Kamus ini menjelaskan arti kata/frase permesuman menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata permesuman.
permesuman= per.me.sum.an [n] hal yg mesum; yg berhubungan dng keadaan atau perbuatan mesum: panti pijat yg menyelenggarakan praktik -- itu disegel oleh pihak yg berwajib
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "permesuman" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata permesuman untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai permesuman
permesuman terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
hal |
[n] (1) keadaan; peristiwa; kejadian (sesuatu yg terjadi): -- spt itu tidak boleh terjadi lagi; (2) perkara, urusan, soal; masalah: pemuda itu mengadukan -- nya kpd polisi; ia ahli dl -- koperasi; lima -- yg menjadi pokok pertikaian; (3) sebab: apa pula -- nya maka jadi begitu; (4) tentang; mengenai: ceramah -- keluarga berencana [n cak] besi tipis berlapis seng |
permesuman |
per.me.sum.an [n] hal yg mesum; yg berhubungan dng keadaan atau perbuatan mesum: panti pijat yg menyelenggarakan praktik -- itu disegel oleh pihak yg berwajib |
atau |
[p] kata penghubung untuk menandai pilihan di antara beberapa hal (pilihan): Anda boleh memilih yg mana saja, majalah, buletin, -- surat kabar |
berhubungan |
ber.hu.bung.an [v] (1) bersangkutan (dng); ada sangkut pautnya (dng); bertalian (dng); berkaitan (dng): penahanan itu ~ dng peristiwa pembunuhan baru-baru ini; (2) bertemu (dng); mengadakan hubungan (dng): ia sudah ~ langsung dng kepala kantor; (3) bersambung: bejana-bejana itu ~ sehingga tinggi permukaan air yg ada di dalamnya sama; (4) tukar-menukar atau beri-memberi (kabar, pikiran, dsb) dng perantaraan telepon, surat-menyurat, dsb: sekarang kita sudah dapat ~ langsung dng sanak saudara kita di Eropa |
berwajib |
ber.wa.jib [v] wajib mengurus; berwenang: perkara itu saya serahkan kpd yg ~ |
itu |
[pron] (1) kata penunjuk bagi benda (waktu, hal) yg jauh dr pembicara: letusan Gunung Krakatau -- sangat dahsyat; (2) demikian itu: -- kalau Anda tidak berkeberatan |
keadaan |
ke.a.da.an [n] (1) sifat; perihal (suatu benda): ~ penyakitnya semakin gawat; (2) suasana; situasi yg sedang berlaku: pasukan keamanan dapat menguasai ~ , dapat menekan segala yg menimbulkan kerusuhan dsb |
menyelenggarakan |
me.nye.leng.ga.ra.kan [v] (1) mengurus dan mengusahakan sesuatu (spt memelihara, memiara, merawat): ia -- sawah ladangnya baik-baik sehingga hasilnya sangat memuaskan; (2) melakukan atau melaksanakan (perintah, undang-undang, rencana, dsb): pemerintah -- pembangunan gedung-gedung sekolah; (3) menunaikan atau menyampaikan (maksud, cita-cita, harapan, tugas kewajiban, dsb): rasa persatuan seluruh bangsa Indonesia adalah modal yg terutama untuk -- cita-cita nasional kita; (4) mengurus dan memperhatikan (kepentingan, usaha, perkara, dsb): pengacara akan -- perkara penuntutan ganti rugi itu; (5) mengadakan, mengatur, dan mengurus (pesta, rapat, pertunjukan, pameran, perusahaan, dsb): panitia yg akan -- Kongres Pemuda seluruh Indonesia tahun ini sudah dibentuk |
oleh |
[p] (1) kata penghubung untuk menandai pelaku: rumah ini dibeli -- ayahnya bulan lalu; tidak teringat -- ibuku bahwa hari ini hari ulang tahun anaknya; (2) sebab; karena: tidak lapuk -- hujan; binasa -- perbuatannya sendiri; (3) akibat: -- kurang hati-hatinya maka ia jatuh; (4) ark (ke)pada (yg menyatakan hubungan keluarga): ia pun kemenakan juga -- Engku Payo; (5) bagi (untuk): persoalan itu menjadi pikiran -- ku; (6) dengan: pohon itu sarat -- buah |
panti |
pan.ti [n] rumah; tempat (kediaman) |
Jika informasi mengenai "permesuman" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).