Kamus ini menjelaskan arti kata/frase bedil pekatu menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata bedil pekatu.
bedil pekatu= sejenis senjata tua
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "bedil pekatu" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata bedil pekatu untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai bedil pekatu
bedil pekatu terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
bedil |
be.dil [n] senjata api (terutama senapan model kuno) |
tua |
[a] (1) sudah lama hidup; lanjut usia (tidak muda lagi): ia lebih -- dua tahun dp saya; neneknya sudah --; pd hari (masa) -- nya, pd masa (ketika) tua; (2) sudah lama (lawan baru); sudah termasuk dl waktu yg lampau; kuno: barang-barang -- , barang-barang bekas (sudah tidak dipakai) |
pekatu |
pe.ka.tu [kl n] jenis meriam |
sejenis |
se.je.nis [n] sebangsa; semacam; serupa |
senjata |
sen.ja.ta [n] (1) alat yg dipakai untuk berkelahi atau berperang (keris, senapan, dsb): -- api; gudang --; (2) ki sesuatu (surat, kop surat, cap, memo, dsb) yg dipakai untuk memperoleh suatu maksud: ijazah palsu itu dijadikan -- untuk mencari rezeki; (3) tanda bunyi pd tulisan Arab (fatah, kasrah, damah, dsb) |
bedil pekatu |
sejenis senjata tua |
senjata api |
senjata yg menggunakan mesiu (senapan, pistol, dsb) |
senjata berat |
senjata api yg besar-besar (meriam dsb) yg memerlukan kendaraan besar untuk mengangkutnya |
senjata biner |
senjata yg mempunyai dua elemen |
senjata gelap |
senjata api yg digunakan (disimpan) tanpa izin polisi |
Jika informasi mengenai "bedil pekatu" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).