Kamus ini menjelaskan arti kata/frase ayap menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata ayap.
ayap= [kl] meng.a.yap v makan atau minum (untuk merendahkan diri bagi orang biasa): semuanya pun ~ lah masing-masing pd hidangannya
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "ayap" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata ayap untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai ayap
ayap terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
ayap |
[kl] meng.a.yap v makan atau minum (untuk merendahkan diri bagi orang biasa): semuanya pun ~ lah masing-masing pd hidangannya |
atau |
[p] kata penghubung untuk menandai pilihan di antara beberapa hal (pilihan): Anda boleh memilih yg mana saja, majalah, buletin, -- surat kabar |
bagi |
ba.gi [p] (1) kata depan untuk menyatakan tujuan; untuk: disediakan hadiah -- pemenang pertama, kedua, dan ketiga; (2) kata depan untuk menyatakan perihal; akan (hal); tentang (hal); menurut (pendapat): -- saya, hal itu tidak perlu diperdebatkan lagi [n] (1) pecahan dr sesuatu yg utuh; penggal; pecah; (2) Mat suatu operasi aljabar yg biasa dinyatakan dng simbol titik dua (:) atau garis bagi (-) atau garis miring (/) (a:b atau -- atau a/b) msl a:b = c (a dibagi b sama dng c), berarti a = c x b |
diri |
di.ri [n] (1) orang seorang (terpisah dr yg lain); badan: ia menyesali -- nya; untuk kepentingan -- nya sendiri; (2) tidak dng yg lain: pekerjaan itu dilakukannya seorang --; (3) dipakai sbg pelengkap beberapa kata kerja untuk menyatakan bahwa penderitanya atau tujuannya adalah badan sendiri: janganlah bunuh -- , kasihanilah anak- anakmu; kami minta -- , hari sudah menjelang magrib; (4) Sas engkau: pergilah -- lekas-lekas [v] ber.di.ri v (1) tegak bertumpu pd kaki (tidak duduk atau berbaring): krn bus terlalu penuh, aku terpaksa ~; (2) tegak (tidak terbaring): monumen nasional ~ dng megahnya di atas tanah datar; (3) bangkit lalu tegak: hadirin ~ lalu memberi hormat; (4) telah dijadikan; telah ada (tt negara, perkumpulan, dsb): perkumpulan itu telah ~ sejak tahun 1945; (5) ki bertumpu; mandiri: negara itu ~ di atas kaki sendiri; (6) ki berada (pd pihak, golongan, dsb): saya ~ di pihakmu |
lah |
[kp] telah: hari -- larut senja [p cak] kata seru untuk memberi tekanan atau menyungguhkan: " -- , itu orangnya," katanya sambil menunjuk seseorang yg baru datang |
makan |
ma.kan [v] memasukkan makanan pokok ke dl mulut serta mengunyah dan menelannya: mereka -- tiga kali sehari; (2) v memasukkan sesuatu ke dl mulut, kemudian mengunyah dan menelannya: ia sedang -- pisang; (3) v memasukkan sesuatu ke dl mulut dan mengunyah-ngunyahnya: Nenek sedang -- sirih; (4) v memasukkan sesuatu ke dl mulut dan menelannya: pasien harus -- pil; (5) v mengisap: -- candu; (6) v memakai; memerlukan; menghabiskan (waktu, biaya, dsb): pembangunan jembatan ini -- waktu lama; upacara adat itu -- ongkos besar; (7) v menyerang, mematikan, mengambil (dl permainan catur): gajah -- bidak putih; (8) v bekerja sebagaimana mestinya (tt rem, gigi roda, dsb); (9) v melukai: air keras itu -- kulit; (10) v mengenai; menembus: ditembaknya tiga kali, tetapi tidak --; (11) v memperoleh sesuatu; mencapai sesuatu: layarnya tidak -- , tidak memperoleh angin [n] tempat berlindungnya hati dan kesehatan jasmani, lenyapnya keragu-raguan yg disebabkan oleh kesibukan kerja jasmani |
masing-masing |
ma.sing-ma.sing [pron] seorang-seorang; sendiri-sendiri; tiap-tiap orang: setelah upacara, murid-murid kembali ke kelasnya --; (2) a satu dr dua atau lebih |
merendahkan |
me.ren.dah.kan [v] (1) menjadikan rendah; membawa hingga menjadi rendah; menurunkan; (2) memandang rendah (hina) orang lain; menghinakan: ia suka ~ orang lain |
minum |
mi.num [v] (1) memasukkan air (atau benda cair) ke dl mulut dan meneguknya: hampir setiap pagi ayahku -- susu; (2) mengisap: dilarang -- rokok di tempat penjualan bensin; -- madat |
orang |
[n] (1) manusia (dl arti khusus); (2) manusia (ganti diri ketiga yg tidak tentu): jangan lekas percaya pd mulut --; (3) dirinya sendiri; manusianya sendiri: saya tidak bertemu dng -- nya; (4) kata penggolong untuk manusia: lima -- nelayan; (5) anak buah (bawahan): mereka itu -- nya Pak Camat; (6) rakyat (dr suatu negara); warga negara: -- Pakistan; (7) manusia yg berasal dr atau tinggal di suatu daerah (desa, kota, negara, dsb): dia -- Bogor; suaminya -- Eropa; (8) suku bangsa; (9) manusia lain; bukan diri sendiri; bukan kaum (golongan, kerabat) sendiri: jangankan anak sendiri, anak -- pun saya tolong; negeri -- , negeri lain (bukan negeri kita); (10) cak karena (sebenarnya): mana dapat membayar, -- belum gajian |
Jika informasi mengenai "ayap" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).