Kamus ini menjelaskan arti kata/frase keponakan menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata keponakan.
keponakan= ke.po.na.kan [n] anak saudara; kemenakan
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "keponakan" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata keponakan untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai keponakan
keponakan terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
anak |
[n] (1) keturunan yg kedua: ini bukan -- nya, melainkan cucunya; (2) manusia yg masih kecil: -- itu baru berumur enam tahun; (3) binatang yg masih kecil: -- ayam itu berciap-ciap mencari induknya; (4) pohon kecil yg tumbuh pd umbi atau rumpun tumbuh-tumbuhan yg besar: -- pisang; (5) orang yg berasal dr atau dilahirkan di (suatu negeri, daerah, dsb): -- Jakarta; -- Medan; (6) orang yg termasuk dl suatu golongan pekerjaan (keluarga dsb): -- kapal; -- komidi; (7) bagian yg kecil (pd suatu benda): -- baju; (8) yg lebih kecil dp yg lain: -- bukit |
keponakan |
ke.po.na.kan [n] anak saudara; kemenakan |
kemenakan |
ke.me.na.kan [n] anak saudara (adik atau kakak) |
anak ajaib |
anak kecil yg sudah mampu menguasai kepandaian yg dimiliki oleh orang dewasa |
anak alang |
anak yg ketiga |
anak ampang |
anak haram jadah |
anak andaman |
anak gadis yg dikurung atau dipingit beberapa waktu sebelum dinikahkan |
anak angkat |
anak orang lain yg diambil (dipelihara) serta disahkan secara hukum sbg anak sendiri |
anak asuh |
anak yg diberi biaya pendidikan (oleh seseorang), tetapi tetap tinggal pd orang tuanya |
anak bangsa |
anak negeri |
Jika informasi mengenai "keponakan" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).