bambu (di Ternate dan Sulawesi) |
| 237 | nasi kebuli | nasi yg dimasak sekaligus dng daging (bisanya daging kambing) dan diberi bumbu |
| 238 | nasi kerak | nasi yg berasal dr kerak |
| 239 | nasi kuning | nasi kunyit |
| 240 | nasi kunyit | nasi yg dimasak dng santan dan diberi air kunyit supaya kuning |
| 241 | nasi lemang | beras ketan dng santan yg dimasak dl tabung bambu |
| 242 | nasi lengat | nasi tim |
| 243 | nasi lengko | nasi dng campuran tahu, taoge, mentimun, dan bawang goreng |
| 244 | nasi liwet | nasi yg ditanak saja (tanpa dikukus); (2) nasi yg dimasak (direbus) dng santan |
| 245 | nasi pulut | nasi ketan |
| 246 | nasi punar | nasi kuning |
| 247 | nasi putih | nasi tanpa lauk-pauk |
| 248 | nasi rames | nasi dng berbagai lauk-pauk |
| 249 | nasi rawon | nasi dng lauk kuah dan daging rawon |
| 250 | nasi sama ditanak | [pb] pekerjaan dilakukan bersama-sama, tetapi keuntungannya diambil sendiri |
| 251 | nasi samin | nasi yg dimasak dng minyak samin |
| 252 | nasi sega | nasi yg dimasak dng bumbu dan agak kering |
| 253 | nasi sendok tidak termakan | [pb] tidak dapat merasakan (mengenyam) apa yg didapatnya; belum menjadi rezekinya |
| 254 | nasi sudah menjadi bubur | [pb] perbuatan yg sudah terlanjur dan tidak dapat diperbaiki lagi [pb] yg sudah telanjur, tidak dapat diperbaiki atau diubah lagi |
| 255 | nasi tersaji di lutut | [pb] keuntungan yg diperoleh dng mudah |
| 256 | nasi tim | nasi lembek yg dimasak dng cara ditim (ditaruh dl mangkuk yg direbus di kuali atau panci bertutup) |
| 257 | nasi tumpeng | nasi yg dibentuk spt kerucut atau gunung (untuk selamatan dsb), di tengah atau di pinggirnya dihias dng sayur dan lauk-pauk |
| 258 | nasi tungkus | nasi yg dibungkus dng daun pisang dsb (biasanya dl kenduri) |
| 259 | nasi uduk | nasi yg dimasak dng santan dan diberi bumbu; nasi gurih |
| 260 | nasi ulam | nasi putih dng lauk lalap mentah dan bumbu (sambal) |
| 261 | nasi-nasi | na.si-na.si [n] (1) tumbuhan, akarnya direbus untuk obat sakit perut; Callicarpa longifolia; (2) akar nasi-nasi |
| 262 | nasib | na.sib [n] sesuatu yg sudah ditentukan oleh Tuhan atas diri seseorang; takdir: -- membawanya tehempas di Jakarta |
| 263 | nasib baik | keberuntungan: ia selalu memperoleh -- baik dl usahanya |
| 264 | nasib buruk | kemalangan: -- buruk telah menimpa keluarganya |
| 265 | nasib mujur | nasib baik |
| 266 | nasib-nasiban | na.sib-na.sib.an [v] untung-untungan; bergantung pd nasib; dng mengadu nasib saja |
| 267 | nasihat | na.si.hat [n] (1) ajaran atau pelajaran baik; anjuran (petunjuk, peringatan, teguran) yg baik: lebih baik aku turuti -- ibu; beroleh -- dr kepala kantornya; (2) ibarat yg terkandung dl suatu cerita dsb; moral: cerita itu mengandung -- bagi kita sekalian |
| 268 | nasihat agama | nasihat yg bersumber dr ajaran agama |
| 269 | nasihat genetika | upaya seseorang atau lembaga untuk memberikan nasihat tt sifat dan cara penurunan suatu kebakaan dr suatu generasi ke generasi berikutnya, terutama berkaitan dng penyakit atau kelainan fisik agar diketahui cara pencegahan atau pengobatan sehingga tidak menurun |
| 270 | nasion | na.si.on [n] bangsa |
| 271 | nasional | na.si.o.nal [a] bersifat kebangsaan; berkenaan atau berasal dr bangsa sendiri; meliputi suatu bangsa: cita-cita --; perusahaan --; tarian -- |
| 272 | nasionalis | na.si.o.na.lis [n] (1) pencinta nusa dan bangsa sendiri; (2) orang yg memperjuangkan kepentingan bangsanya; patriot: ia adalah seorang pejuang -- sejati |
| 273 | nasionalisasi | na.si.o.na.li.sa.si [n] proses, cara, perbuatan menjadikan sesuatu, terutama milik asing menjadi milik bangsa atau negara, biasanya diikuti dng penggantian yg merupakan kompensasi: Pemerintah melakukan -- thd perusahaan asing |
| 274 | nasionalisme | na.si.o.na.lis.me [n] (1) paham (ajaran) untuk mencintai bangsa dan negara sendiri; sifat kenasionalan: -- makin menjiwai bangsa Indonesia; (2) kesadaran keanggotaan dl suatu bangsa yg secara potensial atau aktual bersama-sama mencapai, mempertahankan, dan mengabadikan identitas, integritas, kemakmuran, dan kekuatan bangsa itu; semangat kebangsaan |
| 275 | nasionalistis | na.si.o.na.lis.tis [a] selalu bertolak dr pemikiran yg bersifat nasional; bersifat nasional: pendidikan yg -- |
| 276 | nasionisme | na.si.o.nis.me [n] paham yg bertumpu pd nasion, tetapi tidak bermaksud mendirikan negara |
| 277 | naskah | nas.kah [n] (1) karangan yg masih ditulis dng tangan: mahasiswa tingkat akhir mengumpulkan -- sastra lama; (2) karangan seseorang yg belum diterbitkan: berbagai penerbit berkeberatan menerbitkan -- cerita ini; (3) bahan-bahan berita yg siap untuk diset; (4) rancangan: -- Perjanjian Linggarjati |
| 278 | naskah berita | [Kom] lembaran kertas yg berisi laporan mengenai hal atau peristiwa yg terjadi di masyarakat sbg hasil olahan wartawan yg siap dimuat pd media massa cetak atau media massa elektronik |
| 279 | naskah dinas | [Adm] alat komunikasi kedinasan dl bentuk tertulis yg sifatnya mengikat atau tidak mengikat |
| 280 | nasofaring | na.so.fa.ring [n] bagian hulu kerongkongan yg berhubungan dng hidung; epifaring |
| 281 | Nasrani | Nas.ra.ni [n] Kristen |
| 282 | nasti | nas.ti [n Bio] gerakan pertumbuhan tanaman yg disebabkan oleh rangsangan luar, tetapi tidak menuju ke rangsangan itu |
| 283 | nasut | na.sut [ark n] raja; baginda: sang -- |
| 284 | natal | na.tal [n] (1) kelahiran seseorang; (2) kelahiran Isa Almasih (Yesus Kristus): hari -- , hari raya untuk memperingati kelahiran Isa Almasih (tanggal 25 Desember) |
| 285 | natalitas | na.ta.li.tas [n Bio] laju kelahiran yg memperlihatkan jumlah keturunan yg dihasilkan oleh setiap betina dl suatu populasi per satuan waktu tertentu |
| 286 | natang | na.tang [ark n] tingkap atau jendela kecil |
| 287 | natar | na.tar [n] dasar warna (pd kain batik dsb); latar kain |
| 288 | nativis | na.ti.vis [n] pengikut paham nativisme |
| 289 | nativisme | na.ti.vis.me [n] sikap atau paham suatu negara atau masyarakat thd kebudayaan sendiri berupa gerakan yg menolak pengaruh, gagasan, atau kaum pendatang |
| 290 | nativistik | na.ti.vis.tik [a] bersifat menghidupkan kembali kebudayaan murni masyarakat untuk menolak serbuan kebudayaan asing |
| 291 | natolokal | na.to.lo.kal [n Antr] adat menetap pd pasangan pengantin baru yg tinggal terpisah, suami dan istri masing-masing tinggal di tempat kerabatnya sendiri |
| 292 | natrium | nat.ri.um [n Kim] logam alkali lunak, berwarna putih perak; unsur dng nomor atom 11, berlambang Na, dan bobot atom 22,9898 |
| 293 | natrium karbohidrat | garam natrium yg berasal dr asam karbonat, khususnya digunakan dl pembuatan sabun, bahan kimia, pemutih dan pembersih air, dan untuk fotografi |
| 294 | natrium nitrat | garam berkristal (NaN03) yg digunakan sbg pupuk, alat pengoksidasi pengawetan daging |
| 295 | natur | na.tur [n] (1) alam semesta dan segala yg diciptakan oleh Tuhan; alam beserta isinya; (2) asli; (3) sifat; watak; pembawaan |
| 296 | natura | na.tu.ra [n] barang yg sebenarnya, bukan dl bentuk uang (tt pembayaran) |
| 297 | natural | na.tu.ral [a] (1) bersifat alam; alamiah; (2) bebas dr pengaruh; bukan buatan; asli; (3) dapat dipakai untuk warna apa saja (tt semir dsb) |
| 298 | naturalis | na.tu.ra.lis [n] (1) orang yg mengadakan penyelidikan khusus mengenai binatang dan tumbuhan; (2) bersifat natural (alami); bercorak alam nyata (dl seni): barang yg dipasarkan adalah lukisan dr batik yg --; (3) orang yg menganut paham naturalisme: seorang pelukis -- |
| 299 | naturalisasi | na.tu.ra.li.sa.si [n] (1) pemerolehan kewarganegaraan bagi penduduk asing; hal menjadikan warga negara; pewarganegaraan yg diperoleh setelah memenuhi syarat sebagaimana yg ditetapkan dl peraturan perundang-undangan; (2) Bio gejala terjadinya penyesuaian diri tumbuhan yg didatangkan dr tempat lain dan menjadi anggota biasa masyarakat tumbuhan di tempat yg baru itu |
| 300 | naturalisme | na.tu.ra.lis.me [n] (1) usaha untuk menerapkan pandangan ilmiah tt dunia alamiah pd filsafat dan seni; (2) aliran dl seni yg menggambarkan sesuatu sebagaimana adanya; (3) karya seni rupa yg memiliki sifat kebenaran fisik dr alam; (4) ajaran yg tidak mengakui adanya kekuatan lain selain alam; (5) teknik atau cara menampilkan pandangan objektif tt manusia secara teliti dan jujur (baik atau buruk) |
| 301 | naturalistis | na.tu.ra.lis.tis [a] bersifat naturalis; bersifat sebagaimana adanya: buku pornografi yg -- |
| 302 | naturopatis | na.tu.ro.pa.tis [a] berkaitan dng pengobatan yg dilakukan dng menggunakan bahan yg diperoleh dr alam, spt air, udara, dan sinar matahari |
| 303 | nau | [Lihat {enau}] |
| 304 | naung | na.ung, ber.na.ung [v] (1) berada di bawah sesuatu (untuk menghindari panas, hujan, dsb); berlindung: pohon tempat ~ telah tumbang; (2) berada di bawah sesuatu yg besar (suci, berkuasa, dsb); minta perlindungan (pertolongan dsb): kita ~ di bawah Undang-Undang Dasar 1945 dan Pancasila; kapal tanker itu ~ di bawah bendera Amerika |
| 305 | naungan | na.ung.an [n] (1) lindungan; (2) tempat bernaung: ia duduk di bawah ~ pohon yg rindang |
| 306 | nauplius | na.up.li.us [n] larva tingkat pertama (setelah keluar dr telur) dr udang-udangan (kerang) yg ditandai oleh badan yg tidak bersegmen dan anggota tubuhnya beruas tiga |
| 307 | nausea | nau.sea [n Dok] rasa akan muntah; rasa mual |
| 308 | nautik | nau.tik [a] bersangkutan dng kelautan atau pembuatan kapal |
| 309 | nautika | nau.ti.ka [n] ilmu tt kelautan atau pembuatan kapal |
| 310 | nautikal | nau.ti.kal [a] mengenai atau berhubungan dng pelayaran |
| 311 | nautilus | na.u.ti.lus [n] binatang laut yg kecil dan lunak; binatang kecil dng kaki pd kepala |
| 312 | navigasi | na.vi.ga.si [n] (1) ilmu tt cara menjalankan kapal laut atau kapal terbang; (2) tindakan menempatkan haluan kapal atau arah terbang: kecelakaan pesawat itu disebabkan oleh kesalahan --; (3) pelayaran; penerbangan: salah satu unsur keselamatan pelayaran adalah sarana -- yg baik |
| 313 | navigasi kutub | himpunan teknik navigasi, khusus disesuaikan untuk daerah kutub yg berbeda dng daerah lain sehingga memerlukan modifikasi dl prinsip navigasi |
| 314 | navigator | na.vi.ga.tor [n] orang (awak kapal atau awak pesawat) yg bertugas mengamati cuaca untuk mengatur haluan kapal atau arah pesawat dsb: pesawat itu diawaki oleh dua orang pilot dan seorang -- |
| 315 | nawa | na.wa [ark num] sembilan |
| 316 | nawaitu | na.wai.tu [Ar adv] niat (saya berniat) |
| 317 | nawala | na.wa.la [n Kom] lembaran cetakan berupa pamflet atau surat kabar yg diterbitkan pd waktu-waktu tertentu yg berisi tt perkembangan perusahaan |
| 318 | nawala patra | na.wa.la pat.ra [n] (1) tulisan, karangan; (2) perbuatan |
| 319 | nawalapradata | na.wa.la.pra.da.ta [n] nama buku tt hukum keraton (kerajaan) Jawa Yogyakarta dan Surakarta |
| 320 | nawastu | na.was.tu [Lihat {narwastu}] |
| 321 | nayaga | na.ya.ga ? niyaga |
| 322 | nayaka | na.ya.ka [kl n] menteri |
| 323 | nayam | na.yam [n] mata tenggala; mata bajak |
| 324 | nayap | na.yap [Jw v] mencuri pd siang hari |
| 325 | nazam | na.zam [n Sas] (1) puisi yg berasal dr Parsi, terdiri atas dua belas larik, berima dua-dua atau empat-empat, isinya perihal hamba sahaya istana yg setia dan budiman; (2) karangan |
| 326 | nazar | na.zar [n] janji (pd diri sendiri) hendak berbuat sesuatu jika maksud tercapai; kaul: ia mempunyai -- , kalau anaknya lulus, ia akan mengadakan selamatan |
