Kamus ini menjelaskan arti kata/frase tersendeng-sendeng bagai sepat di bawah mengkuang menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata tersendeng-sendeng bagai sepat di bawah mengkuang.
tersendeng-sendeng bagai sepat di bawah mengkuang= [pb] orang yg kecil dan hina hendak mendekat kpd orang besar dan mulia, nyatanya kelihatan takut dan malu
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "tersendeng-sendeng bagai sepat di bawah mengkuang" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata tersendeng-sendeng bagai sepat di bawah mengkuang untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai tersendeng-sendeng bagai sepat di bawah mengkuang
tersendeng-sendeng bagai sepat di bawah mengkuang terdiri dari 6 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
bagai anjing beranak enam |
Orang yang sangat dibenci oleh masyarakat. |
Bagai bajak ungkang makan diangkat |
Orang yang gemar dipuji. |
Bagai balak terendam |
Orang gemuk yang malas bergerak. |
Bagai bersumur di tepi rawa |
Orang yang selalu cemburu. |
Bagai besi dengan penempa |
Orang lemah yang berada di bawah kuasa orang kuat/mampu. |
Bagai dirahap kain basah |
Dingin sejuk sekujur tubuh karena mendengar kabar atau melihat kejadian yang memilukan. (rahap = bungkus) |
Bagai ditembak putus tunggal |
Dikalahkan oleh orang bodoh. |
Bagai gagak menggonggong telur |
Orang hodoh yang berpakaian bagus. |
bagai geluk tinggal di air |
Orang yang melarat dan hanya mengharapkan bantuan dari orang lain. (geluk = timba dari tempurung kelapa) |
Bagai jawi belang puntung, didahulukan dia menyepak, dikemudiankan dia menanduk |
Orang bodoh yang tidak bisa diajak berunding. (jawi = lembu) (belang puntung = merah kehitam-hitaman) |
Jika informasi mengenai "tersendeng-sendeng bagai sepat di bawah mengkuang" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).