Kamus ini menjelaskan arti kata/frase sepenjulat peluru meriam menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata sepenjulat peluru meriam.
sepenjulat peluru meriam= se.pen.ju.lat peluru meriam sejauh jatuhnya peluru meriam yg ditembakkan
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "sepenjulat peluru meriam" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata sepenjulat peluru meriam untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai sepenjulat peluru meriam
sepenjulat peluru meriam terdiri dari 3 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
sepenjulat |
se.pen.ju.lat [n] sejauh |
meriam |
me.ri.am [n] senjata berat yg larasnya besar dan panjang, pelurunya besar, sering diberi roda untuk memudahkan pengangkutannya |
peluru |
pe.lu.ru [n] (1) barang tajam (dr timah, besi, dsb) pengisi patrun atau yg dilepaskan dng senjata api; obat bedil; pelor: kena --; dimakan -- , kena tembak; (2) Olr bola besi yg harus dilempar dng tolakan tangan; bola peluru |
sejauh |
se.ja.uh [n] jauh |
meriam sundut |
meriam yg disulut pd zaman dahulu |
meriam tarik |
meriam yg ditempatkan di atas landasan yg dibuat sbg alat angkut untuk ditarik dng kendaraan lain |
peluru demdem |
peluru yg di bagian depannya diberi retakan silang yg agak dalam sehingga apabila mengenai sasarannya dapat mengakibatkan lubang tembakan ke luar yg besar sekali |
peluru kendali |
peluru besar yg dapat dikendalikan (dikemudikan) menuju sasarannya, kemudian diledakkan |
sepenjulat kuda |
se.pen.ju.lat kuda sepanjang kuda |
sepenjulat mata |
se.pen.ju.lat mata sejauh mata memandang |
Jika informasi mengenai "sepenjulat peluru meriam" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).