| 327 | Nazi | Na.zi [n] partai fasis Jerman yg berkuasa dr tahun 1933 sampai dng tahun 1945 di bawah Adolf Hitler |
| 328 | naziisme | na.zi.is.me [n] (1) ajaran kaum Nazi; (2) ajaran yg menyerupai ajaran partai fasis Jerman |
| 329 | nazim | na.zim [Ar n] penyair; pengarang |
| 330 | nazir | na.zir ? 4nadir [n] penyampai berita duka |
| 331 | ndoro | ndo.ro [Jw n] (1) sapaan kpd orang bangsawan atau majikan; (2) majikan |
| 332 | ndoro ajeng | sebutan untuk anak perempuan bangsawan di Surakarta atau Yogyakarta |
| 333 | ndoro mas | sebutan untuk anak laki-laki bangsawan di Surakarta atau Yogyakarta |
| 334 | ndoroisme | ndo.ro.is.me [n] kepatuhan; ketaatan; bersikap tunduk |
| 335 | neala | ne.a.la [n] cuping pd sayap belakang serangga |
| 336 | nealogi | ne.a.lo.gi [n] ilmu tt binatang yg masih muda usia |
| 337 | nebeng | ne.beng [v cak] ikut serta (makan, naik kendaraan, dsb) dng tidak usah membayar |
| 338 | nebula | ne.bu.la [n] (1) sekelompok bintang di langit yg tampak sbg kabut atau gas pijar bercahaya; (2) awan di angkasa luar (dr bumi kelihatan spt bintang yg bersinar redup) |
| 339 | nebulium | ne.bu.li.um [n] unsur hipotetis yg sebelumnya diperkirakan sbg pembentuk spektrum gas nebula |
| 340 | neces | ne.ces /nEces/ ? necis |
| 341 | necis | ne.cis [a] bersih dan rapi; rapi (terutama tt pakaian); apik: lelaki-laki itu berpakaian -- |
| 342 | nefoskop | ne.fos.kop [n] alat untuk mengukur arah dan kecepatan awan |
| 343 | nefrektomi | nef.rek.to.mi [n Dok] operasi untuk menghilangkan satu atau dua ginjal |
| 344 | nefridium | nef.ri.di.um [n] saluran ginjal, lazim terdapat pd dunia hewan, berfungsi sbg anggota tubuh guna pembuangan zat yg mengandung zat lemas |
| 345 | nefrit | nef.rit [n Geo] batu mulia yg bening atau buram, ada yg hijau muda, hijau tua, atau cokelat; batu giok |
| 346 | nefritis | nef.ri.tis [n] radang yg terjadi pd ginjal sbg reaksi imunologis ginjal thd infeksi pd tempat lain |
| 347 | nefroblastoma | nef.ro.blas.to.ma [n] tumor ginjal yg sangat ganas, biasanya menimpa anak-anak di bawah enam tahun |
| 348 | nefrologi | nef.ro.lo.gi [n] ilmu tt seluk-beluk ginjal |
| 349 | nefron | nef.ron [n] unit fungsional ginjal; bagian ginjal yg berekskresi |
| 350 | nefrosis | nef.ro.sis [n] penyakit ginjal dng gejala edema, protein dl urine, perubahan susunan kimia darah berupa kadar kolesterol meningkat, dan kadar albumin merendah |
| 351 | negara | ne.ga.ra [n] (1) organisasi dl suatu wilayah yg mempunyai kekuasaan tertinggi yg sah dan ditaati oleh rakyat; (2) kelompok sosial yg menduduki wilayah atau daerah tertentu yg diorganisasi di bawah lembaga politik dan pemerintah yg efektif, mempunyai kesatuan politik, berdaulat sehingga berhak menentukan tujuan nasionalnya: kepentingan -- lebih penting dp kepentingan perseorangan |
| 352 | negara bagian | negara yg menjadi anggota negara serikat |
| 353 | negara Barat | negara-negara yg menempati benua Eropa dan Amerika |
| 354 | negara Barbaria | sekelompok negara di Afrika Utara (istilah yg diberikan oleh negara Barat) |
| 355 | negara berkembang | negara yg ciri-cirinya, antara lain, pertanian tradisional merupakan faktor produksi primer, industri belum berkembang, jumlah dan tingkat pertumbuhan penduduk besar, pendapatan per kapita rendah, serta sumber alam belum banyak yg terolah |
| 356 | negara besar | negara yg memiliki kemampuan cukup besar untuk mencapai dan melaksanakan berbagai kepentingan nasional secara total |
| 357 | negara boneka | negara satelit |
| 358 | negara debitur | negara yg berutang pd negara lain |
| 359 | negara di belakang tirai besi | negara komunis (Uni Soviet) |
| 360 | negara federasi | negara yg terdiri atas negara bagian, dan negara bagiannya tidak memiliki kedaulatan ke luar |
| 361 | negara gereja | negara yg diperintah oleh Paus (sebutan untuk negara Roma) |
| 362 | negara gundal | [cak] negara pengikut (pengekor) negara lain |
| 363 | negara hukum | negara yg menjadikan hukum sbg kekuasaan tertinggi |
| 364 | negara hukum formal | negara yg segala tindakannya didasarkan hanya atas hukum tertulis, yg secara formal tercantum dl peraturan perundang-undangan |
| 365 | negara hukum material | negara yg tidak hanya mendasarkan segala tindakannya pd peraturan perundang-undangan, tetapi juga menyelenggarakan kesejahteraan umum |
| 366 | negara induk | negara yg menjadi induk negara jajahannya |
| 367 | negara industri | negara yg penghidupan utama rakyatnya dr perindustrian berat |
| 368 | negara Islam | negara yg setiap perilaku politiknya didasarkan atas nilai-nilai atau ajaran agama Islam yg bersumber pd Alquran dan hadis Nabi Muhammad saw. |
| 369 | negara kapitalis | negara yg menganut paham kapitalisme |
| 370 | negara kekuasaan | negara yg bertujuan memelihara dan mempertahankan kekuasaan semata-mata |
| 371 | negara kepulauan | negara yg wilayahnya terdiri banyak pulau, spt Indonesia |
| 372 | negara kerajaan | bentuk pemerintah yg pemegang kekuasaan tertingginya adalah seorang raja atau ratu |
| 373 | negara kesatuan | negara yg kedaulatan ke luar dan ke dalam dan kekuasaan untuk mengatur dan memimpin seluruh daerah negara berada pd pemerintah pusat |
| 374 | negara kesejahteraan | negara hukum material |
| 375 | negara konfederasi | serikat negara yg anggotanya masing-masing tetap merdeka dan berdaulat |
| 376 | negara korporasi | bentuk negara, yg dl menyelenggarakan sistem ekonomi, pemerintahnya menggunakan serikat sekerja, majikan, dan pegawai |
| 377 | negara kota | negara yg luas wilayahnya tidak lebih besar dp sebuah kota (sebutan untuk negara Singapura) |
| 378 | negara kreditor | negara yg memberikan pinjaman, biasanya berupa uang, kpd negara lain |
| 379 | negara maju | negara yg industrinya merupakan tiang utama perekonomian, pendapatan per kapita relatif tinggi, teknologi berkembang, pertumbuhan penduduk relatif kecil, dan sumber alam terolah dan terawat |
| 380 | negara nonblok | negara yg tidak tergabung dan tidak memihak kpd salah satu kekuatan militer di dunia |
| 381 | negara otoriter | negara kekuasaan |
| 382 | negara Pancasila | negara yg menggunakan Pancasila sbg dasar negara; negara Indonesia |
| 383 | negara penyangga | negara kecil yg terletak di antara dua negara yg lebih besar dan lebih kuat; (2) negara lemah yg terletak di antara negara-negara kuat |
| 384 | negara persemakmuran | negara yg memiliki pemerintahan sendiri, tetapi bersekutu dng Kerajaan Inggris |
| 385 | negara polisi | negara yg bertujuan memelihara kekuasaan dng jalan mengawasi, menjaga, dan mencampuri lapangan kehidupan rakyat dng alat kekuasaan |
| 386 | negara protektorat | negara yg berada di bawah pengawasan Dewan Keamanan PBB atau di bawah pengawasan negara lain (biasanya ditunjuk oleh PBB) |
| 387 | negara pulau | negara yg wilayahnya terdiri dr sebuah pulau; (2) sebutan untuk negara Singapura |
| 388 | negara satelit | negara yg berada di bawah pengaruh atau bergantung kpd negara lain; negara kecil yg menjadi embel-embel negara besar |
| 389 | negara sekular | negara yg memisahkan agama politik negara |
| 390 | negara sentral | persekutuan antara negara Jerman, Austria, Hongaria, Bulgaria, dan Turki dl Perang Dunia Pertama |
| 391 | negara serikat | negara yg terdiri atas negara bagian, masing-masing mempunyai pemerintah sendiri, tetapi kedaulatan ke luar dipegang oleh pemerintah pusat |
| 392 | negara teluk | negara yg termasuk kawasan Teluk Persia, spt Oman, Qatar, Bahrain, dan Kuwait |
| 393 | negara terbelakang | negara belum berkembang, pendapatan per kapita sangat rendah, industri besar tidak ada, biasanya banyak utang, sumber alam sama sekali belum terolah |
| 394 | negara tirai bambu | sebutan bagi Republik Rakyat Cina |
| 395 | negara totaliter | negara yg menggunakan segala-galanya (manusia dan benda) untuk kepentingan negara; negara yg menguasai segenap kehidupan sosial, ekonomi, dan politik para warganya |
| 396 | negarawan | ne.ga.ra.wan [n] ahli dl kenegaraan; ahli dl menjalankan negara (pemerintahan); pemimpin politik yg secara taat asas menyusun kebijakan negara dng suatu pandangan ke depan atau mengelola masalah negara dng kebijaksanaan dan kewibawaan: beliau merupakan pahlawan besar dan -- agung |
| 397 | negari | ne.ga.ri [Lihat {nagari}] |
| 398 | negasi | ne.ga.si [n] penyangkalan; peniadaan; kata sangkalan (msl kata tidak, bukan) |
| 399 | negatif | ne.ga.tif [a] (1) tidak pasti; tidak tentu; tanpa pernyataan: jawabannya masih -- , belum positif; (2) kurang baik; menyimpang dr ukuran umum: lingkungan dapat mengakibatkan pengaruh -- thd kesejahteraan kita; birokrasi yg -- menimbulkan kesempatan untuk mencari keuntungan pribadi [n] (1) film dr foto (potret) yg dipakai untuk memperbanyak foto; (2) kabel yg aliran listriknya berpotensi lebih rendah: kabel positif jangan langsung kauhubungkan dng kabel -- |
| 400 | negativisme | ne.ga.ti.vis.me [n] (1) sikap batin atau pandangan yg bersifat acuh tak acuh; (2) Psi sifat atau kecenderungan untuk menolak, menentang, atau mengingkari |
| 401 | negativistik | ne.ga.ti.vis.tik [a] berkenaan dng negativisme: keraguan itu timbul krn ketidaktahuan belaka atau oleh sikap -- thd sesuatu |
| 402 | Neger | Ne.ger [n] Negro |
| 403 | negeri | ne.ge.ri [n] (1) tanah tempat tinggal suatu bangsa: ia melanjutkan sekolah ke -- Belanda; (2) kampung halaman; tempat kelahiran: -- nya yg asli bukanlah Makassar; (3) negara; pemerintah (lawan kata swasta): krn ia bersekolah di SMU -- , biayanya pun tidak begitu besar; (4) nagari |
| 404 | negeri (alam) yg baka | [ki] akhirat |
| 405 | negeri antah berantah | [kl] negeri anu; negeri khayal |
| 406 | negeri awak | tanah tumpah darah sendiri |
| 407 | negeri keju | [cak] negeri Belanda |
| 408 | negeri kincir angin | sebutan untuk negeri Belanda |
| 409 | negeri matahari terbit | negeri sakura |
| 410 | negeri orang | tanah (negara) asing |
| 411 | negeri ramal | negeri padang pasir (tanah Arab) |
| 412 | negeri sakura | sebutan untuk negeri Jepang |
| 413 | negosi | ne.go.si [n] perdagangan; perniagaan |
| 414 | negosiasi | ne.go.si.a.si [n] (1) proses tawar-menawar dng jalan berunding guna mencapai kesepakatan bersama antara satu pihak (kelompok atau organisasi) dan pihak (kelompok atau organisasi) yg lain; (2) penyelesaian sengketa secara damai melalui perundingan antara pihak yg bersengketa |
| 415 | negosiator | ne.go.si.a.tor [n] orang yg melakukan negosiasi |
| 416 | negrito | ne.gri.to [n] (1) kelompok bangsa yg termasuk bangsa Negro yg berperawakan kecil, tinggal di pulau-pulau di Lautan Teduh; (2) penduduk asli Filipina |
| 417 | Negro | Neg.ro [n] orang (bangsa) berkulit hitam yg berasal dr Afrika bagian tengah; Neger |
| 418 | negroid | neg.ro.id [n Antr] orang dng ciri-ciri jasmani Negro |
| 419 | Negus | Ne.gus [n] sebutan Raja Etiopia |
| 420 | nek | [a] (1) berasa hendak muntah; mual; (2) ki berasa jijik (melihat, mendengar, dsb); muak: melihat tindakannya saya -- |
| 421 | neka | ne.ka /nEka/ ? aneka |
| 422 | neka-neka | ne.ka-ne.ka [adv] berbagai macam; bermacam-macam: dl kegiatan itu para remaja membuat acara yg -- sehingga kelihatan sangat ramai dan meriah |
| 423 | nekad | ne.kad /nEkad/ ? nekat |
| 424 | nekara | ne.ka.ra [n Antr] gendang besar terbuat dr perunggu berhiaskan ukiran orang menari (perahu, topeng, dsb), peninggalan dr Zaman Perunggu, dipergunakan dl upacara keagamaan; kobah; nobat |
