Kamus ini menjelaskan arti kata/frase berbelian menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata berbelian.
berbelian= ber.be.li.an [v] memanggil dukun untuk mengobati orang sakit: orang kampung masih suka -- untuk mengobati penyakitnya
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "berbelian" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata berbelian untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai berbelian
berbelian terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
berbelian |
ber.be.li.an [v] memanggil dukun untuk mengobati orang sakit: orang kampung masih suka -- untuk mengobati penyakitnya |
dukun |
du.kun [n] orang yg mengobati, menolong orang sakit, memberi jampi-jampi (mantra, guna-guna, dsb) |
kampung |
kam.pung [n] kelompok rumah yg merupakan bagian kota (biasanya dihuni orang berpenghasilan rendah); (2) n desa; dusun; (3) n kesatuan administrasi terkecil yg menempati wilayah tertentu, terletak di bawah kecamatan; (4) a terkebelakang (belum modern); berkaitan dng kebiasaan di kampung; kolot |
masih |
ma.sih [adv] (1) sedang dl keadaan belum selesai atau sedang berlangsung: pameran itu -- berlangsung, baru akan ditutup seminggu lagi; pintu rumahnya -- terbuka; (2) ada; tinggal; bersisa: uangnya -- seribu rupiah |
mengobati |
meng.o.bati [v] memberi obat (kpd); menyembuhkan dng obat: siapa yg -- lukamu? |
orang |
[n] (1) manusia (dl arti khusus); (2) manusia (ganti diri ketiga yg tidak tentu): jangan lekas percaya pd mulut --; (3) dirinya sendiri; manusianya sendiri: saya tidak bertemu dng -- nya; (4) kata penggolong untuk manusia: lima -- nelayan; (5) anak buah (bawahan): mereka itu -- nya Pak Camat; (6) rakyat (dr suatu negara); warga negara: -- Pakistan; (7) manusia yg berasal dr atau tinggal di suatu daerah (desa, kota, negara, dsb): dia -- Bogor; suaminya -- Eropa; (8) suku bangsa; (9) manusia lain; bukan diri sendiri; bukan kaum (golongan, kerabat) sendiri: jangankan anak sendiri, anak -- pun saya tolong; negeri -- , negeri lain (bukan negeri kita); (10) cak karena (sebenarnya): mana dapat membayar, -- belum gajian |
suka |
su.ka [a] berkeadaan senang (girang): sahabat dl -- dan duka; (2) a girang hati; senang hati: sekalian bantuan dan sokongan disambut dng -- hati; (3) v mau; sudi; rela: ia tidak -- membayar sekian; datanglah kalau Tuan --; kalau sudah -- sama -- , biarlah kawin saja; (4) v senang; gemar: neneknya -- benar makan sirih; memang banyak orang -- menonton bioskop; ada yg -- daging dan ada juga yg -- ikan laut; (5) v menaruh simpati; setuju: orang itu akan saya suruh bekerja di sini, itu pun kalau Tuan --; tiada seorang pun -- kepadanya; (6) v menaruh kasih; kasih sayang; cinta: rasanya jarang ibu yg tidak -- kpd anaknya; (7) a cak mudah sekali ...; kerap kali ...: memang dia -- lupa; pensil semacam ini -- patah |
untuk |
un.tuk [p] (1) kata depan untuk menyatakan bagi ...; bagian: ini -- ku, yg itu -- mu; (2) sebab atau alasan: -- kesalahan itu, ia dihukum dua tahun; -- semua itu, ia mau berkorban; (3) tujuan atau maksud; bagi: lemari -- (menyimpan) pakaian; pakaian -- segala usia; (4) penggantian (sbg ganti ...); (disediakan, dipergunakan, dipakai) sbg ...: peti itu dipakai -- meja makan; diberi pisau -- senjata; (5) selama: -- beberapa bulan ia terpaksa istirahat di rumah sakit; (6) sudah: -- ketiga kalinya saya memperingatkan [Mk n] bagian dr milik yg dibagi-bagikan [n] kemaluan perempuan (kata penghalus) |
dukun beranak |
dukun yg pekerjaannya menolong perempuan melahirkan |
dukun jampi |
dukun yg menggunakan tumbuhan dan berbagai ramuan alami untuk menyembuhkan penyakit |
Jika informasi mengenai "berbelian" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).