Kamus ini menjelaskan arti kata/frase pertanian menetap menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata pertanian menetap.
pertanian menetap= per.ta.ni.an menetap pertanian yg diusahakan secara menetap dng menggarap bidang tanah yg sama dr tahun ke tahun
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "pertanian menetap" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata pertanian menetap untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai pertanian menetap
pertanian menetap terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
pertanian |
per.ta.ni.an [n] (1) perihal bertani (mengusahakan tanah dng tanam-menanam); (2) segala yg bertalian dng tanam-menanam (pengusahaan tanah dsb) |
bidang |
bi.dang [n] permukaan (yg) rata dan tentu batasnya: kubus itu mempunyai enam --; (2) n ukuran panjang (5 hasta) untuk mengukur panjang (tikar, layar, kulit, dsb): berapa -- tikar ini; (3) n lapangan (dl arti lingkungan pekerjaan, pengetahuan, dsb): -- perburuhan; (4) n segi pandangan; aspek: masalah itu harus ditinjau dr -- ilmu ketatanegaraan; (5) p kata penggolong bagi barang-barang yg luas spt tanah, sawah, ladang: dua -- tanahnya ditanami sayur-sayuran; (6) a lebar: dadanya --; (7) kolom yg terdapat pd kartu berlubang untuk menuliskan informasi khusus; (8) bagian tertentu dl rekaman komputer, msl dl rekaman bibliografi, pengarang, atau tanggal publikasi dokumen |
menetap |
me.ne.tap [v] bertempat tinggal tetap (di); bermukim di: banyak orang asing ~ di kota dagang itu; ada yg pulang ke kampung halamannya, ada pula yg ~ di kota-kota |
sama |
sa.ma [a] (1) serupa (halnya, keadaannya, dsb), tidak berbeda; tidak berlainan: pd umumnya, mata pencaharian penduduk desa itu -- saja; kedua soal itu -- sulitnya; (2)berbarengan; bertepatan: kedua tamu itu datang pd waktu yg --; (3)sepadan; seimbang; sebanding; setara: sbg calon istri, pendidikan gadis itu tidak -- dng pendidikanmu [p cak] (1) dengan: anak itu ikut -- ayahnya ke kebun; (2)oleh: sekolahnya dibiayai -- pamannya; (3) pada (untuk menyatakan pelakunya banyak): penduduk -- meninggalkan desanya |
secara |
se.ca.ra [p] (1) sebagai; selaku: hendaklah kamu bertindak ~ laki-laki; (2) menurut (tt adat, kebiasaan, dsb): perkawinan akan dilangsungkan ~ adat keraton; (3) dng cara; dng jalan: perselisihan itu akan diselesaikan ~ damai; ia diperlakukan ~ tidak adil; (4) dengan: hal itu diuraikan ~ ringkas; serangan itu dilakukan ~ besar-besaran |
tahun |
ta.hun [n] (1) masa yg lamanya dua belas bulan: ia pernah bekerja di luar negeri selama dua --; (2) bilangan yg menyatakan tarikh: ia dilahirkan -- 1940; (3) masa dua belas bulan yg ke ...: majalah Tempo -- II Nomor 6; (4) masa dua belas bulan untuk ...; (5) musim (dl arti masa selama tanaman atau tumbuh-tumbuhan hidup): -- jagung (3 atau 4 bulan) [v] , ber.ta.hun v bertanam padi |
tanah |
ta.nah [n] (1) permukaan bumi atau lapisan bumi yg di atas sekali: hujan membasahi --; (2) keadaan bumi di suatu tempat: -- nya gersang, tidak dapat ditanami; (3) permukaan bumi yg diberi batas: pemerintah menyediakan -- seluas tiga hektar untuk permukiman para transmigran; (4) daratan: penerjun payung itu tewas setelah jatuh terempas di --; (5) permukaan bumi yg terbatas yg ditempati suatu bangsa yg diperintah suatu negara atau menjadi daerah negara; negeri; negara; -- Eropa; -- Melayu [ark n] satuan ukuran panjang yg sama dng depa |
ke |
[p] kata depan untuk menandai arah atau tujuan: Ibu sedang pergi -- pasar; rumahnya menghadap -- utara |
dragon |
dra.gon [n Olr] jenis nomor dl pertandingan mendayung: cuma nomor -- yg diperlombakan [n] naga |
drainase |
dra.i.na.se [n] (1) pengatusan; (2) penyaluran air; (3) saluran air |
Jika informasi mengenai "pertanian menetap" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).