| 425 | nekat | ne.kat [a] (1) berkeras hati; dng keras atau kuat kemauan: meskipun sudah dilarang oleh polisi, mereka -- masuk; seorang demonstran -- melemparkan diri pd kawat berduri; (2) terlalu berani (dng tidak berpikir panjang lagi): sekarang banyak penodong yg --; (3) tidak mempedulikan apa-apa lagi (krn putus harap, hilang akal, malu sekali, dsb): krn sangat malu, ia -- meninggalkan kampung halaman dan keluarganya; (4) tetap tidak mau (mengalah, menurut, menyerah, dsb); bersikeras; mengotot: sebenarnya ia sudah kalah, tetapi masih -- saja |
| 426 | nekat-nekat | ne.kat-ne.kat [a] terlalu nekat: setiap tindakan yg ~ akibatnya harus ditanggung sendiri |
| 427 | nekel | ne.kel /nEkel/ ? nikel |
| 428 | neko neko | ne.ko ne.ko [Jw adv] (berbuat yg) aneh-aneh (macam-macam dsb): selain dikenal krn kesederhanaannya, ia juga tidak pernah bersikap -- |
| 429 | nekrofag | nek.ro.fag [n] hewan pemakan bangkai |
| 430 | nekrofagus | nek.ro.fa.gus [a Bio] bersifat pemakan bangkai |
| 431 | nekrofili | nek.ro.fi.li [n Psi] kelainan jiwa dl bentuk tertarik pd mayat, biasanya secara seksual |
| 432 | nekrofilia | nek.ro.fi.lia [n] (1) penyakit (kelainan) berupa tertarik secara seksual untuk menyetubuhi mayat: kemungkinan ia mengidap --; (2) orang yg berhubungan seks dng mayat; (3) rasa tertarik yg abnormal thd mayat |
| 433 | nekrogeografi | nek.ro.ge.o.gra.fi [n] penelaahan persebaran makhluk mati |
| 434 | nekrolog | nek.ro.log [n] penulis riwayat singkat orang yg baru saja meninggal |
| 435 | nekrologi | nek.ro.lo.gi [n] (1) daftar atau catatan mengenai orang yg meninggal dl suatu waktu (periode) tertentu; (2) catatan riwayat hidup orang yg baru saja meninggal |
| 436 | nekromansi | nek.ro.man.si [n Antr] kemampuan meramalkan masa depan dng mengadakan hubungan dng arwah orang yg telah meninggal |
| 437 | nekropolis | nek.ro.po.lis [n] (1) pekuburan besar dr suatu kota kuno; (2) kota yg telah mendekati kehancuran krn kepadatan penduduk dan kemunduran mental |
| 438 | nekropsi | nek.rop.si [n Dok] bedah mayat; autopsi |
| 439 | nekrosis | nek.ro.sis [n] (1) Dok mati setempat pd jaringan tubuh yg disebabkan oleh pengaruh dr luar yg merusak jaringan itu (sifat bakteri atau luka bakar) dan oleh berkurangnya darah yg mengalir ke tempat itu; (2) Bio kematian sel tumbuhan yg menyebabkan jaringannya menjadi berwarna gelap, umumnya merupakan gejala infeksi krn jamur |
| 440 | nekrosis pusuh | [Tan] gejala penyakit berupa kematian kuncup, cabang, atau seluruh bagian pucuk tumbuhan |
| 441 | neksus | nek.sus [n Kom] kesalingbergantungan antara dua unsur benda atau peristiwa |
| 442 | nektar | nek.tar [n] (1) minuman para dewa (Yunani dan Romawi); (2) minuman yg dapat memberikan kenikmatan; (3) Bot cairan manis yg terdapat pd bunga yg biasa diserap lebah, merupakan bahan utama untuk madu |
| 443 | nelangsa | ne.lang.sa [a] sedih |
| 444 | nelayan | ne.la.yan [n] orang yg mata pencaharian utamanya adalah menangkap ikan (di laut) |
| 445 | nemagon | ne.ma.gon [n Kim] zat untuk membasmi hama tanaman (terutama untuk nematoda) |
| 446 | nematoda | ne.ma.to.da [n] hewan termasuk kelas cacing (ulat) yg hidup sbg parasit pd tumbuhan, binatang, atau hidup bebas di dl tanah atau air |
| 447 | nematologi | ne.ma.to.lo.gi [n] ilmu tt seluk-beluk cacing gelang, baik yg hidup sbg parasit maupun yg hidup bebas |
| 448 | nematosida | ne.ma.to.si.da [n Kim] zat untuk membasmi cacing nematoda |
| 449 | nematosis | ne.ma.to.sis [n] kapsul jelatang atau kapsul penyengat yg berbentuk oval atau bundar dan mengandung tabung yg berkelok-kelok atau benang yg dapat dijulurkan, berfungsi sbg pelindung, pengambil makanan, atau pelekat |
| 450 | nenar | ne.nar [Lihat {nanar}] |
| 451 | nenas | ne.nas [Lihat {nanas}] |
| 452 | nenda | nen.da [n kp] nenenda |
| 453 | nendatan | nen.da.tan [n] gerakan tanah yg terjadi krn mirosot, berbentuk gumpalan, tanpa terlepas dr ikatannya; longsor |
| 454 | nenek | ne.nek [n] (1) ibu dr ayah atau dr ibu; (2) sebutan kpd perempuan yg sudah tua: mereka merawat tiga orang -- yg sudah jompo |
| 455 | nenek kebayan | perempuan tua yg menjadi perantara dl percintaan antara pemuda dan pemudi (dl cerita lama) |
| 456 | nenek moyang | orang dulu yg menurunkan kita; leluhur |
| 457 | nenek sihir | perempuan tua yg memiliki ilmu hitam dan suka mencelakakan orang (dl dongeng) |
| 458 | nenek-nenek | ne.nek-ne.nek [n] orang perempuan yg sudah tua, sudah patut menjadi nenek |
| 459 | nenekanda | ne.ne.kan.da /nEnEkanda/ ? nenenda |
| 460 | nenen | ne.nen [v cak] menetek (pd ibu): kebiasaan bayi itu sehabis -- terus tidur |
| 461 | nenenda | ne.nen.da [n hor] nenek (dipakai dl surat-menyurat dsb) |
| 462 | nener | ne.ner [n] benih ikan bandeng yg baru ditetaskan dng panjang badan antara l0-30 mm; anak ikan bandeng yg masih kecil |
| 463 | nenes | ne.nes [v] me.ne.nes v mengalir (meleleh) berdikit-dikit (spt nanah dr kudis) |
| 464 | neng | [Sd n] panggilan kpd anak perempuan (yg orang tuanya patut dihormati) |
| 465 | neo- | [bentuk terikat] baru atau yg diperbarui: neokolonialisme; neokapitalisme |
| 466 | neodarwinisme | ne.o.dar.win.is.me [n] teori evolusi masa kini, didasarkan atas darwinisme yg mengatakan bahwa evolusi tumbuh-tumbuhan dan hewan berdasarkan adanya variasi keturunan yg timbul krn mutasi dan rekombinasi gen |
| 467 | neodimium | ne.o.di.mi.um [n Kim] logam tanah langka yg ditemukan Auer von Welsbach pd tahun 1885; unsur dng nomor atom 60, berlambang Nd, dan bobot atom 144,24 |
| 468 | neofeodalisme | ne.o.fe.o.dal.is.me [n] feodalisme baru |
| 469 | neofeodalistis | ne.o.fe.o.da.lis.tis [a] bersifat feodal baru |
| 470 | neoiknologi | ne.o.ik.no.lo.gi [n] ilmu tt jejak, lubang, susunan yg dibuat oleh makhluk yg masih hidup dewasa ini |
| 471 | neoimpresionisme | ne.o.im.pre.si.o.nis.me [n] aliran impresionisme baru: yg dipamerkan adalah lukisan modern, terutama dr aliran -- |
| 472 | neokarpi | ne.o.kar.pi [n Bio] tumbuhan yg belum dewasa, tetapi sudah menghasilkan bunga dan buah |
| 473 | neoklasik | ne.o.kla.sik /nEoklasik/ (1) a berhubungan dng (mengenai) penghidupan kembali atau penyesuaian dng yg baru hal-hal yg klasik (terutama dl kesusastraan, musik, kesenian, dan arsitektur); (2) n aliran dl ekonomi yg mencari penjelasan tt nilai dl manfaat, khusus nilai batas benda thd subjek yg menilainya |
| 474 | neoklasisme | ne.o.kla.sis.me [n] aliran (dl sastra, musik, arsitektur) yg berusaha menghidupkan kembali karya klasik dl bentuk asli atau dl bentuk yg disesuaikan |
| 475 | neokolonialisme | ne.o.ko.lo.ni.al.is.me [n] kolonialisme cara baru (msl penjajahan ekonomi, kebudayaan): bantuan negara asing yg terlalu mengikat akan menimbulkan bentuk -- |
| 476 | neoliberalisme | ne.o.li.be.ral.is.me [n] aliran politik ekonomi yg muncul setelah Perang Dunia I, ditandai dng tekanan berat pd segi positif ekonomi pasar bebas, disertai dng usaha menekan campur tangan pemerintah dan konsentrasi kekuasaan swasta thd perekonomian |
| 477 | neolit | ne.o.lit [n] perkakas dr batu (yg dihaluskan) |
| 478 | neolitik | ne.o.li.tik [n] fase atau tingkat kebudayaan pd zaman prasejarah yg mempunyai ciri-ciri berupa unsur kebudayaan, spt peralatan yg terbuat dr batu yg telah diasah, pertanian menetap, peternakan, dan pembuatan tembikar |
| 479 | neolitikum | ne.o.li.ti.kum [n] neolitik |
| 480 | neologi | ne.o.lo.gi [n Bio] ilmu tt seluk-beluk makhluk muda dan belum dewasa |
| 481 | neologisme | ne.o.lo.gis.me [n Ling] kata bentukan baru atau makna baru untuk kata lama yg dipakai dl bahasa yg memberi ciri pribadi atau demi pengembangan kosakata |
| 482 | neolokal | ne.o.lo.kal [n Antr] tempat tinggal baru yg dipilih setelah menikah, di luar pusat tempat tinggal kerabat suami atau istri |
| 483 | neon | ne.on [n] (1) Kim gas yg ditemukan dl udara, tidak bergerak dan tidak berwarna, dapat memberikan panas dan sinar pd tabung vakum; unsur dng nomor atom 10, berlambang Ne, dan bobot atom 20,179; (2) lampu listrik berbentuk tabung yg berisi gas neon |
| 484 | neonatal | ne.o.na.tal /nEonatal/ ? neonatus |
| 485 | neonatus | ne.o.na.tus [n] bayi yg baru lahir |
| 486 | neonisasi | ne.o.ni.sa.si [Lihat {peneonan}] |
| 487 | neontologi | ne.on.to.lo.gi [n] ilmu tt makhluk yg masih hidup sekarang |
| 488 | neoplasma | ne.o.plas.ma [n Dok] pertumbuhan jaringan baru yg tidak normal pd tubuh; tumor |
| 489 | neoplatonisme | ne.o.pla.ton.is.me [n Fil] aliran campuran falsafah atau ajaran Plato dan kemistikan timur |
| 490 | neoprena | ne.o.pre.na [n Kim ] nama generik untuk karet sintetik yg terbuat dr polimerisasi kloroprena yg tahan thd minyak, gemuk, zat kimia, panas, sinar matahari, dan ozon |
| 491 | neositosis | ne.o.si.to.sis [a Dok] gejala adanya leukosit muda di dl darah |
| 492 | neotipologi | ne.o.ti.po.lo.gi [n] metode pengklasifikasian berdasarkan tipologi yg diperkuat dng pendekatan taksonomi numeris |
| 493 | neovirus | ne.o.vi.rus [n] virus yg memiliki RNA (asam ribonukleat) beranting ganda yg sangat jarang terjadi |
| 494 | neozoikum | ne.o.zo.i.kum [n Geo] kala termuda dl sejarah perkembangan bumi beserta segala hal yg hidup di bumi kira-kira mulai 70 juta tahun yg lalu sampai sekarang |
| 495 | nepotis | ne.po.tis [n] penganut paham nepotisme |
| 496 | nepotisme | ne.po.tis.me [n] (1) perilaku yg memperlihatkan kesukaan yg berlebihan kpd kerabat dekat; (2) kecenderungan untuk mengutamakan (menguntungkan) sanak saudara sendiri, terutama dl jabatan, pangkat di lingkungan pemerintah; (3) tindakan memilih kerabat atau sanak saudara sendiri untuk memegang pemerintahan: para pemimpin banyak melakukan korupsi, menyalahgunakan kekuasaan, dan cenderung ke arah -- |
| 497 | neptunium | nep.tu.ni.um [n Kim] unsur dng nomor atom 93, berlambang Np, dan bobot atom 237 |
| 498 | Neptunus | Nep.tu.nus [n] (1) dewa penguasa lautan bagi bangsa Romawi; (2) planet ke-8 dr matahari |
| 499 | neraca | ne.ra.ca [n] (1) alat untuk mengukur berat (terutama yg berukuran kecil), biasanya berupa batang lurus dng dua mangkuk yg digantungkan pd kedua ujungnya untuk tempat anak timbangan dan benda yg ditimbang, spt alat yg dipakai untuk menimbang emas; (2) Dag catatan perbandingan untung rugi, utang-piutang, pemasukan dan pengeluaran, dsb: tiap akhir tahun perusahaan harus membuat --; (3) perimbangan (politik, kekuatan, dsb): -- politik di Vietnam bergeser ke kiri; (4) Fis peranti untuk menimbang massa benda |
| 500 | neraca dapur | neraca yg digunakan untuk menimbang berat bumbu dapur atau bahan membuat kue, spt tepung, terigu, gula pasir, mentega |
| 501 | neraca gen | [Bio] jumlah pengaruh kombinasi semua gen yg berintegrasi untuk menghasilkan tabiat fenotipe tertentu |
| 502 | neraca lajur | (dl tata buku) daftar yg dibuat sewaktu menutup buku habis tahun yg terbagi atas neraca percobaan, neraca sisa, laba rugi, dan neraca kolom perbandingan |
| 503 | neraca mikro | neraca yg sangat peka, digunakan untuk menimbang bahan dl jumlah yg sangat besar |
| 504 | neraca oksigen | kandungan oksigen yg berada dl bahan-bahan pembentuk bahan peledak |
| 505 | neraca palingan bungkal | [pb] pikiran atau pendirian orang mudah berubah-ubah |
| 506 | neraca pembayaran | [Dag] perbandingan penerimaan uang antara dua negara (dl perdagangan dunia); daftar perkiraan yg terperinci tt transaksi perdagangan yg diselenggarakan oleh negara dl jangka waktu tertentu |
