Kamus ini menjelaskan arti kata/frase pendaringan menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata pendaringan.
pendaringan= pen.da.ring.an [Jw n] pasu atau gentong tempat menyimpan beras
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "pendaringan" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata pendaringan untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai pendaringan
pendaringan terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
pendaringan |
pen.da.ring.an [Jw n] pasu atau gentong tempat menyimpan beras |
beras |
be.ras [n] (1) padi yg telah terkelupas kulitnya (yg menjadi nasi setelah ditanak); (2) biji-bijian; butir-butiran (spt jagung, kopi) |
gentong |
gen.tong [n] tempat air yg berbentuk spt tempayan besar biasanya terbuat dr tanah liat |
pasu |
pa.su [n] bejana atau jambangan besar, dibuat dr tanah untuk tempat air dsb |
tempat |
tem.pat [n] (1) sesuatu yg dipakai untuk menaruh (menyimpan, meletakkan, dsb); wadah; bekas: -- obat; -- tinta; (2) ruang (bidang, rumah, dsb) yg tersedia untuk melakukan sesuatu: -- belajar; -- duduk; (3) ruang (bidang dsb) yg dipakai untuk menaruh (menyimpan, mengumpulkan, dsb): -- pembuangan sampah |
atau |
[p] kata penghubung untuk menandai pilihan di antara beberapa hal (pilihan): Anda boleh memilih yg mana saja, majalah, buletin, -- surat kabar |
menyimpan |
me.nyim.pan [v] mengemasi; membereskan; membenahi |
beras bersih |
beras yg tidak mengandung benda-benda asing |
beras bertih |
beras yg digoreng tidak dng minyak |
beras campur |
beras yg berasal dr dua atau lebih varietas padi atau gabah |
Jika informasi mengenai "pendaringan" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).