Kamus ini menjelaskan arti kata/frase air bakat menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata air bakat.
air bakat= air yg berolak (berkisar)
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "air bakat" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata air bakat untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai air bakat
air bakat terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
air |
[n] (1) cairan jernih tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak berbau yg terdapat dan diperlukan dl kehidupan manusia, hewan, dan tumbuhan yg secara kimiawi mengandung hidrogen dan oksigen; (2) benda cair yg biasa terdapat di sumur, sungai, danau yg mendidih pd suhu 100o C |
bakat |
ba.kat [n] (1) alamat (tanda-tanda bahwa sesuatu akan terjadi): -- hujan; (2) dasar (kepandaian, sifat, dan pembawaan) yg dibawa sejak lahir: ia memiliki -- melukis (menyanyi dsb); (3) bekas; kesan; tanda-tanda (luka dsb): -- banjir yg melanda kampung itu masih tampak jelas; -- pasang di pantai |
berolak |
ber.o.lak [v] berputar; berpusing; berkisar: bumi -- pd porosnya |
air abu |
air yg mengandung zat abu |
air alam |
air yg terdapat dl alam, baik dl atmosfer, dl laut dng kandungan garam yg tinggi, air permukaan yg tawar, spt sungai dan danau, maupun air tanah |
air alas |
air masin |
air ampuh |
air bah |
air artesis |
air bawah permukaan dng tekanan yg cukup kuat untuk menyebabkan air tsb naik ke atas dasar suatu celah atau lubang lainnya |
air arwah |
air yg disediakan dl kenduri arwah |
air asin |
air dng salinitas yg lebih dr 40 per mil |
Jika informasi mengenai "air bakat" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).