| 507 | neraca perdagangan | [Dag] perbandingan antara impor dan ekspor dr suatu negara dl perdagangan dunia; utang-piutang yg terjadi krn pengiriman barang dagangan ke luar negeri |
| 508 | neraca renik | neraca yg dipakai untuk menimbang barang-barang yg halus, kecil, atau yg sedikit spt emas |
| 509 | neraca yg palingan | [pb] sangat adil dl memberikan hukuman atau putusan (hakim) |
| 510 | nerak sarak | ne.rak sa.rak [v] melanggar peraturan |
| 511 | neraka | ne.ra.ka [n] (1) alam akhirat tempat orang kafir dan orang durhaka mengalami siksaan dan kesengsaraan; (2) sial; celaka: -- , nyah dr sini; (3) cak keadaan atau tempat yg menyengsarakan (kemiskinan, penyakit parah): negara yg selalu bergolak merupakan -- bagi penduduknya |
| 512 | neritik | ne.ri.tik [a] dangkal sepanjang pesisir (tt perairan) |
| 513 | neritopelagik | ne.ri.to.pe.la.gik [a] menghuni air dangkal sepanjang pesisir |
| 514 | neritoplankton | ne.ri.to.plank.ton [n] plankton yg terdapat pd air dangkal sepanjang pesisir |
| 515 | nervasi | ner.va.si [n Zool] penataan pembuluh dl daun atau sayap serangga |
| 516 | nervur | ner.vur [n Bio] pembuluh darah balik pd sayap serangga |
| 517 | nestapa | nes.ta.pa [a] sedih sekali; susah hati |
| 518 | nestor | nes.tor [n] orang tua yg bijak |
| 519 | net | [n] (1) Olr jaring yg dibuat khusus untuk permainan olahraga, spt bulu tangkis dan tenis, dipasang melintang membagi lapangan permainan menjadi dua bagian; (2) rajut untuk pelindung rambut (sanggul dsb) |
| 520 | neto | ne.to [a] bersih (tt gaji, pendapatan, timbangan, dsb): keuntungan -- lima ribu rupiah per hari |
| 521 | netra | net.ra [n] mata |
| 522 | netral | net.ral [a] (1) tidak berpihak (tidak ikut atau tidak membantu salah satu pihak): kepala negara harus tetap -- menghadapi pertentangan antarpartai; (2) tidak berwarna (dapat dipakai untuk segala warna): semir sepatu berwarna hitam, cokelat, -- , dan merah; (3) Ling tidak dl kelompok jantan atau betina (tt kata-kata); (4) menunjukkan sifat yg secara kimia tidak asam dan tidak basa; (5) cak bebas; tidak terikat (oleh pekerjaan, perkawinan, dsb): saya sudah -- sekarang |
| 523 | netralis | net.ra.lis [n] (orang, pihak, dsb) yg bersikap netral atau tidak berpihak: pemerintah koalisi dipimpin oleh seorang -- |
| 524 | netralisasi | net.ra.li.sa.si [n] (1) hal menjadikan netral (tt negara, daerah); hal menjadikan tidak terikat (bebas); penetralan: -- wilayah yg menjadi sengketa; (2) hal menawarkan (racun, bisa, dsb); hal melenyapkan (pengaruh, bau, dsb): obat untuk -- bau badan; (3) Ling (a) kondisi hilangnya kontras antara dua fonem dl lingkungan fonologis tertentu, msl dl bahasa Indonesia hilangnya kontras antara /d/ dan /t/ pd posisi akhir; (b) kondisi hilangnya kontras semantis antara beberapa unsur dl konteks tertentu, msl aktor yg dapat dinetralisasi untuk menyatakan laki-laki ataupun perempuan |
| 525 | netralisir | net.ra.li.sir [Lihat {netralisasi}] |
| 526 | netralisme | net.ral.is.me [n] paham yg tidak memihak thd salah satu blok kekuatan; nonblok |
| 527 | netralitas | net.ra.li.tas [n] keadaan dan sikap netral (tidak memihak, bebas); kenetralan: negara tetangga menaruh minat thd -- Lautan Indonesia |
| 528 | neural | neu.ral [a Psi] berhubungan dng urat saraf |
| 529 | neuralgia | neu.ral.gia [a Dok] nyeri yg timbul sewaktu-waktu di daerah saraf perasa; nyeri urat saraf |
| 530 | neurastenia | neu.ras.te.nia [n Dok] kelelahan dan rasa lemah yg berlebihan, baik jasmani maupun rohani |
| 531 | neuritis | neu.ri.tis [n Dok] radang urat saraf yg menyebabkan rasa sakit, kehilangan refleksi, dan penciutan otot |
| 532 | neuroblastoma | neu.ro.blas.to.ma [n Dok] neoplasma ganas pd sistem saraf (terutama pd bayi dan anak di bawah umur sepuluh tahun) |
| 533 | neuroglia | neu.rog.lia [n Dok] sel-sel penunjang yg terdapat pd susunan saraf pusat |
| 534 | neurolinguistik | neu.ro.li.ngu.is.tik [n] ilmu tt hubungan antara bahasa dan saraf otak |
| 535 | neurolog | neu.ro.log [n Dok] dokter ahli urat saraf |
| 536 | neurologi | neu.ro.lo.gi [n Dok] ilmu tt urat saraf, terutama tt penyakit urat saraf |
| 537 | neurologis | neu.ro.lo.gis [a Dok] bersifat atau menurut ilmu urat saraf; berkaitan dng neurologi: secara cepat perlu dilakukan pemeriksaan -- |
| 538 | neuron | neu.ron [n Dok] sel-sel saraf dan cabang-cabang halusnya |
| 539 | neurosis | neu.ro.sis [n Dok] penyakit saraf yg berhubungan dng fungsinya tanpa ada kerusakan organik pd bagian susunan saraf (spt histeri, depresi, fobi); psikoneurosis |
| 540 | neurotik | neu.ro.tik [a Dok] ada gangguan pd urat saraf; dl keadaan sakit saraf |
| 541 | neurotransmiter | neu.ro.tran.smi.ter [n Dok] saraf pembawa pesan atau isyarat dr otak ke bagian tubuh lainnya |
| 542 | neustonologi | neus.to.no.lo.gi [n] ilmu tt seluk-beluk kehidupan makhluk yg menghuni interfase udara atau air |
| 543 | neutrino | neut.ri.no [n Fis] partikel elementer tanpa massa ataupun muatan listrik |
| 544 | neutron | neut.ron [n Fis] partikel inti atom yg tidak bermuatan listrik dan massanya sedikit lebih besar dp massa proton |
| 545 | newton | new.ton [n] satuan gaya dl sistem SI, berlambang N |
| 546 | ngaben | nga.ben [n] upacara pembakaran mayat pd masyarakat Bali yg beragama Hindu |
| 547 | ngakngikngok | ngak.ngik.ngok [a cak] hingar-bingar (tt musik) |
| 548 | ngalau | nga.lau [Mk n] gua |
| 549 | nganga | nga.nga , me.nga.nga v (1) membuka lebar (tt mulut); terbuka lebar: ia terkejut mendengar berita itu sehingga mulutnya ~; pd tubuh mayat itu terdapat luka yg ~; (2) membuka mulut krn tercengang: anak itu ~ keheranan ketika melihat orang berkalungkan ular besar; (3) melihat saja: ia ~ saja, tidak mau bertindak dan tidak mau menolong |
| 550 | ngarai | nga.rai [n] lembah (jurang) yg dalam dan luas di antara dua tebing yg curam; lembah sungai berdinding terjal yg terjadi krn erosi sisi pd batuan yg mudah gugur |
| 551 | ngeang | nge.ang, nge.ang-ngeang lihat hantu |
| 552 | ngebet | nge.bet [a cak ] (1) rasa ingin sekali untuk menikmati sesuatu atau mengerjakan sesuatu; (2) rasa sakit sekali serta terasa berdenyut-denyut (pd bisul, koreng, luka, dsb) |
| 553 | ngebut | nge.but [v cak] (1) mengendarai (mobil, sepeda motor, dsb) dng cepat; berlomba-lomba; (2) bertindak (mengerjakan sesuatu) dng cepat krn waktu yg suntuk |
| 554 | ngeceng | nge.ceng [v cak ] jual tampang |
| 555 | ngeden | nge.den [v cak] menahan napas (ketika hendak buang air dsb); mengejan |
| 556 | ngenas | nge.nas [v] me.nge.nas v bersusah hati; pedih hati |
| 557 | ngengat | nge.ngat [n] binatang kecil-kecil yg suka makan kertas, pakaian, dsb; gegat |
| 558 | ngeong | nge.ong [n ] tiruan bunyi kucing |
| 559 | ngeri | nge.ri [a] berasa takut atau khawatir (krn melihat sesuatu yg menakutkan atau mengalami keadaan yg membahayakan): -- rasanya saya melihat perkelahian itu |
| 560 | ngiang | ngi.ang [n] suara denging |
| 561 | ngilu | ngi.lu [a] (rasa) nyeri pd tulang |
| 562 | ngoko | ngo.ko [Jw a Ling] tingkatan bahasa yg terendah dl bahasa Jawa yg dipakai untuk berbicara dng orang yg sudah akrab, dng orang yg lebih rendah kedudukannya, atau dng orang yg lebih muda |
| 563 | ngoyo | ngo.yo [v cak] memaksakan diri melakukan sesuatu tanpa mempertimbangkan kemampuan, kondisi, dan waktu: Presiden meminta kpd perajin rotan agar tidak -- melakukan ekspor kalau belum memiliki kemampuan untuk itu |
| 564 | ngung | [n] tiruan bunyi sesuatu yg berdengung |
| 565 | ni | [p cak] ini [p cak] nini [Mk kp] uni (kakak perempuan) [n] kata sapaan untuk wanita yg belum kawin; nona: keluarga Taman Siswa menggunakan kata -- sbg pengganti nama |
| 566 | nia | [n] kerah (leher) baju |
| 567 | niaga | ni.a.ga [n] kegiatan jual beli dsb untuk memperoleh untung; dagang |
| 568 | niagawan | ni.a.ga.wan [n] pedagang |
| 569 | nian | ni.an [adv] (1) benar; sungguh; sangat; sekali: dingin -- tanganmu itu; benar --; besar --; (2) untuk menguatkan arti: apa -- yg Kanda perbuat ini, apa saja yg Kanda perbuat ini |
| 570 | niasin | ni.a.sin [n Kim] asam nikotinat |
| 571 | niat | ni.at [n] (1) maksud atau tujuan suatu perbuatan: mudah-mudahan -- baik Anda terwujud; (2) kehendak (keinginan dl hati) akan melakukan sesuatu: timbul lagi -- nya untuk menyelesaikan studinya yg terhenti itu; -- nya hendak berziarah ke Tanah Suci tahun ini, sudah bulat; (3) janji untuk melakukan sesuatu jika cita-cita atau harapan terkabul; kaul; nazar: janji ditepati, -- harus dibayar; memasang -- , berkaul; bernazar |
| 572 | niat baik | maksud baik |
| 573 | niat hati | keinginan (harapan) hati yg mantap |
| 574 | nibung | ni.bung [n] (1) tumbuhan asli kawasan Asia Tenggara, tinggi pohon mencapai 20 m, batangnya lurus berduri, digunakan untuk bahan bangunan atau lantai rumah, daun yg tua dipakai sbg atap rumah, umbutnya enak dimakan; Caryota rumphiana; (2) kayu nibung; (3) daun nibung |
| 575 | nibung bangsai bertaruk muda | [pb] orang tua yg bertingkah laku spt anak muda |
| 576 | nidasi | ni.da.si [n Dok] pelekatan embrio pd dinding rahim; implantasi |
| 577 | nidera | ni.de.ra [kl v] tidur (nyenyak); kantuk |
| 578 | nidikola | ni.di.ko.la [n] (1) keadaan hidup di sarang; (2) keadaan tinggal di sarang (anak burung dan hewan tertentu) untuk waktu lama sesudah kelahirannya |
| 579 | nidulus | ni.du.lus [n] kelompok bahan sel saraf di dl susunan saraf pusat; inti tempat suatu saraf berasal |
| 580 | nifak | ni.fak [a] munafik |
| 581 | nifas | ni.fas [n] (1) darah yg keluar dr rahim wanita sesudah melahirkan (lamanya 40-60 hari); (2) masa sejak melahirkan sampai dng pulihnya alat-alat dan anggota badan |
| 582 | nih | [p cak] ini (dng penegasan) |
| 583 | nihil | ni.hil [a] (1) kosong sama sekali; tidak ada apa-apa: hasilnya --; (2) cak tidak ada yg tidak hadir: dl daftar hadir untuk hari ini tertulis -- |
| 584 | nihilis | ni.hi.lis [n] pengikut paham nihilisme |
| 585 | nihilisme | ni.hil.is.me [n] paham aliran filsafat sosial yg tidak mengakui nilai-nilai kesusilaan, kemanusiaan, keindahan, dsb, juga segala bentuk kekuasaan pemerintahan, semua orang berhak mengikuti kemauannya sendiri |
| 586 | nijas | ni.jas [n] negus (sebutan bagi raja Etiopia) |
| 587 | nik | [n] sapaan untuk gadis kecil |
| 588 | nikah | ni.kah [n] ikatan (akad) perkawinan yg dilakukan sesuai dng ketentuan hukum dan ajaran agama: hidup sbg suami istri tanpa -- merupakan pelanggaran thd agama |
| 589 | nikah fasid | [Isl] pernikahan yg tidak dapat dilangsungkan atau disahkan krn perbedaan agama, calon istri dl idah, muhrim, dsb yg melanggar aturan perkawinan dl Islam |
| 590 | nikah gantung | nikah yg dilakukan sesuai dng syarak (terutama dl agama Islam), tetapi belum diresmikan oleh petugas yg berwenang (suami istri belum tinggal serumah) |
| 591 | nikah sigar | [Isl] pernikahan dng cara tukar-menukar calon istri di antara para wali untuk dinikahkan dng calon suami yg telah disepakati atau untuk dirinya masing-masing dng suatu perjanjian tanpa mahar, hukumnya haram |
| 592 | nikah siri | pernikahan yg hanya disaksikan oleh seorang modin dan saksi, tidak melalui Kantor Urusan Agama, menurut agama Islam sudah sah |
| 593 | nikah tahlil | pernikahan yg dilakukan oleh orang ketiga untuk menghalalkan bekas suami yg telah menjatuhkan talak tiga untuk kembali kpd bekas istrinya |
| 594 | nikel | ni.kel [n Kim] unsur logam berwarna putih perak, bersifat lentur; unsur dng nomor atom 28, berlambang Ni, dan bobot atom 58,71 |
