Kamus ini menjelaskan Arti Kata Kalau langit hendak menimpa bumi, bolehkah ditahan dengan telunjuk menurut Kamus Peribahasa. Selain Arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata Kalau langit hendak menimpa bumi, bolehkah ditahan dengan telunjuk.
Kalau langit hendak menimpa bumi, bolehkah ditahan dengan telunjuk= Orang kecil tidak akan dapat mengelakkan diri dari perintah/suruhan orang besar/berkuasa.
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "Kalau langit hendak menimpa bumi, bolehkah ditahan dengan telunjuk" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata Kalau langit hendak menimpa bumi, bolehkah ditahan dengan telunjuk untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai Kalau langit hendak menimpa bumi, bolehkah ditahan dengan telunjuk
Kalau langit hendak menimpa bumi, bolehkah ditahan dengan telunjuk terdiri dari 9 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
Akan memikul tiada berbahu, akan menjunjung kepala luncung |
Tidak berdaya dalam mengerjakan suatu pekerjaan, karena kurang berpengetahuan atau kurang beruang. |
Akan mengaji, suratlah hilang; akan bertanya, gurulah mati |
Orang yang berada dalam keadaan serba salah. |
Dari telaga yang jernih, tak akan mengalir air yang keruh |
Dari sifat orang yang mulia, tidak akan muncul budi bahasa dan perilaku yang kasar/tidak baik. |
Dari telaga yang keruh, tak akan mengalir air yang jernih |
Dari orang yang tabiatnya jahat, tidak akan muncul budi bahasa dan perilaku yang baik. |
Dengan kartu terbuka |
Dengan terus terang. |
Hendak belajar berenang dapatkan itik, hendak belajar memanjat dapatkan tupai |
Hendak mengetahui suatu perkara maka bertanyalah pada orang yang ahli dalam perkara itu. |
Hendak bersunting bunga mala |
Hendak memperisteri perempuan tua. |
Hendak bersunting bunga yang belum diseri kumbang |
Hendak memperisteri anak gadis/perawan. |
Hendak mara bedil bertinak, hendak undur gelar telah besar |
Orang berpangkat/berkuasa yang berada dalam keadaan yang serba salah; hendak memelihara derajat uangnya tidak cukup, tetapi hendak mengundurkan diri malu karena pangkatnya sudah tinggi. |
Hendak memikat balam, balam jugalah penunggunya |
Hendak mencari orang pandai, maka orang yang pandai pulalah yang tahu cara mencarinya. |
Jika informasi mengenai "Kalau langit hendak menimpa bumi, bolehkah ditahan dengan telunjuk" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Kamus Peribahasa ini merupakan online. Jika anda mencari terjemah atau arti kata menurut kamus Kamus Peribahasa, anda bisa mencari disini. Kamus bisa ditelaah menggunakan abjad atau formulir pencarian.