Kamus ini menjelaskan arti kata/frase pertabiban menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata pertabiban.
pertabiban= per.ta.bib.an [n] perihal bertabib: menurut teori ~ Cina kuno pukul 3.00-5.00 dinihari disebut waktu ginjal
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "pertabiban" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata pertabiban untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai pertabiban
pertabiban terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
pertabiban |
per.ta.bib.an [n] perihal bertabib: menurut teori ~ Cina kuno pukul 3.00-5.00 dinihari disebut waktu ginjal |
Cina |
Ci.na [n] (1) sebuah negeri di Asia; Tiongkok; (2) bangsa yg tinggal di Tiongkok; Tionghoa |
ginjal |
gin.jal [n] (sepasang) organ tubuh (berbentuk spt biji kacang merah, terletak di dekat tulang belakang), berfungsi mengeluarkan atau memisahkan produk buangan metabolisme dr darah; buah pinggang |
menurut |
me.nu.rut [v] berjalan dsb melalui atau mengikuti (jalan, garis, jejak, dipakai juga dl arti kiasan, dsb): kereta api berjalan ~ rel; ~ garis yg telah ditentukan; (2) v meniru; mencontoh; meneladan: anak-anak disuruhnya menggambar ~ contoh di papan tulis; (3) v melakukan apa yg diperintahkan (disetujui, dikatakan, dsb); tidak melawan (membantah atau menentang); mengindahkan (nasihat, petunjuk, ajaran, dsb); patuh kpd: apa jadinya kalau ia tidak ~ kpd ajaran orang tuanya; (4) v memenuhi (syarat, ketentuan, harapan, permintaan, dsb); (5) v ikut: si bungsu itu selalu ~ ibunya, ke mana pun ibunya pergi; (6) p berdasar; sepanjang (kabar, pendapat, dsb): ~ berita radio pagi ini, Presiden akan meninjau daerah pertanian di Sulawesi; (7) v sesuai dng (tidak melanggar, tidak bertentangan dng); selaras dng: tindakan itu sudah ~ pd peraturan yg berlaku |
perihal |
pe.ri.hal [n] (1) keadaan; (2) hal; peristiwa; kejadian; (3) tentang; mengenai: saya datang ke sini hendak melihat -- kota Medan dan adat istiadat penduduknya |
pukul |
pu.kul [n] ketuk (dng sesuatu yg keras atau berat, dipakai juga dl arti kiasan): kena -- , kena ketuk (diketuk); (2) n ki kena rugi (marah, tipu, dsb): salah -- , salah memukul (mengetuk); (3) n ki salah terima; salah menuduh dsb: sekali -- , satu kali memukul (mengetuk); (4) n ki satu kali berbuat (bertindak, bekerja, dsb): tukang -- , orang yg biasa memukul orang (dng menerima upah); samseng; jagoan; (5) v cak memukul (mengetuk dsb): pakailah taktik dan cari kelemahan lawan jangan asal --; (6) a cak ambil: -- dulu, bayar belakang, barang diambil dulu, soal membayar urusan belakang [n] saat yg menyatakan waktu: hari sudah -- empat sore |
teori |
te.o.ri [n] (1) pendapat yg didasarkan pd penelitian dan penemuan, didukung oleh data dan argumentasi; (2) penyelidikan eksperimental yg mampu menghasilkan fakta berdasarkan ilmu pasti, logika, metodologi, argumentasi: -- tt kejadian bumi; -- tt pembentukan negara; (3) asas dan hukum umum yg menjadi dasar suatu kesenian atau ilmu pengetahuan: -- mengendarai mobil; -- karang-mengarang; -- hitung dagang; (4) pendapat, cara, dan aturan untuk melakukan sesuatu: -- nya memang mudah, tetapi praktiknya sukar |
waktu |
wak.tu [n] seluruh rangkaian saat ketika proses, perbuatan, atau keadaan berada atau berlangsung: tidak seorang pun tahu apa yg akan terjadi pd -- yg akan datang; (2) n lamanya (saat yg tertentu): pekerjaan itu harus selesai dl -- lima hari; (3) n saat yg tertentu untuk melakukan sesuatu: -- makan; (4) n kesempatan; tempo; peluang: sayang sekali -- yg baik untuk mencetak gol tidak dipergunakannya; (5) p ketika, saat: -- engkau datang, saya sedang mandi; (6) n hari (keadaan hari): -- terang bulan; (7) n saat yg ditentukan berdasarkan pembagian bola dunia: -- Indonesia Barat |
kuno |
ku.no [a] (1) lama (dr zaman dahulu); dahulu kala: barang-barang --; (2) kolot; tidak modern: pendapat -- harus ditinggalkan |
pukul merambang |
pukulan tidak menentu; pukulan acak |
Jika informasi mengenai "pertabiban" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).