Kamus ini menjelaskan arti kata/frase koefisien menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata koefisien.
koefisien= ko.e.fi.si.en [n Mat] bagian suku yg berupa bilangan atau konstan, biasanya dituliskan sebelum lambang peubah, spt angka 2 dalam 2 x atau dalam 2 (x + y)
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "koefisien" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata koefisien untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai koefisien
koefisien terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
koefisien |
ko.e.fi.si.en [n Mat] bagian suku yg berupa bilangan atau konstan, biasanya dituliskan sebelum lambang peubah, spt angka 2 dalam 2 x atau dalam 2 (x + y) |
X |
[n] (1) huruf ke-24 abjad Indonesia; (2) lambang bilangan sepuluh angka Romawi; (3) (dng huruf kapital bergaris atas) lambang bilangan 10.000 angka Romawi; (4) pengganti nama orang atau sesuatu yg tidak (belum) diketahui nama sebenarnya; (5) pengganti nama orang yg sedang dibicarakan walaupun nama orang tsb sudah diketahui (untuk menjaga nama baiknya); (6) Mat kesatuan yg tidak (belum) diketahui; bilangan khayal |
angka |
ang.ka [n] (1) tanda atau lambang sbg pengganti bilangan; nomor: -- 13; (2) nilai (kepandaian, prestasi, dsb): -- rapornya cukup baik; petinju itu menang -- atas lawannya [v] meng.ang.ka v menyangka; menganggap; memikir |
atau |
[p] kata penghubung untuk menandai pilihan di antara beberapa hal (pilihan): Anda boleh memilih yg mana saja, majalah, buletin, -- surat kabar |
bagian |
ba.gi.an [n] (1) hasil membagi: ruangan ini dibagi menjadi dua -; (2)perolehan atau penerimaan (dr barang yg diberi); yg diperuntukkan: siapa yg belum mendapat -; kita semua mendapat -- yg sama; (3) jatah: tiap jiwa mendapat -- beras 10 kg; (4) penggal (buku, cerita, dsb); jilid: -- kedua buku ini akan segera terbit; (5) sepenggal dr sesuatu yg utuh: -- atas dan -- bawah gedung itu sama; (6) sesuatu (benda, alat, dsb) yg menjadi pelengkap: otak termasuk -- tubuh manusia yg penting; (7) cabang dr suatu pekerjaan (jawatan dsb): ia menjabat sbg kepala -- tata usaha; (8) nasib (untung, malang); peruntungan: telah menjadi -ku hidup melarat begini; (9) pecahan dr kesatuan (spt dr dewan, panitia) yg bertugas mengurus sesuatu; seksi: -- konsumsi; -- penerima tamu |
berupa |
be.ru.pa [v] (1) ada rupanya yg nyata (kelihatan); berwujud: dikatakan bahwa roh itu tidak ~ , tetapi eksistensinya tidak dapat disangkal; (2) berbentuk sbg: dibuatnya lambang yg ~ padi dan kapas; (3) terjadi dr; terdiri atas: bantuan yg diterima panitia ~ beras, gula pasir, susu bubuk, ikan asin, dan pakaian; (4) elok rupanya; cantik: rasanya sukar juga mencari istri yg berada, berbangsa, lagi ~ |
biasanya |
bi.a.sa.nya [adv] menurut apa yg sudah dilazimkan; lazimnya |
bilangan |
bi.lang.an [n] (1) banyaknya benda dsb; jumlah: tidak diketahui benar -nya; (2) satuan jumlah: satu dan tiga adalah -- ganjil; (3) Mat satuan dl sistem matematis yg abstrak dan dapat diunitkan, ditambah, atau dikalikan; (4) golongan (lingkungan): ia masuk -- orang berada; (5) cak lingkungan daerah: rumahnya di -- Kebayoran Baru; (6) ramalan untung malang, baik buruk, dsb: menurut -- hari itu kurang baik untuk berziarah; (7) nasib dsb yg telah tertentu; takdir: sudah sampai -nya akan meninggal; (8) Mat ide yg bersifat abstrak yg bukan simbol atau lambang, yg memberikan keterangan mengenai banyaknya anggota himpunan |
dalam |
da.lam [a] jauh ke bawah (dr permukaan); jauh masuk ke tengah (dr tepi): lukanya cukup --; (2) a paham benar-benar (tt ilmu pengetahuan dsb); (3) a ki sampai ke lubuk hati; betul-betul terasakan di hati (tt cinta, dendam, penderitaan, sakit hati): cintanya kpd gadis itu sangat --; (4) a mengandung makna (maksud) yg sukar dipahami (tt perkataan): perkataan ini -- maknanya; (5) a mengandung arti (maksud tertentu): kata-kata yg diucapkan kepadamu cukup --; (6) n bagian yg di dalam, bukan bagian luar: ketika rumah itu terbakar, anak-anaknya masih ada di --; (7) n lingkungan daerah (negeri, keluarga) sendiri: orang --; urusan --; (8) a jeluk: piring --; (9) n batin; (10) n yg tidak tampak dr luar (tt penyakit dsb): penyakit -- [p] (1) kata depan untuk menandai tempat yg mengandung isi: -- rumah itu tidak ada mebel; (2) kata depan untuk menandai sesuatu yg dianggap mengandung isi (kiasan): -- ceramahnya ia sempat menyinggung ketimpangan ini; kemenangan sudah ada -- tangannya; (3) kata depan untuk menunjukkan kebalikan dr makna di luar: -- kampung itu terdapat ulama yg pandai-pandai; (4) kata depan untuk menandai waktu dl jangka tertentu: -- bulan Januari; (5) di antara; di kalangan: -- mereka yg bertiga belas itu ada yg bergirang-girang; -- pada itu p sementara itu; bersamaan waktunya dng itu: -- Panitia Ejaan 1966 dng Jawatan Kuasa Malaysia mulai berunding |
lambang |
lam.bang [n] (1) sesuatu spt tanda (lukisan, lencana, dsb) yg menyatakan suatu hal atau mengandung maksud tertentu; simbol: gambar tunas kelapa -- Pramuka; warna biru ialah -- kesetiaan; (2) tanda pengenal yg tetap (menyatakan sifat, keadaan, dsb): peci putih dan serban ialah -- haji; (3) huruf atau tanda yg digunakan untuk menyatakan unsur, senyawa, sifat, atau satuan matematika |
Jika informasi mengenai "koefisien" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).