Kamus ini menjelaskan arti kata/frase kabar selentingan menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata kabar selentingan.
kabar selentingan= kabar angin
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "kabar selentingan" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata kabar selentingan untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai kabar selentingan
kabar selentingan terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
selentingan |
se.len.ting.an [Jw n] kabar angin; desas-desus |
angin |
[n] (1) gerakan udara dr daerah yg bertekanan tinggi ke daerah yg bertekanan rendah; tiupan -- kencang merobohkan beberapa rumah penduduk; (2) hawa; udara: ban berisi --; (3) kentut: jangan buang -- sembarangan; (4) ki kesempatan; kemungkinan: menantikan -- baik; (5) ki hampa; kosong: cakap --; (6) ki kecenderungan yg agak menggembirakan: sejak pertengahan tahun 1999 terasa ada -- baru dl percaturan politik negara itu |
kabar |
ka.bar [n] laporan tt peristiwa yg biasanya belum lama terjadi; berita; warta: dia mendapat -- bahwa saudaranya naik haji |
angin badai |
angin yg datang dr satu jurusan hingga beberapa waktu lamanya |
angin beralih |
angin yg berganti arah |
angin besar |
angin ribut |
angin bohorok |
angin kencang tipe fohn yg panas dan kering, terdapat di dataran Deli, Sumatra Utara, yg dapat menimbulkan kerusakan pd tumbuh-tumbuhan, khususnya tembakau |
angin buritan ekuivalen |
angin membujur ekuivalen yg datang dr arah belakang tt pesawat terbang dsb |
angin fohn |
angin yg bertiup kencang sepanjang lereng gunung atau pegunungan dng suhu tinggi dan kelembapan rendah |
angin gila |
angin yg berubah-ubah arahnya |
Jika informasi mengenai "kabar selentingan" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).