| 595 | nikmat | nik.mat [a] enak; lezat: masakannya memang --; (2) a merasa puas; senang: -- rasanya tidur di kamar sebagus ini; (3) n pemberian atau karunia (dr Allah): Allah telah memberi -- kpd manusia |
| 596 | nikotin | ni.ko.tin [n] zat racun yg terdapat dl tembakau, digunakan dl perobatan dan untuk insektisida |
| 597 | niktigami | nik.ti.ga.mi [n] bunga yg mekar pd malam hari dan menguncup pd siang hari |
| 598 | nila | ni.la [n] tumbuhan perdu, tegak, tingginya 1-2 m, bercabang sedikit, berdaun majemuk menyirip ganjil, mengandung indikan yg menghasilkan zat warna indigo (nila), digunakan untuk mewarnai tekstil; tarum; Indigofera suffruticosa; (2) n bahan cat (pewarna) biru yg dibuat dr daun tarum; (3) a biru: berwarna -- [ark n] batu permata nilam |
| 599 | nilai | ni.lai [n] (1) harga (dl arti taksiran harga): sebenarnya tidak ada ukuran yg pasti untuk menentukan -- intan; (2) harga uang (dibandingkan dng harga uang yg lain): -- rupiah terus menurun; (3) angka kepandaian; biji; ponten: rata-rata -- mata pelajarannya adalah sembilan; sekurang-kurangnya -- tujuh untuk ilmu pasti baru dapat diterima di akademi teknik itu; (4) banyak sedikitnya isi; kadar; mutu: -- gizi berbagai jeruk hampir sama; suatu karya sastra yg tinggi -- nya; (5) sifat-sifat (hal-hal) yg penting atau berguna bagi kemanusiaan: -- tradisional yg dapat mendorong pembangunan perlu kita kembangkan; (6) sesuatu yg menyempurnakan manusia sesuai dng hakikatnya: etika dan -- berhubungan erat |
| 600 | nilai budaya | konsep abstrak mengenai masalah dasar yg sangat penting dan bernilai dl kehidupan manusia |
| 601 | nilai etik | nilai untuk manusia sbg pribadi yg utuh, msl kejujuran; nilai yg berhubungan dng akhlak; nilai yg berkaitan dng benar dan salah yg dianut oleh golongan atau masyarakat |
| 602 | nilai hayati | nilai untuk manusia sbg subjek vital-biologis, msl nilai air, nilai udara |
| 603 | nilai intrinsik | nilai atau harga barang yg digunakan untuk membuat uang atau barang |
| 604 | nilai keagamaan | konsep mengenai penghargaan tinggi yg diberikan oleh warga masyarakat pd beberapa masalah pokok dl kehidupan keagamaan yg bersifat suci sehingga menjadikan pedoman bagi tingkah laku keagamaan warga masyarakat bersangkutan |
| 605 | nilai keindahan | nilai untuk manusia sbg subjek indra-jiwa, msl keindahan |
| 606 | nilai kenikmatan | nilai untuk manusia sbg subjek vital-sensitif, msl rasa enak |
| 607 | nilai moral | nilai etik |
| 608 | nilai nominal | nilai yg dicantumkan pd saham atau surat berharga lainnya |
| 609 | nilai panas | [Pet] panas yg terjadi pd pembakaran sempurna dr sejumlah satuan berat atau satuan volume bahan bakar |
| 610 | nilai pari | nilai yg tertera di atas sekuritas; nilai nominal |
| 611 | nilai pasar | [Ek] (1) harga wajar suatu harta akan laku dijual di pasar bebas; (2) harga atau penilaian harian thd saham di pasar modal untuk melakukan transaksi pembelian dan penjualan |
| 612 | nilai pelepasan | nilai residu atau sisa aktiva tetap pd saat aktiva tsb tidak digunakan dl proses produksi |
| 613 | nilai residu | nilai buku suatu aktiva pd akhir masa manfaatnya; -- semantis Ling kemampuan unsur bahasa untuk membedakan makna leksikal, msl fonem /r/ dan /l/ membedakan kata rata dan lata |
| 614 | nilai tambah | selisih harga antara bahan baku dan harga barang jadi setelah proses pengolahan |
| 615 | nilai tukar | jumlah uang yg sebenarnya diterima yg diperoleh dl pertukaran suatu barang |
| 616 | nilakandi | ni.la.kan.di [kl n] (1) batu nilam; (2) warna biru langit (indigo) |
| 617 | nilam | ni.lam [n] ketilang [n] (1) tumbuhan, daunnya berbau harum, Pogostemon cablin; (2) daun nilam [n] batu permata transparan yg berwarna biru; nila; safir |
| 618 | nilau | ni.lau [n] (1) nama pohon yg kulitnya biasa dibuat anyaman, Commersonia bartramia; (2) kulit nilau |
| 619 | nilon | ni.lon [n] serat sintetis digunakan untuk pelbagai bahan elastis, benang tenunan, tali, sikat, dsb: payung terjun --; kaus kaki --; blus -- |
| 620 | nimbostratus | nim.bos.tra.tus [n Geo] lapisan awan yg keabu-abuan, sering gelap diiringi hujan air atau salju yg terus-menerus dan umumnya sampai ke permukaan tanah, lapisan ini cukup tebal sehingga menutupi matahari |
| 621 | nimbrung | nim.brung [v cak] (1) datang dan turut serta (makan, minum, bercakap-cakap, dsb); (2) mencampuri urusan orang lain |
| 622 | nimfomania | nim.fo.ma.nia [n Psi] dorongan seksual yg sangat besar pd wanita |
| 623 | ninabobo | ni.na.bo.bo [n] (1) nyanyian untuk menidurkan anak; (2) ki yg melemahkan (memadamkan) semangat |
| 624 | ning | [n] tiruan bunyi lonceng kecil: -- neng -- neng bunyi bel dokar |
| 625 | ningnong | ning.nong [n] tiruan bunyi lonceng |
| 626 | ningrat | ning.rat [n] golongan orang-orang mulia; bangsawan; borjuis |
| 627 | nini | ni.ni [n] (1) nenek; (2) panggilan untuk perempuan tua |
| 628 | ninik | ni.nik [Mk n] nenek |
| 629 | ninik mamak | penghulu adat dan orang tua-tua |
| 630 | ninitowok | ni.ni.to.wok [n] boneka perempuan terbuat dr tempurung kelapa |
| 631 | ninitowong | ni.ni.to.wong [Lihat {ninitowok}] |
| 632 | niobium | ni.o.bi.um [n Kim] unsur kimia dng nomor atom 41, berlambang Nb, dan bobot atom 92,9064 |
| 633 | nipah | ni.pah [n] (1) palem yg tumbuh merumpun di rawa-rawa daerah tropis tinggi mencapai 8 m, daunnya digunakan untuk bahan atap, tikar, keranjang, topi, dan payung, nira dr sadapan perbungaannya digunakan untuk pembuatan gula dan alkohol; Nipa fruticans; (2) daun nipah |
| 634 | nipas | ni.pas [Lihat {nifas}] |
| 635 | nipis | ni.pis [n] (1) pohon jeruk yg buahnya kecil (kira-kira sebesar telur ayam), kulitnya agak halus, rasanya masam, dipakai untuk minuman dsb; Citrus medica; (2) buah jeruk nipis |
| 636 | nir- | [bentuk terikat ] tidak atau bukan: nirguna; nirleka |
| 637 | nira | ni.ra [n] air manis sadapan dr mayang enau, nyiur, dsb |
| 638 | niraksara | nir.ak.sa.ra [a] (1) tidak (belum) memiliki aksara; (2) tidak (belum) mampu membaca dan menulis; buta huruf |
| 639 | niraksarawan | nir.ak.sa.ra.wan [n] orang yg tidak (belum) mampu membaca dan menulis |
| 640 | nirgagasan | nir.ga.gas.an [a] tidak mempunyai gagasan |
| 641 | nirgesekan | nir.ge.sek.an [n Fis] tanpa gesekan atau gesekan yg sangat kecil sehingga dapat diabaikan |
| 642 | nirguna | nir.gu.na [a] tidak ada guna |
| 643 | nirkabel | nir.ka.bel [a] tanpa menggunakan kabel |
| 644 | nirlaba | nir.la.ba [a] bersifat tidak mengutamakan pemerolehan keuntungan |
| 645 | nirleka | nir.le.ka [a] tanpa tulisan |
| 646 | nirmala | nir.ma.la [kl a] tanpa cacat cela; bersih; suci; tidak bernoda |
| 647 | nirselera | nir.se.le.ra [a] tanpa selera makan; hilang nafsu makan |
| 648 | niru | ni.ru [Lihat {nyiru}] |
| 649 | nirwana | nir.wa.na [n] (1) Hin keadaan dan ketenteraman sempurna bagi setiap wujud eksistensi krn berakhirnya kelahiran kembali ke dunia; (2) tempat kebebasan (kesempurnaan); surga |
| 650 | nirwarta | nir.war.ta [n] (berita) yg diberikan atas dasar kepercayaan dan tidak untuk disiarkan |
| 651 | nis- | [bentuk terikat] hilang: niskala |
| 652 | nisab | ni.sab [n] jumlah harta benda minimum yg dikenakan zakat |
| 653 | nisan | ni.san [n] tonggak pendek dsb yg ditanam di atas kubur sbg penanda |
| 654 | nisbah | nis.bah [n] (1) perhubungan keluarga; (2) nama yg menyatakan seketurunan [n] perbandingan antara aspek kegiatan yg dapat dinyatakan dng angka, msl perbandingan antara laba dan penjualan; rasio |
| 655 | nisbah kegiatan | [Ek] perbandingan yg menunjukkan hasil bagian produksi yg dianggarkan dan yg senyatanya telah diselesaikan |
| 656 | nisbah neraca | [Ek] perbandingan angka yg diambil dr neraca untuk mengukur keadaan keuangan perusahaan |
| 657 | nisbah pengisian | [Tek] bilangan yg menunjukkan volume atau berat batuan asal yg terledakkan oleh setiap pon bahan peledak |
| 658 | nisbah pengupasan | [Tek] perbandingan antara jumlah volume lapisan penutup yg perlu disingkirkan (dl meter kubik) untuk memperoleh satu ton bahan galian |
| 659 | nisbi | nis.bi [a] hanya terlihat (pasti; terukur) kalau dibandingkan dng yg lain; dapat begini atau begitu; bergantung kpd orang yg memandang; tidak mutlak; relatif: betapa -- nya moral itu; cantik itu -- , bergantung kpd yg melihat |
| 660 | niscaya | nis.ca.ya [adv] tentu; pasti; tidak boleh tidak: jika Tuan yg menyuruh, -- ia berangkat |
| 661 | niskala | nis.ka.la [a] tidak berwujud; tidak berbeda; mujarad; abstrak |
| 662 | nista | nis.ta [a] (1) hina; rendah: perbuatan itu sangat --; (2) tidak enak didengar: kata-kata --; (3) cak aib; cela; noda: -- yg tidak terhapuskan lagi |
| 663 | nistaan | nis.ta.an [n] cercaan; makian; perbuatan (perkataan dsb) untuk menista: ia lahir dan besar melalui ~ dan celaan |
| 664 | nistagmus | nis.tag.mus [n Dok] gerakan bola mata yg cepat tanpa disengaja (di luar kemampuan) |
| 665 | nistatin | nis.ta.tin [n Far] antibiotika untuk mengobati penyakit krn jamur |
| 666 | nitrat | nit.rat [n Kim] garam asam nitrat HNO3, dipakai dl campuran pupuk |
| 667 | nitrifikasi | nit.ri.fi.ka.si [n Kim] pengubahan senyawa nitrogen yg ada dl sampah menjadi garam nitrat oleh kerja bakteri |
| 668 | nitrobenzena | nit.ro.ben.ze.na [n Kim] minyak kuning berat dng bau amandel pahit yg diperoleh dr reaksi antara benzena dan asam nitrat |
| 669 | nitrofili | nit.ro.fi.li [a] hidup subur pd tanah yg kaya senyawa nitrogen |
| 670 | nitrofit | nit.ro.fit [n] tumbuhan yg memakai tanah yg kaya senyawa nitrogen |
| 671 | nitrogen | nit.ro.gen [n Kim] gas tidak berwarna, tidak berasa, tidak berbau, dan tidak beracun; unsur dng nomor atom 7, berlambang N, dan bobot atom 14,0067 |
| 672 | nitrogliserin | nit.ro.gli.se.rin [n Kim] zat organik yg sangat peka dan mudah meledak, merupakan bahan dasar untuk bahan peledak spt dinamit |
| 673 | nitroselulosa | nit.ro.se.lu.lo.sa [n Kim] nitrat dr selulosa, digunakan sbg peledak, bahan baku lak, perekat, dan plastik |
| 674 | niur | ni.ur ? nyiur |
| 675 | niyaga | ni.ya.ga [Jw n] penabuh gamelan |
| 676 | no | [kp] nomor |
| 677 | noa | [n Ling] kata penghalus yg dipakai sbg pengganti kata tabu, msl penghuni untuk menggantikan hantu, kalau orang takut pd hantu |
| 678 | nobat | no.bat [kl n] (1) gendang besar; (2) gamelan Melayu yg hanya dibunyikan pd waktu upacara penobatan raja: pukul -- tiup nafiri, hendak tabal raja di Keling [v] keluar dr penghadapan; dihadap: maka empat puluh hari baginda tiada -- |
| 679 | nobelium | no.be.li.um [n Kim] unsur radioaktif dng nomor atom 102, berlambang No, dan bobot atom 254 |
| 680 | noda | no.da [n] (1) noktah (yg menyebabkan kotor); bercak: tampak -- hitam dr tinta pd kemejanya; terdapat -- darah pd baju; (2) ki aib; cela; cacat: manusia selalu mempunyai -- dan dosa |
| 681 | nodulus | no.du.lus [n] simpul atau ruas-ruas kecil |
| 682 | nodus | no.dus [n Bot] bagian batang (tanaman yg agak membengkok, tempat tumbuh daun dan tunas) |
| 683 | noja | no.ja [n] (1) tumbuhan semak yg daunnya untuk bahan cat merah (pewarna kain dsb), Peristrophe bivalvis; (2) daun noja |
| 684 | noken | no.ken [n] tas tradisional dr Irian Jaya yg terbuat dr serat kayu: sebanyak 11 ekor ayam dan 5 buah -- dipersembahkan sbg maskawin |
| 685 | noktah | nok.tah [n] titik kecil; bintik (biasanya berwarna hitam atau warna gelap lainnya) |
| 686 | nokturia | nok.tu.ria [a Dok] tt kencing berlebihan pd malam hari |
