Web Analytics Made Easy -
StatCounter
"Kamus Arti Kata dan Arti Nama Rebanas"

arti kata/frase "lungguh" Menurut KBBI Edisi III

Kamus ini menjelaskan arti kata/frase lungguh menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata lungguh.

definisi lungguh

lungguh= lung.guh , me.lung.guh kl v duduk: permaisuri ~ dekat baginda [ark n] tanah garapan yg diberikan kpd pegawai kerajaan sbg pengganti gaji sesuai dng kedudukannya (jabatannya)

Lebih lanjut mengenai lungguh
Contoh kalimat untuk "lungguh"

Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "lungguh" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata lungguh untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.

Lebih lanjut mengenai lungguh

lungguh terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:

lungguh

lung.guh , me.lung.guh kl v duduk: permaisuri ~ dekat baginda [ark n] tanah garapan yg diberikan kpd pegawai kerajaan sbg pengganti gaji sesuai dng kedudukannya (jabatannya)

V

, v /fE/ n (1) huruf ke-22 abjad Indonesia; (2) (dng huruf kapital) lambang bilangan 5 angka Romawi: Kongres -- Bahasa Indonesia dilaksanakan pd tahun 1993 di Jakarta; (3) sbg lambang bilangan 5000 angka Romawi, dng huruf kapital yg diberi garis di atasnya (); (4) (dng huruf kapital) lambang vanadium

baginda

ba.gin.da [n] gelar atau sebutan raja (artinya yg berbahagia dan mulia)

dekat

de.kat [a] (1)pendek, tidak jauh (jarak atau antaranya): tinggalnya -- dr sini; (2) hampir: sudah -- malam; (3) berhampiran (dengan): rumahnya -- rumah saya; (4) akrab; rapat (tt hubungan persahabatan, persaudaraan, dsb): pertemuan itu hanya dihadiri oleh sahabat -- nya; dia itu masih saudara -- saya; (5) menjelang: ia baru pulang -- dinihari

gaji

ga.ji [n] (1) upah kerja yg dibayar dl waktu yg tetap; (2) balas jasa yg diterima pekerja dl bentuk uang berdasarkan waktu tertentu

garapan

ga.rap.an [n] (1) pekerjaan (apa yg dikerjakan); hasil menggarap: ~ meja ini kurang baik; (2) tanah (yg diolah): luas ~ saya hanya sehektar

kerajaan

ke.ra.ja.an [n] bentuk pemerintahan yg dikepalai oleh raja: ~ Inggris; (2) n tanda-tanda kebesaran raja: payung ~; takhta ~; (3) kl n martabat (kedudukan) raja: setelah Nenekanda berpulang, ~ dipegang oleh Ayahanda; (4) n wilayah kekuasaan seorang raja: sebelah utara, negara itu berbatas dng ~ Belanda; (5) n sifat sbg raja: jika tiada diketahuinya tujuh perkara, tiada sempurna ~ nya; (6) kl v menjadi raja; naik takhta: jika ia ~ , tiada akan sempurna negeri ini

pegawai

pe.ga.wai [n] pekerja di kantor; karyawan [n] (1) orang yg bekerja pd pemerintah (perusahaan, dsb): sekalian -- negeri bersumpah akan setia; (2) kl yg bekerja pd kerajaan: melihat ketangkasan Hang Tuah banyak -- yg kurang senang; (3) ki alat perkakas: menjadikan langit dan bumi tiada dng --; (4) Adm sekelompok orang yg bekerja sama membantu seorang direktur, ketua, dsb mengelola sesuatu: sekarang hebat kamu sudah punya perusahaan sendiri, berapa orang -- nya?

pengganti

peng.gan.ti [n] (1) yg menjadi ganti (tt barang); penukar; sulih: kartu nama ini sbg ~ surat undangan; (2) orang yg menggantikan kedudukan atau jabatan orang lain: apabila beliau meletakkan jabatan, siapa ~ nya

permaisuri

per.mai.su.ri [n] (1) istri raja; (2) istri raja yg utama (bila raja mempunyai lebih dr satu istri): jika -- mempunyai anak laki-laki, anak itu dapat menjadi raja
Simpan Informasi Agar Tidak Hilang

Jika informasi mengenai "lungguh" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.

DISCLAIMER
Jika Terdapat Kesalahan Penerjemahan Kata atau Nama dalam Kamus Rebanas ini, Anda dapat membandingkan dengan kamus yang anda miliki. Terima Kasih
Index KBBI Edisi III
Tentang KBBI Edisi III

Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring

Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.

Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).