Kamus ini menjelaskan arti kata/frase bergunduk-gunduk menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata bergunduk-gunduk.
bergunduk-gunduk= ber.gun.duk-gun.duk [v] mempunyai banyak gunduk
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "bergunduk-gunduk" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata bergunduk-gunduk untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai bergunduk-gunduk
bergunduk-gunduk terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
bergunduk-gunduk |
ber.gun.duk-gun.duk [v] mempunyai banyak gunduk |
mempunyai |
mem.pu.nyai [v] memiliki; menaruh: perguruan itu ~ lima buah fakultas |
banyak |
ba.nyak [a] (1) besar jumlahnya; tidak sedikit: saudagar itu -- uangnya; (2) num jumlah bilangan: berapa orang -- nya?; -- nya lima puluh orang murid; (3) adv cak amat; sangat; lebih-lebih: -- terima kasih |
gunduk |
gun.duk [n] tumpuk kecil (tanah, sampah, daging, dsb) |
banyak menelan garam hidup |
banyak me.ne.lan garam hidup [pb] banyak pengalaman hidup |
banyak sedikit |
banyaknya (jumlahnya, bilangannya): keuntungan banyak -- belum dapat diketahui; (2) meski sedikit atau banyak; barang sedikit: perbuatanmu itu -- merugikan kepentingan orang; (3) setidak-tidaknya: berusahan untuk membantu kita |
banyak makan (asam) garam |
[ki] banyak pengalaman hidup |
banyak orang banyak ragam nya |
[pb] tiap-tiap orang mempunyai pendapat (kemauan) sendiri-sendiri |
banyak sedikitnya |
jumlahnya; banyaknya; (2) barang sedikit |
banyak-banyak |
ba.nyak-ba.nyak [a] sangat banyak |
Jika informasi mengenai "bergunduk-gunduk" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).