| 687 | nokturnal | nok.tur.nal [a] (1) berhubungan dng malam hari: perjalanan --; (2) beraktivitas hidup (tt hewan) pd malam hari; (3) Bot keadaan bunga yg mekar pd malam hari dan menutup pd siang hari; (4) Zool keadaan hewan yg sifatnya atau kebiasaannya aktif terutama pd malam hari |
| 688 | nol | [num] (1) bilangan yg dilambangkan dng O; (2) bilangan persiapan sebelum memasuki tingkat pertama dl urutan kelas; (3) ki tidak ada kenyataan; omong kosong: semua yg dikatakannya -- belaka; (4) ki tidak ada hasil: ia sudah berusaha, tetapi hasilnya -- |
| 689 | nol absolut | [Fis] suhu yg terendah yg dipunyai 0oK (sama dng Kelvin), apabila berkaitan dng suhu benda; nol mutlak |
| 690 | nol mutlak | nol absolut |
| 691 | nomad | no.mad [n] kelompok orang yg tidak mempunyai tempat tinggal tetap, berkelana dr satu tempat ke tempat lain, biasanya pindah pd musim tertentu ke tempat tertentu sesuai dng keperluan kelompok itu; (2) v cak (hidup) berkelana, tidak menetap |
| 692 | nomenklatur | no.men.kla.tur [n] (1) penamaan yg dipakai dl bidang atau ilmu tertentu; tata nama; (2) pembentukan (sering kali atas dasar kesepakatan internasional) tata susunan dan aturan pemberian nama objek studi bagi cabang ilmu pengetahuan |
| 693 | nomer | no.mer [Lihat {nomor}] |
| 694 | nomina | no.mi.na [n Ling] kelas kata yg dl bahasa Indonesia ditandai oleh tidak dapatnya bergabung dng kata tidak, msl rumah adalah nomina krn tidak mungkin dikatakan tidak rumah, biasanya dapat berfungsi sbg subjek atau objek dr klausa |
| 695 | nomina abstrak | [Ling] nomina yg biasanya berasal dr adjektiva atau verba, yg tidak menunjuk pd sebuah objek tetapi pd suatu kejadian atau pd suatu abstraksi; -- atributif Ling nomina yg mewatasi nomina lain, msl hutan dl anjing hutan |
| 696 | nomina kolektif | [Ling] nomina yg menunjukkan kelompok orang, benda, atau ide |
| 697 | nomina konkret | [Ling] nomina yg menunjukkan benda berwujud; -- predikatif Ling nomina atau pronomina yg berfungsi sbg predikat, msl guru dl Simon menjadi guru, dan dia dl itu dia |
| 698 | nomina verbal | [Ling] nomina yg fungsi dan maknanya berdekatan dng verba |
| 699 | nominal | no.mi.nal [a] (1) hanya namanya: ia hanya secara -- sbg presiden, sedangkan yg menentukan haluan politik adalah orang lain; (2) menurut yg tercatat atau apa yg tertulis saja: harga --; nilai -- [a Ling] bersangkutan dng nomina |
| 700 | nominalisasi | no.mi.na.li.sa.si [n Ling] (1) proses membentuk nomina dr kelas kata yg lain dng menggunakan afiks tertentu; (2) proses atau hasil membentuk satuan berkelas nominal dr kata, frasa, klausa, atau kalimat berkelas lain |
| 701 | nominalisme | no.mi.na.lis.me [n] aliran filsafat yg mengajarkan bahwa pengertian umum tidak mencerminkan aspek umum dan aspek yg mempunyai kesamaan tt eksistensi suatu benda |
| 702 | nominasi | no.mi.na.si [n] (1) pengusulan atau pengangkatan sbg calon; pencalonan: -- lurah akan diumumkan pd bulan depan; (2) yg dicalonkan: ia tak termasuk dl -- |
| 703 | nominatif | no.mi.na.tif [n Ling] (1) kasus yg menandai nomina atau yg sejenisnya sbg pokok kalimat (subjek); (2) bentuk kata benda yg timbul sbg subjek; bagian kata benda dr suatu predikat atau sbg keterangan pd bagian kalimat |
| 704 | nominator | no.mi.na.tor [n] orang yg mencalonkan (mengunggulkan): ada yg berkelakar bahwa para -- itu justru tidak berbicara apa-apa |
| 705 | nomine | no.mi.ne [n] orang yg dicalonkan (diunggulkan) |
| 706 | nomogram | no.mo.gram [n Mat] grafik dng nilai satu peubah ditentukan oleh dua nilai peubah lain |
| 707 | nomokrasi | no.mo.kra.si [n] pemerintahan teokrasi berdasarkan syariat |
| 708 | nomor | no.mor [n] (1) angka sbg tanda atau lambang bilangan: benda yg jumlahnya lima ditulis dng -- 5; (2) angka yg menunjukkan kedudukan dl urutan, kumpulan, dsb: setiap majalah diberi -- urut; ia adalah orang terkaya -- dua di desa; (3) jenis lomba: untuk -- lari 100 m putra, Indonesia tidak mempunyai harapan menang |
| 709 | nomor atom | [Fis] jumlah proton di dl nukleus sebuah atom |
| 710 | nomor buntut | nomor atau angka akhir (satu sampai dng empat angka) dr deretan angka undian resmi yg diperjudikan |
| 711 | nomor iklan | kode atau nada huruf pd iklan untuk mempermudah kembali jika ada jawaban |
| 712 | nomor induk | nomor menurut catatan dl buku induk (buku pokok catatan daftar nama dsb) |
| 713 | nomor kode | nomor atau angka yg disamarkan dl kalimat atau puisi sbg kode untuk menentukan nomor undian yg akan menang |
| 714 | nomor lambung | nomor kapal, tertulis pd bagian lambung (sisi) kapal |
| 715 | nomor lepas | nomor eceran (tt surat kabar, majalah, dsb) |
| 716 | nomor massa atom | [Fis] jumlah proton dan neutron di dl nukleus sebuah atom |
| 717 | nomor penerbangan | nomor untuk membedakan berbagai penerbangan |
| 718 | nomor perdana | nomor permulaan terbit (tt surat kabar, majalah, dsb) |
| 719 | nomor perkenalan | nomor atau produk suatu terbitan pers yg dikirimkan secara cuma-cuma kpd perseorangan atau badan-badan, pd saat penerbitan dimulai |
| 720 | nomor pokok | nomor induk |
| 721 | nomor polisi | nomor yg diberikan polisi lalu lintas bagi kendaraan bermotor dsb |
| 722 | nomor seri | nomor urut (pd mesin kendaraan bermotor dsb) |
| 723 | nomor sial | nomor yg dianggap (dipercaya) dapat mendatangkan sial (msl nomor 13 bagi orang Eropa) |
| 724 | nomor surat | tanda berupa angka atau gabungan angka huruf yg dicantumkan pada surat keluar dr suatu organisasi, instansi, atau badan usaha, sesuai dng nomor berkas atau buku agenda surat keluar yg bertalian dng surat tertentu |
| 725 | nomor tukar | surat kabar dan majalah yg diterima secara cuma-cuma berdasarkan prinsip saling tukar |
| 726 | nomor undi | nomor urutan berdasarkan hasil berundi |
| 727 | nomor wahid | nomor satu; (2) ki yg terbaik |
| 728 | nomor wisata | objek wisata |
| 729 | nomplok | nom.plok [v cak] (1) hinggap; melekat; (2) datang (tt rezeki): rezeki -- |
| 730 | non | [n kp] nona: makanan sudah siap, -- ! [n Kat] biarawati lihat kaum [adv] tidak; bukan: nonaktif; nonberas |
| 731 | nona | no.na, nona makan sirih [n] tanaman perdu kecil dan pendek, merambat, bunganya berkelopak besar, putih, berubah menjadi merah keunguan apabila menjadi buah, berguna sbg tanaman hias; Clorodendom thomsonae |
| 732 | nonagresi | non.ag.re.si [a] tidak saling menyerang dan tidak akan berperang (tt perjanjian antara beberapa negara) |
| 733 | nonaktif | non.ak.tif [a] tidak menjalankan pekerjaan (tugas) lagi (sbg pegawai, pekerja, tentara): ia adalah anggota TNI dng pangkat sersan yg sudah -- |
| 734 | nonblok | non.blok [a] tidak bergabung dl satu blok tertentu (tt negara, partai politik, dsb); netral: negara itu telah menyatakan kesediaannya untuk mengambil bagian dl Konferensi Negara-Negara -- tahun ini |
| 735 | nondepartemen | non.de.par.te.men [n] yg tidak termasuk dl salah satu departemen; yg (di) luar departemen: lembaga -- berada langsung di bawah pengawasan Sekretariat Negara |
| 736 | nondepartemental | non.de.par.te.men.tal [a] bersifat nondepartemen; bersifat tidak termasuk dl suatu departemen: undang-undang itu tidak hanya berlaku bagi Departemen Dalam Negeri, tetapi juga berlaku bagi lembaga yg -- |
| 737 | none | no.ne [Jk n] nona: -- Jakarta |
| 738 | nonekonomi | non.e.ko.no.mi [n] yg bukan ekonomi; yg tidak termasuk di bidang ekonomi: Pemerintah juga menyediakan biaya bagi pembangunan bidang -- |
| 739 | noneksakta | non.ek.sak.ta [n] yg bukan eksakta; yg tidak termasuk di bidang eksakta |
| 740 | nonfiksi | non.fik.si [n Sas] yg tidak bersifat fiksi, tetapi berdasarkan fakta dan kenyataan (tt karya sastra, karangan, dsb) |
| 741 | nonformal | non.for.mal [a] (1) tidak resmi: kegiatan -- sangat membantu dl meningkatkan keterampilan anak; (2) bersifat di luar kegiatan resmi sekolah: pendidikan -- , pendidikan di luar jalur sekolah |
| 742 | nong-nong | [a] menonjol ke depan (tt dahi): orang itu mengusap-usap dahinya yg -- |
| 743 | nongol | no.ngol [v cak] muncul, datang |
| 744 | nonhistoris | non.his.to.ris [a] tidak bersifat (tidak mempunyai nilai) sejarah: benda-benda -- |
| 745 | noni | no.ni [n] (1) nona kecil; (2) nona; gadis |
| 746 | nonilium | no.ni.li.um [num] sepuluh pangkat 30 (1030) di Amerika; (2) num sepuluh pangkat 54 (1054) di Inggris |
| 747 | nonindustri | non.in.dus.tri [n] yg bukan industri: negara yg berpokok penghidupan bukan dr bidang industri disebut negara -- |
| 748 | nonintervensi | non.in.ter.ven.si [a] tidak turut campur tangan dng negara-negara yg sedang berperang atau salah satu negara yg sedang terlibat perang |
| 749 | nonius | no.ni.us [n] alat untuk mengukur sudut (derajat, panjang) yg sangat saksama |
| 750 | nonkimia | non.ki.mia [a] tidak berhubungan dng kimia |
| 751 | nonkombatan | non.kom.ba.tan [n] orang (seseorang) yg tidak ikut berjuang (tt orang yg berdinas dl ketentaraan, tetapi tidak aktif berperang, spt tenaga administrasi dan kesehatan) |
| 752 | nonkonvensional | non.kon.ven.si.o.nal [a] (1) tidak mengikuti apa yg sudah menjadi kebiasaan: kain batik dng motif yg -- akan diekspor; (2) tidak mengikuti kesepakatan umum |
| 753 | nonkooperasi | non.ko.o.pe.ra.si [n] hal tidak bekerja sama; hal menolak untuk bekerja sama |
| 754 | nonkooperatif | non.ko.o.pe.ra.tif [a] bersifat (bersikap) tidak bekerja sama: pd masa penjajahan Belanda organisasi yg bersikap -- thd pemerintah penjajahan pasti akan ditekan dan dipersulit |
| 755 | nonmedis | non.me.dis [a] tidak berhubungan dng ilmu pengobatan (kedokteran): rumah sakit masih memerlukan tenaga -- untuk mengurus administrasi |
| 756 | nonmigas | non.mi.gas [n] di luar gas dan bumi (tt barang produksi, dsb) yg tidak tergolong gas dan bumi: udang termasuk komoditas ekspor -- yg banyak menghasilkan devisa |
| 757 | nonmiliter | non.mi.li.ter [a] tidak bersifat militer; bukan militer: Jepang hanya akan melakukan kerja sama -- , yaitu kerja sama dl bidang ekonomi dan teknologi |
| 758 | nonoh | no.noh [Lihat {senonoh}] |
| 759 | nonok | no.nok [n] kemaluan perempuan |
| 760 | nonol | no.nol [n] binatang kecil (hama) perusak tanaman kopi; Zeazera coffiae |
| 761 | nonong | no.nong [a] nong-nong [Mk v] , me.no.nong v minum tanpa berhenti sampai habis; minum sekali habis: krn hausnya, ia ~ air segelas besar |
| 762 | nonpatogenik | non.pa.to.ge.nik [a Bio] tidak mampu menimbulkan penyakit (tt jasad hidup renik atau jasad lain) |
| 763 | nonpemerintah | non.pe.me.rin.tah [n] yg tidak dikelola oleh pemerintah; yg tidak dl lingkungan pemerintah; yg bukan milik pemerintah: berita itu disiarkan pula oleh radio -- |
| 764 | nonpolitik | non.po.li.tik [n] yg tidak bersifat politik; yg tidak berhubungan dng politik; yg tidak menganut suatu paham politik; bukan politik: organisasi itu bersifat -- |
| 765 | nonpredikatif | non.pre.di.ka.tif [a Ling] tidak berkaitan dng predikat |
| 766 | nonpribumi | non.pri.bu.mi [n] yg bukan pribumi; yg bukan orang (penduduk) asli suatu negara: perekonomian negara itu dikuasai oleh golongan -- |
| 767 | nonproduktif | non.pro.duk.tif [a] tidak produktif; tidak mendatangkan hasil: sumur minyak itu sekarang -- |
| 768 | nonprofit | non.pro.fit [n] yg bukan untuk memperoleh keuntungan |
| 769 | nonprotein | non.pro.te.in [n] yg tidak mengandung protein |
| 770 | nonsens | non.sens [n cak] omong kosong; tidak berarti: segala yg diungkapkannya itu -- belaka |
| 771 | nonsilabis | non.si.la.bis [a Ling] (bunyi bahasa yg) tidak dapat menjadi inti suku kata, msl bunyi pertama dan ketiga dl hati |
