Kamus ini menjelaskan arti kata/frase buntak bayang-bayang menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata buntak bayang-bayang.
buntak bayang-bayang= buntar bayang-bayang
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "buntak bayang-bayang" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata buntak bayang-bayang untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai buntak bayang-bayang
buntak bayang-bayang terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
buntak |
bun.tak [a] (1) pendek gemuk; (2) bundar |
buntar |
bun.tar [a] bundar |
buntak bayang-bayang |
buntar bayang-bayang |
buntar membayang |
buntar bayang-bayang |
buntar bayang-bayang |
tengah hari benar ketika matahari tepat di atas kepala sehingga bayang-bayang kelihatan bundar |
bayang-bayang disangka tubuh |
ba.yang-ba.yang disangka tubuh [pb] mengharapkan sesuatu yg belum pasti |
bayang-bayang hujan |
ba.yang-ba.yang hujan daerah di belakang atau di sekitar gunung, yg jumlah curah hujannya lebih sedikit dp curah hujan di muka gunung |
bayang-bayang sepanjang badan |
ba.yang-ba.yang sepanjang badan [pb] tepat benar menurut keadaannya (harapannya, kemampuannya, dsb) |
bayang-bayang tidak sepanjang badan |
ba.yang-ba.yang tidak sepanjang badan [pb] berbuat sesuatu yg melebihi dr (tidak sesuai dng) kemampuannya; takut akan -nya, pb takut atau khawatir krn ingat akan perbuatan sendiri yg buruk |
memijakkan bayang-bayang |
me.mi.jak.kan bayang-bayang [pb] waktu tengah hari kira-kira pukul 12.00 |
Jika informasi mengenai "buntak bayang-bayang" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).