Kamus ini menjelaskan arti kata/frase berawa-rawa menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata berawa-rawa.
berawa-rawa= be.ra.wa-ra.wa [v] banyak rawa
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "berawa-rawa" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata berawa-rawa untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai berawa-rawa
berawa-rawa terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
berawa-rawa |
be.ra.wa-ra.wa [v] banyak rawa |
rawa |
ra.wa [n] tanah yg rendah (umumnya di daerah pantai) dan digenangi air, biasanya banyak terdapat tumbuhan air |
banyak |
ba.nyak [a] (1) besar jumlahnya; tidak sedikit: saudagar itu -- uangnya; (2) num jumlah bilangan: berapa orang -- nya?; -- nya lima puluh orang murid; (3) adv cak amat; sangat; lebih-lebih: -- terima kasih |
banyak menelan garam hidup |
banyak me.ne.lan garam hidup [pb] banyak pengalaman hidup |
banyak sedikit |
banyaknya (jumlahnya, bilangannya): keuntungan banyak -- belum dapat diketahui; (2) meski sedikit atau banyak; barang sedikit: perbuatanmu itu -- merugikan kepentingan orang; (3) setidak-tidaknya: berusahan untuk membantu kita |
banyak makan (asam) garam |
[ki] banyak pengalaman hidup |
banyak sedikitnya |
jumlahnya; banyaknya; (2) barang sedikit |
banyak-banyak |
ba.nyak-ba.nyak [a] sangat banyak |
banyakan |
ba.nyak.an [Jk a] lebih banyak; lebih umum |
rawah |
ra.wah [Lihat {rawa}] [Mk n] kuali besar [ark n] persekutuan dagang (tt penangkapan ikan dsb) yg sebagian pesertanya memberikan modal dan sebagian memberikan tenaga |
Jika informasi mengenai "berawa-rawa" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).