| 772 | nonstandar | non.stan.dar [a] tidak standar; tidak baku: kalimat yg -- sebaiknya tidak digunakan dl bahasa Indonesia ragam resmi |
| 773 | nonstop | non.stop [a] terus-menerus; tanpa berhenti: jarak sejauh itu ditempuhnya dng mobil dl waktu dua jam -- |
| 774 | nonteknis | non.tek.nis [a] tidak bersifat teknis; tidak menerapkan (menggunakan) suatu teknik: pengairan -- adalah pengairan yg tidak menggunakan teknik irigasi modern |
| 775 | nontradisional | non.tra.di.si.o.nal [a] (1) tidak mengikuti tradisi atau tidak secara turun-temurun (pandangan hidup, kesenian, dsb); modern: para siswa akan mempertunjukkan tarian --; (2) tidak merupakan (sesuatu) yg sudah lazim (biasa): pengiriman barang ekspor -- spt kulit kerang dan rotan akan lebih ditingkatkan |
| 776 | nonverbal | non.ver.bal [a] tidak dl bentuk percakapan; tidak dl bentuk bahasa |
| 777 | nopek | no.pek [Cn num] dua ratus |
| 778 | norak | no.rak [a cak] (1) merasa heran atau takjub melihat sesuatu; (2) sangat berlebih-lebihan; kurang serasi (tt dandanan dsb); kampungan: pakaianmu -- , pantas saja banyak orang tertawa |
| 779 | norit | no.rit [n] bubuk halus arang murni, tidak berbau dan tidak mempunyai rasa, dipakai sbg obat penyakit perut (pd keracunan, perut kembung, dsb) |
| 780 | norma | nor.ma [n] (1) aturan atau ketentuan yg mengikat warga kelompok dl masyarakat, dipakai sbg panduan, tatanan, dan pengendali tingkah laku yg sesuai dan berterima: setiap warga masyarakat harus menaati -- yg berlaku; (2) aturan, ukuran, atau kaidah yg dipakai sbg tolok ukur untuk menilai atau memperbandingkan sesuatu |
| 781 | norma agama | aturan yg menata tindakan manusia dl pergaulan dng sesamanya yg bersumber pd ajaran agamanya |
| 782 | norma sosial | aturan yg menata tindakan manusia dl pergaulan dng sesamanya |
| 783 | norma susila | aturan yg menata tindakan manusia dl pergaulan sosial sehari-hari, spt pergaulan antara pria dan wanita |
| 784 | normal | nor.mal [a] (1) menurut aturan atau menurut pola yg umum; sesuai dan tidak menyimpang dr suatu norma atau kaidah; sesuai dng keadaan yg biasa; tanpa cacat; tidak ada kelainan: bayi itu lahir dl keadaan --; (2) bebas dr gangguan jiwa |
| 785 | normalisasi | nor.ma.li.sa.si [n] tindakan menjadikan normal (biasa) kembali; tindakan mengembalikan pd keadaan, hubungan, dsb yg biasa atau yg normal: -- hubungan kedua negara yg telah lama berperang sulit dilakukan |
| 786 | normatif | nor.ma.tif [a] berpegang teguh pd norma; menurut norma atau kaidah yg berlaku: tindakannya sudah -- |
| 787 | nosologi | no.so.lo.gi [n Dok] ilmu tt pengelompokan sistem penyakit |
| 788 | nostalgia | nos.tal.gia [n] (1) kerinduan (kadang-kadang berlebihan) pd sesuatu yg sangat jauh letaknya atau yg sudah tidak ada sekarang; (2) kenangan manis pd masa yg telah lama silam |
| 789 | nostrum | nos.trum [n Far] obat dng susunan yg dirahasiakan yg dikatakan sangat mujarab, tetapi belum dibuktikan secara ilmiah; obat rahasia |
| 790 | not | [n] tanda nada yg tentu pd musik; bunyi musik dng frekuensi dasar tertentu; titi nada: dia dapat menyanyi, tetapi tidak tahu -- |
| 791 | not angka | not yg dilambangkan dng angka, msl 1 (do), 2 (re); -- balok not yg tidak dilambangkan dng angka, melainkan dng garis, bulatan, dan tanda lain: guru musik itu mengajarkan -- balok di samping not angka |
| 792 | nota | no.ta [n] (1) surat peringatan (penunjukan, catatan): dia datang kpd saya dng membawa -- dr Bapak Bupati; (2) surat keterangan resmi (dr duta kpd pemerintah suatu negara atau sebaliknya): Pemerintah Portugal telah menyampaikan -- kpd Duta Besar Indonesia; (3) surat penjelasan resmi dr jawatan (pemerintah, pemerintah daerah, dsb): Presiden telah menyampaikan -- keuangan 2000 kpd DPR; (4) tanda jual beli secara kontan |
| 793 | nota debit | pemberitahuan tt perubahan kewajiban membayar nota kredit |
| 794 | nota dinas | alat komunikasi intern antarpejabat satuan organisasi yg memuat atau berisi pemberitahuan, permintaan, penjelasan, laporan, dsb; surat resmi yg bersangkutan dng organisasi atau instansi |
| 795 | nota kredit | pemberitahuan secara tertulis kpd pembeli oleh penjual yg menyatakan rekeningnya telah dikredit dng jumlah tertentu |
| 796 | nota pengiriman | dokumen yg berisi laporan penyerahan jumlah dan jenis barang kpd pelanggan |
| 797 | nota serah terima | surat bukti bahwa pihak yg satu menyerahkan dan pihak yg lain menerima |
| 798 | nota siap | [Lay] nota dr nakhoda kapal kpd agen atau pencarter kapal di pelabuhan, yg menyatakan kapal sudah tiba di pelabuhan dan siap membongkar atau memuat muatan |
| 799 | nota tiba | [Lay] nota pemberitahuan kedatangan kapal |
| 800 | notabene | no.ta.be.ne [n] (1) (tanda peringatan, disingkat pd bagian akhir surat dsb yg berarti) perhatian; catatan tambahan; (2) sekaligus juga ...; di samping ... juga ...: yg saya panggil adalah juru potret yg -- wartawan; tugas polisi adalah melindungi hukum dr pelanggar hukum yg -- anggota masyarakat |
| 801 | notariat | no.ta.ri.at [n] (1) jabatan notaris; (2) kantor notaris |
| 802 | notaris | no.ta.ris [n] orang yg mendapat kuasa dr pemerintah (dl hal ini Departemen Kehakiman) untuk mengesahkan dan menyaksikan berbagai surat perjanjian, surat wasiat, akta, dsb: ia bersedia menikah dng pemuda itu asal disertai surat perjanjian yg disahkan oleh -- |
| 803 | notasi | no.ta.si [n] (1) seperangkat atau sistem lambang (tanda) yg menggambarkan bilangan (tt aljabar), nada (tt musik), dan ujaran (tt fonetik); (2) proses pelambangan bilangan, nada, atau ujaran dng tanda (huruf); (3) catatan pendek yg perlu diketahui atau untuk mengingatkan sesuatu |
| 804 | notasi alfabetis | [Ling] notasi dng huruf |
| 805 | notasi analfabetis | [Ling] notasi yg tidak menggunakan huruf, tetapi dng lambang yg diciptakan khusus untuk keperluan tertentu |
| 806 | notasi fonemis | [Ling] sistem untuk merekam fonem suatu bahasa yg ditandai dng garis miring ganda (/.../), msl sang ditulis dng /sa?/ |
| 807 | notasi fonetis | [Ling] sistem untuk merekam bunyi suatu bahasa yg ditandai dng kurung siku ([...]), msl sang ditulis dng [sa?] |
| 808 | notes | no.tes [n] buku yg ukurannya lebih kecil dp buku tulis, untuk mencatat hal yg dianggap penting (biasanya lembarannya dapat atau mudah dilepaskan); buku catatan |
| 809 | notifikasi | no.ti.fi.ka.si [n] (1) pemberitahuan atau kabar tt penawaran barang dsb; (2) pemberitahuan oleh pemegang surat wesel kpd penarik tt adanya penolakan pembayaran |
| 810 | notula | no.tu.la [n] catatan singkat mengenai jalannya persidangan (rapat) serta hal yg dibicarakan dan diputuskan: -- rapat merupakan dokumentasi penting |
| 811 | notulen | no.tu.len [Lihat {notula}] |
| 812 | notulis | no.tu.lis [n] orang yg bertugas membuat notula (catatan rapat) |
| 813 | nova | no.va [n Met] bintang meledak, cemerlang dl waktu yg relatif pendek |
| 814 | novel | no.vel [n Sas] karangan prosa yg panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dng orang di sekelilingnya dng menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku |
| 815 | novela | no.ve.la [n Sas] kisahan prosa rekaan yg lebih panjang dan lebih kompleks dp cerita pendek, tetapi tidak sepanjang novel, jangkauannya biasanya terbatas pd satu peristiwa, satu keadaan, dan satu titik tikaian; novelet |
| 816 | novelet | no.ve.let [n Sas] novel pendek; novela |
| 817 | novelis | no.ve.lis [n Sas] pengarang novel: ia seorang -- yg melahirkan banyak cerita |
| 818 | November | No.vem.ber [n] nama bulan ke-11 dl tahun Masehi (30 hari) |
| 819 | novena | no.ve.na [n Kat] doa sembilan hari berturut-turut untuk memohon suatu wujud kpd Tuhan |
| 820 | novokaina | no.vo.ka.i.na [n Dok] obat pemati rasa setempat |
| 821 | nrima | nri.ma [Jw a] sikap menerima sesuatu sebagaimana adanya: jangan -- saja krn kalau kita tidak rewel, aparat yg bertugas memberikan pelayanan umum akan keenakan |
| 822 | nu | [n] huruf ke-13 abjad Yunani |
| 823 | nuansa | nu.an.sa [n] (1) variasi atau perbedaan yg sangat halus atau kecil sekali (tt warna, suara, kualitas, dsb); (2) kepekaan thd, kewaspadaan atas, atau kemampuan menyatakan adanya pergeseran yg kecil sekali (tt makna, perasaan, atau nilai) |
| 824 | nuansa makna | perbedaan makna (warna) yg sukar dilihat dan dijelaskan |
| 825 | nuansa warna | nuansa makna |
| 826 | nubuat | nu.bu.at [n] (1) wahyu yg diturunkan kpd nabi (untuk disampaikan kpd manusia); (2) ramalan |
| 827 | nudis | nu.dis [n] (1) orang yg gemar melakukan praktik nudisme; (2) sesuatu yg berkaitan dng nudisme |
| 828 | nudisme | nu.dis.me [n] tradisi tidak mengenakan pakaian (bertelanjang bulat), baik pria maupun wanita, yg tergabung dl satu kelompok, pd waktu tertentu dan di tempat yg terpencil |
| 829 | nugat | nu.gat [n] makanan berupa pasta lekat manis dan berisi kacang-kacangan |
| 830 | nugraha | nug.ra.ha [n] anugerah |
| 831 | nujum | nu.jum [n] (1) perbintangan untuk meramalkan (mengetahui) nasib orang dsb: orang yg mengetahui segala alam --; (2) bintang-bintang |
| 832 | nujuman | nu.jum.an [n] hasil menujum; hasil meramal; ramalan |
| 833 | nukil | nu.kil [v] me.nu.kil v mengutip; menulis (memetik) kembali apa yg pernah ditulis (diucapkan) orang lain: dia ~ perkataan itu dr sebuah syair tua |
| 834 | nukilan | nu.kil.an [n] kutipan; tulisan yg dicantumkan pd suatu benda |
| 835 | nukleat | nuk.le.at /nuklEat/ lihat asam |
| 836 | nukleolus | nuk.le.o.lus [n] (1) anak inti; (2) Bio struktur biologi yg padat dan berbenang di dl inti sel; (3) Dok anak inti bintik tidak berwarna di dl inti sel; anak inti |
| 837 | nukleon | nuk.le.on [n Fis] partikel pembentuk inti atom (yaitu proton atau neutron) |
| 838 | nukleoprotein | nuk.le.o.pro.te.in [n Kim] senyawa pembentuk virus, dng penyusun asam nukleat dan protein |
| 839 | nukleus | nuk.le.us [n] (1) Bio bagian dr sel yg dianggap penting sekali untuk melangsungkan kehidupan; (2) Fis inti; inti atom |
| 840 | nuklida | nuk.li.da [n Kim] jenis atom yg dibedakan dr jenis atom lain oleh susunan intinya, mempunyai jumlah proton dan neutron yg sama |
| 841 | nuklir | nuk.lir [a] berhubungan dng atau menggunakan inti atau energi (tenaga) atom |
| 842 | nulipara | nu.li.pa.ra [n Dok] wanita yg melahirkan, tetapi anaknya tidak pernah hidup ketika lahir |
| 843 | numeralia | nu.me.ra.lia [n] kata (atau frasa) yg menunjukkan bilangan atau kuantitas; kata bilangan |
| 844 | numeralia multiplikatif | [Ling] numeralia yg menyatakan beberapa kali perbuatan terjadi, msl sekali, dua kali, dsb; -- partitif Ling numeralia yg menyatakan pecahan, msl setengah, sepertujuh, dsb; -- pokok Ling numeralia yg memberi jawaban atas pertanyaan berapa?; -- tingkat Ling numeralia yg memberi jawab atas pertanyaan ke berapa? |
| 845 | numerik | nu.me.rik [a] yg berwujud nomor (angka); yg bersifat angka atau sistem angka: data statistik atau data -- memerlukan pengolahan yg cermat |
| 846 | numeris | nu.me.ris [a ] numerik |
| 847 | numismatika | nu.mis.ma.ti.ka [n] telaah tt pengumpulan mata uang atau tanda jasa (medali dsb) |
| 848 | nun | [adv] sana; di sana: pulau itu jauh -- di seberang lautan [n] ikan yg besar (hanya dl cerita) [n] nama huruf ke-25 dl abjad Arab |
| 849 | nunatak | nu.na.tak [n] puncak gunung atau tonjolan batuan yg mencuat di atas kawasan bersalju |
| 850 | nung | [n] tiruan bunyi kenung |
| 851 | nunsius | nun.si.us [n] duta besar Negara Vatikan |
| 852 | nunut | nu.nut [v cak] menumpang (di kendaraan) |
