Kamus ini menjelaskan arti kata/frase bujang bercerai menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata bujang bercerai.
bujang bercerai= janda krn diceraikan suaminya
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "bujang bercerai" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata bujang bercerai untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai bujang bercerai
bujang bercerai terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
bujang |
bu.jang [n] (1) anak laki-laki dewasa; jaka; (2) anak perempuan; gadis; perawan; (3) anak laki-laki; budak; (4) laki (perempuan) yg belum menikah (kawin); (5) kl orang laki-laki gajian; jongos; (6) Bt kas kemaluan; (7) kl janda [kl n] , per.bu.jang.an n keterangan mengenai berbagai-bagai benda kerajaan: balai -, balai dl istana |
janda |
jan.da [n] wanita yg tidak bersuami lagi krn bercerai ataupun krn ditinggal mati suaminya |
bercerai |
ber.ce.rai [v] (1) tidak bercampur (berhubungan, bersatu, dsb) lagi: sewaktu ditemukan kepalanya sudah ~ dr tubuhnya; (2) berhenti bersuami-istri |
bujang bercerai |
janda krn diceraikan suaminya |
janda berhias |
janda yg belum beranak, apabila kawin lagi boleh memakai pakaian pengantin |
janda kembang |
janda muda yg cantik dan belum beranak |
janda muda |
janda yg muda usia |
janda tebal |
janda kaya |
krn pijat-pijat mati tuma |
krn pi.jat-pi.jat mati tuma [pb] mendapat (ke)celaka(an) krn berteman dng orang jahat atau krn (ke)salah(an) orang lain |
bercerai sudah |
[pb] sudah berpisah, tetapi belum sah diceraikan |
Jika informasi mengenai "bujang bercerai" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).