| 853 | nur | [n] cahaya; sinar |
| 854 | nuraga | nu.ra.ga [ark a] simpati; berbagi rasa |
| 855 | nurani | nu.ra.ni [a] berkenaan dng atau sifat cahaya (sinar dsb): hati -- , perasaan hati yg murni yg sedalam-dalamnya; (2) n lubuk hati yg paling dalam: -- kita tidak dapat menerima pemberian yg bersumber dr harta curian |
| 856 | nurbisa | nur.bi.sa [ark n] penawar bisa |
| 857 | nuri | nu.ri [n] burung kakaktua berbulu merah dan hijau (biru hitam), dapat mengoceh dan menirukan suara manusia dsb |
| 858 | nuriah | nu.ri.ah [a] terang |
| 859 | nurmala | nur.ma.la [Lihat {nirmala}] |
| 860 | nus | [n Bio] binatang laut yg mempunyai umbai-umbai pd kepalanya untuk menangkap mangsa (sebangsa sotong) |
| 861 | nusaindah | nu.sa.in.dah [n] (1) tanaman perdu, berasal dr Filipina, tingginya dapat mencapai 4 m, berdaun tunggal, berbunga di ujung ranting, ditanam sbg pohon hias; Nussaenda philippica; (2) bunga nusa indah |
| 862 | nusantara | nu.san.ta.ra [n] sebutan (nama) bagi seluruh wilayah kepulauan Indonesia |
| 863 | nusyu | nu.syu [n Isl] perbuatan tidak taat dan membangkang seorang istri thd suami (tanpa alasan) yg tidak dibenarkan oleh hukum |
| 864 | nutan | nu.tan [n] buah tunggal dng dinding sel yg keras |
| 865 | nutasi | nu.ta.si [n] (1) Fis lenggut; (2) Bio gerakan berirama atau berotasi ujung pucuk tumbuhan yg sedang tumbuh |
| 866 | nutfah | nut.fah [n] (1) mani (benih manusia); (2) Tan embrio yg berada di dl biji |
| 867 | nutriea | nut.ri.ea [n Bio] zat yg mendorong pertumbuhan, pemeliharaan, fungsi, dan pengembangbiakan sel dr suatu organisme |
| 868 | nutrisi | nut.ri.si [n Dok] (1) proses pemasukan dan pengolahan zat makanan oleh tubuh; (2)makanan bergizi; (3) ilmu tt gizi |
| 869 | nutrisionis | nu.tri.si.o.nis [n] ahli gizi |
| 870 | nutrisisme | nut.ri.sis.me [n Bio] simbiosis yg hanya menguntungkan satu pihak |
| 871 | nuzul | nu.zul [v] turun: peringatan -- Alquran sangat penting artinya bagi pembangunan bangsa |
| 872 | Nuzulul Quran | Nu.zu.lul Qur.an [n Isl] turunnya (wahyu) Alquran pertama kali kpd Nabi Muhammad saw. ketika beliau menyepi di Gua Hira pd tanggal 17 Ramadan pd usia beliau yg ke-40 tahun |
| 873 | nyah | [Lihat {enyah}] |
| 874 | nyai | [n] (1) panggilan untuk orang perempuan yg belum atau sudah kawin; (2) panggilan untuk orang perempuan yg usianya lebih tua dp orang yg memanggil; (3) gundik orang asing (terutama orang Eropa); nyai-nyai n sebutan kpd wanita piaraan orang asing |
| 875 | nyak | [Jk n] emak; ibu |
| 876 | nyala | nya.la [n] (1) massa gas yg berpijar yg timbul dr benda yg terbakar: -- api itu masih terus berlangsung; (2) cahaya yg keluar dr api (sesuatu yg terbakar): dr jauh kelihatan kelap-kelip -- lampu di rumah itu |
| 877 | nyalang | nya.lang [a] terbuka lebar (tt mata); tajam (memandang): matanya -- memandang ke kampungnya |
| 878 | nyalar | nya.lar [ark adv] selalu |
| 879 | nyale | nya.le [n] cacing laut |
| 880 | nyali | nya.li [n] (1) empedu; (2) ki perasaan: tidak punya -- orang yg memukuli anak kecil itu; (3) ki keberanian: pecah -- nya, hilang keberaniannya; (4) Bio proliferasi lokal jaringan tumbuhan yg menghasilkan pembengkakan dng bentuk khas dan amat berbeda dng organ normal lain, biasa terbentuk sbg responsi thd serangan patogen |
| 881 | nyaman | nya.man [a] (1) segar; sehat: badannya berasa -- disinari matahari pagi; (2) sedap; sejuk; enak: suaranya merdu, -- didengar |
| 882 | nyambing | nyam.bing [n] (1) tumbuhan tegak berduri, berdaun spt tombak, yg masih muda dapat dimakan sbg lalap, hidup di paya-paya, akarnya untuk obat sakit perut; Lasia spinosa; (2) daun nyambing |
| 883 | nyamik | nya.mik , nya.mik.an n (1) makanan yg tidak mengenyangkan; kudapan: biji jambu monyet kering yg digoreng dapat dijadikan ~; (2) ki wanita untuk pelepas hawa nafsu; pelacur |
| 884 | nyamleng | nyam.leng [a cak] (1) menyenangkan; (2) enak; lezat |
| 885 | nyampang | nyam.pang, me.nyam.pang [Lihat {senyampang}] |
| 886 | nyamplung | nyam.plung [n] (1) pohon yg hidup di pesisir yg berpasir dan berbatu karang, kulit pohonnya dapat digunakan untuk obat, kayunya keras, digunakan untuk bahan pembuat perahu dan tiang kapal; Calophyllum inophyllum; (2) kayu nyamplung; (3) kulit nyamplung |
| 887 | nyamuk | nya.muk [n] serangga kecil bersayap, yg betina memiliki sepasang sungut yg dipakai sbg pengisap darah (manusia dan binatang) bertelur di air yg tergenang |
| 888 | nyamuk gajah | nyamuk yg besar |
| 889 | nyamuk harimau | nyamuk loreng; -- malaria nyamuk yg mengandung parasit malaria dan dng gigitannya menularkan penyakit malaria kpd manusia, Anopheles; -- pers ki wartawan: menteri diserbu para -- pers untuk dimintai informasi |
| 890 | nyamuk mati gatal tak lepas | [pb] menaruh dendam kpd orang yg berbuat jahat meskipun orang itu sudah dihukum |
| 891 | nyamuk serampang | nyamuk malaria |
| 892 | nyamur | nya.mur [Mk n] embun |
| 893 | nyana | nya.na [v] mengira; menyangka; menduga: saya tidak ~ ia sanggup berbuat sekejam itu |
| 894 | nyang | [p cak] yang |
| 895 | nyanya | nya.nya [Jk v] , me.nya.nya v merendang (menggoreng tidak dng minyak); menyangrai |
| 896 | nyanyah | nya.nyah, me.nya.nyah [v] selalu berkata yg bukan-bukan; merepek; meracau: mulutnya tiada pula diam, tetapi selalu ~ |
| 897 | nyanyang | nya.nyang [Mk a] tidak tenang hati; gelisah; resah |
| 898 | nyanyar | nya.nyar [a] (1) lunak pd kulit; bonyor; bonyok; (2) menjadi lunak dan gembur (tanah yg diinjak-injak lembu dsb) |
| 899 | nyanyi | nya.nyi [v] , ber.nya.nyi v mengeluarkan suara bernada; berlagu (dng lirik atau tidak): bekerja sambil ~ dapat mengurangi kelelahan |
| 900 | nyanyian | nya.nyi.an [n] (1) hasil menyanyi; yg dinyanyikan; lagu; (2) komponen musik pendek yg terdiri atas lirik dan lagu |
| 901 | nyanyu | nya.nyu [ark] , me.nya.nyu v selalu berkata yg bukan-bukan; merepek; menyanyah |
| 902 | nyanyuk | nya.nyuk [a] tidak jernih pikirannya (suka termenung-menung dsb) |
| 903 | nyapang | nya.pang [ark n] teman; sahabat |
| 904 | nyapnyap | nyap.nyap [v cak] memaki-maki; mengomel: pagi-pagi sudah -- , malulah kpd tetangga |
| 905 | nyarang | nya.rang [ark n] (1) tumbuhan liar, merambat, daunnya dapat diramu untuk obat sakit panas dan kejang-kejang (untuk anak-anak); Achyranthes aspera; (2) daun nyarang |
| 906 | nyarik | nya.rik [a] keras (tt suara); nyaring |
| 907 | nyaring | nya.ring [a] keras, tinggi, dan terang (tt suara, bunyi); lantang: dia berteriak dng suara yg -- |
| 908 | nyaris | nya.ris [adv] hampir saja terjadi (terutama tt sesuatu yg membahayakan): gedung SMU -- terbakar |
| 909 | nyata | nya.ta [a] (1) terang (kelihatan, kedengaran, dsb); jelas sekali; kentara: huruf dl buku itu tidak -- sehingga sukar dibaca; (2) benar-benar ada; ada buktinya; berwujud: tunjukkan kasih sayangmu dng tindakan --; (3) terbukti: makin lama makin -- kecurangannya |
| 910 | nyatuh | nya.tuh [n] , -- beringin 1 pohon yg tingginya mencapai 38 m terdapat di bagian barat kepulauan Indonesia (di pedalaman), menghasilkan getah perca, kayunya berwarna cokelat muda, keras, dan kuat, digunakan sbg bahan perabot rumah tangga; Payena lavilandii; (2) kayu nyatuh beringin |
| 911 | nyatuh sondai | nyatuh beringin |
| 912 | nyawa | nya.wa [n] (1) pemberi hidup kpd badan wadak (organisme fisik) yg menyebabkan hidup (pd manusia, binatang, dsb): darah tertumpah -- melayang; (2) jiwa; roh; semangat: -- nya sudah pergi; (3) hidup; kehidupan: -- nya ada di tangan saya |
| 913 | nyawa bergantung di ujung kuku | [pb] dl keadaan yg sulit dan berbahaya |
| 914 | nyawang | nya.wang [n] pembakaran patung (di Bali) |
| 915 | nyelekit | nye.le.kit [a cak] menyakitkan hati (tt perkataan dsb) |
| 916 | nyemplong | nyem.plong [n] (1) pohon yg kayunya dipakai untuk membuat perahu (Madura); (2) kayu nyemplong: kayu jati dipakai untuk lambung perahu, kayu -- untuk rusuk |
| 917 | nyentrik | nyen.trik [v cak] berperilaku, bergaya eksentrik, aneh, tidak wajar (tt anak muda msl anak laki-laki memakai subang, atau memakai celana jin yg di bagian tumit dirobek, dng baju digulung ke atas sampai pendek sekali, dsb) |
| 918 | nyenyai | nye.nyai [a] tidak kerap, tidak padat, atau tidak rapi (tt tenunan anyaman, tenunan, jahitan); jarang |
| 919 | nyenyak | nye.nyak [a] tidak ingat apa-apa lagi (ketika tidur); sukar dibangunkan (dijagakan); lelap; pulas: jika makan cukup kenyang, tidur pun dapat -- |
| 920 | nyenyat | nye.nyat [ark a] sunyi senyap; hening |
| 921 | nyenyeh | nye.nyeh /nyEnyEh/, me.nye.nyeh v selalu mengulang perintah atau permintaan sehingga orang bosan mendengarkannya; nyinyir |
| 922 | nyenyep | nye.nyep [a cak] nyenyak: tidur -- |
| 923 | nyenyet | nye.nyet [Lihat {nyenyat}] |
| 924 | Nyepi | Nye.pi [n] hari raya umat Hindu Darma untuk memperingati tahun baru Syaka |
| 925 | nyeri | nye.ri [a] berasa sakit (spt ditusuk-tusuk jarum atau spt dijepit pd bagian tubuh); rasa yg menimbulkan penderitaan: pasien itu mulai meringis-ringis menahan -- |
| 926 | nyeri alih | [Dok] nyeri di permukaan akibat gangguan alat dalam |
| 927 | nyeri haid | nyeri perut bagian bawah krn haid |
| 928 | nyeri otot | rasa sakit pd otot |
| 929 | nyeri saraf | rasa sakit yg timbul sepanjang jalan saraf |
| 930 | nyerocos | nye.ro.cos [v cak] berkata terus-menerus dng lancar dan cepat sehingga orang lain tidak sempat menyela |
| 931 | nyi | [kp] nyai |
| 932 | nyingnying | nying.nying [n] tikus kecil |
| 933 | nyinyir | nyi.nyir [a] mengulang-ulang perintah atau permintaan; nyenyeh; cerewet: nenekku kadang-kadang -- , bosan aku mendengarkannya |
| 934 | nyiri | nyi.ri [n] (1) pohon yg tingginya mencapai 20 m, berkulit kasar tidak rata, bercabang berbentuk garpu, terdapat di hutan dekat pantai, kulit kayunya berwarna merah dipakai sbg bahan pewarna jaring ikan; Xylocarpus granatum; (2) kayu nyiri |
| 935 | nyiru | nyi.ru [n] alat rumah tangga, berbentuk bundar, dibuat dr bambu yg dianyam, gunanya untuk menampi beras dsb |
| 936 | nyit | [v] pergi; enyah |
| 937 | nyiur | nyi.ur [n] kelapa |
| 938 | nyolnyolan | nyol.nyol.an [v cak] suka berbicara; banyak bicara |
| 939 | nyolo | nyo.lo [Cn n] perasapan; pedupaan |
| 940 | nyoman | nyo.man [n] nama tetap untuk anak ketiga (di Bali) |
| 941 | nyong | [n] panggilan untuk anak laki-laki (di Ambon) |
| 942 | nyonya | nyo.nya [n] (1) panggilan untuk wanita yg sudah bersuami: Tuan dan -- yg saya hormati; (2) istri: Saudara Ali beserta -- |
| 943 | nyonya besar | nyonya kaya atau istri orang berada; (2) ki perempuan yg berlagak spt orang kaya |
| 944 | nyonya rumah | perempuan (istri) yg empunya rumah |
| 945 | nyonyeh | nyo.nyeh [ark a] tua dan tidak bergigi lagi |
| 946 | nyonyong | nyo.nyong [a] , me.nyo.nyong a menganjur ke muka (tt bibir, mulut, dsb) |
| 947 | nyonyor | nyo.nyor , me.nyo.nyor a cak bengkak (pd bibir): mulutnya ~ krn terantuk tembok |
| 948 | nyonyot | nyo.nyot [Lihat {nyunyut}] |
| 949 | nyungsung | nyung.sung [v] mudah kerasukan (roh dsb) atau tidak sadarkan diri |
| 950 | nyunyut | nyu.nyut [v] , me.nyu.nyut v menarik panjang-panjang; menjujut; menghela [v] , me.nyu.nyut v mengulum dan mengisap (permen, tetek, dsb): bayi itu sedang ~ [v] , me.nyu.nyut v bergerak turun naik (tt ubun-ubun bayi); mengembut |
| 951 | nyureng | nyu.reng [v cak] melihat dng mata dikecilkan krn silau |
| 952 | nyut | [n] denyut |
| 953 | nyut-nyutan | nyut-nyut.an [v] berdenyut-denyut |
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).